Main Article Content

Abstract

Identifikasi keaslian dan integritas citra digital menjadi penting dalam forensik digital. Makalah ini mengusulkan metode pasif yang efektif untuk mendeteksi pemalsuan copy-move pada duplicated region. Implementasi metode ini dilakukan pertama-tama dengan citra input diproses dengan transformasi wavelet, lalu mengekstraksi fitur SVD pada blok citra yang telah mengalami perubahan geometri, dan beberapa gangguan. Selanjutnya melakukan pemeriksaan kesamaan karakteristik fitur antara bagian yang disalin dan ditempelkan, setiap fitur SVD menjadi query dalam pencocokan blok citra dengan tetangga terdekat. Ekperimen menunjukkan metode ini efisien dalam komputasi, robust, dan sensitif terhadap region citra berbeda yang telah mengalami beberapa perubahan pemprosesan citra.Kata Kunci: Copy-Move, Wilayah Terduplikasi, Pemalsuan Citra, Dekomposisi Nilai Singular, Pencocokan Blok.

Article Details

How to Cite
Purwandari, E. P. (2014). DETEKSI PEMALSUAN COPY-MOVE DUPLICATED REGION PADA CITRA DIGITAL DENGAN KOMPUTASI NUMERIK. Pseudocode, 1(1), 24–31. https://doi.org/10.33369/pseudocode.1.1.24-31