Main Article Content

Abstract

Pendidikan kesetaraan memiliki peran krusial dalam melibatkan masyarakat yang belum dapat mengakses pendidikan formal agar masyarakat memperoleh akses dan manfaat dari pendidikan. Workshop ini diselenggarakan dengan tujuan utama memperdalam pemahaman Pamong Belajar dan Tutor di SPNF-SKB Kabupaten Bengkulu Tengah terkait dimensi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Program Pendidikan Kesetaraan. Pendekatan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini diwujudkan dalam bentuk workshop dengan langkah-langkah konkret yang diimplementasikan melibatkan alur MERDEKA. Adapun langkah-langkah dalam alur merdeka belajar yang digunakan, meliputi: 1) mulai dari diri, 2) eksplorasi konsep, 3) ruang kolaborasi, 4) demonstrasi kontekstual, 5) elaborasi pemahaman, 6) koneksi antar materi, dan 7) aksi nyata. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian ini mengindikasikan peningkatan pemahaman Pamong Belajar dan Tutor terhadap pemahaman dimensi profil pelajar yang terkait dengan nilai-nilai Pancasila. Peningkatan pemahaman ini menjadi kunci untuk mencapai tujuan utama dari kurikulum merdeka, yaitu membentuk karakter dan memperkuat identitas Indonesia pada diri warga belajar. Workshop ini juga mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman Pamong Belajar dan Tutor terhadap dimensi/ nilai-nilai P5 melalui mata pelajaran pemberdayaan dan keterampilan. Keberhasilan implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan menggunakan alur MERRDEKA dalam pendidikan kesetaraan dapat menciptakan lingkungan belajar yang tidak hanya inklusif dan bermakna, tetapi juga mendorong pengembangan karakter positif pada warga belajar. Oleh karena itu, workshop ini dianggap sebagai langkah strategis dalam memperkaya dan memperkuat pengalaman belajar pamong dan tutor di SPNF-SKB Kabupaten Bengkulu Tengah.

Keywords

Workshop Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SPNF-SKB Bengkulu Tengah

Article Details

References

  1. Budiono, Arifin Nur, Yurike Kinanthy Karamoy, and Sitti Ernawati. 2023. “Fasilitasi Lokakarya Asesmen Dan Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.” Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat 3(2):107–22.
  2. Hamidi, Hamidi, Muhammad Hafizin, and Sabahiyah Sabahiyah. 2023. “Penguatan Kemampuan Guru Membuat Modul Ajar Melalui Lokakarya Implementasi Kurikulum Merdeka Di SD Sekolah Penggerak Kabupaten Lombok Timur.” Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 4(2):633–38.
  3. Irawati, Dini, Aji Muhamad Iqbal, Aan Hasanah, and Bambang Syamsul Arifin. 2022. “Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa.” Edumaspul: Jurnal Pendidikan 6(1):1224–38.
  4. Jamaludin, Ujang, Reksa Adya Pribadi, and Gitta Zahara. 2023. “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Alur Merdeka.” Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 9(14):710–16.
  5. Jusuf, Heni, and Ahmad Sobari. 2022. “Pembelajaran Paradigma Baru Kurikulum Merdeka Pada Sekolah Dasar: Pembelajaran Paradigma Baru Kurikulum Merdeka Pada Sekolah Dasar.” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat UBJ 5(2):185–94.
  6. Kurniawaty, Imas, Aiman Faiz, and Purwati Purwati. 2022. “Strategi Penguatan Profil Pelajar Pancasila Di Sekolah Dasar.” Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan 4(4):5170–75.
  7. Mery, Mery, Martono Martono, Siti Halidjah, and Agung Hartoyo. 2022. “Sinergi Peserta Didik Dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.” Jurnal Basicedu 6(5):7840–49.
  8. Nurhasanah, Aan, Marlina Eliyanti Simbolon, and Rahayu Syafari. 2022. “Fasilitasi Pengembangan Perangkat Ajar Menuju Kurikulum Merdeka.” Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat 3(3):147–50.
  9. Wahyuningsih, Siti, and Sunarti Sunarti. 2023. “Meningkatkan Inovasi Dan Kreatifitas Pembelajaran Berdiferensiasi Dengan Fasilitasi Merdeka.” Proceedings Series on Social Sciences & Humanities 10:151–57.
  10. Yolanda, Yaspin, Nur Nisai, Pujianto Pujianto, Aslia Aslia, and Sukmaniar Sukmaniar. 2023. “Lokakarya Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Penyusunan Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka.” Kapas: Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat 2(1).