https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/issue/feedJurnal ABDI PAUD2025-07-06T15:00:31+00:00Zahratul Qalbizahratulqalbi@unib.ac.idOpen Journal Systems<p align="justify">Journal Title :<strong> ABDI PAUD</strong></p> <p align="justify">ISSN Online :<strong> <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1610947796" target="_blank" rel="noopener">2775-7366</a></strong></p> <p align="justify">ISSN Cetak : <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1614055827" target="_blank" rel="noopener"><strong>2775-569X</strong></a></p> <p align="justify">Frequency <strong> : Juny and Desember</strong></p>https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/41984OPTIMALISASI KETERAMPILAN MENDONGENG MAHASISWA PGPAUD MELALUI PEMBENTUKAN KLUB MENDONGENG2025-05-26T08:09:45+00:00Elvira Khori Ulnielvirakhoriulni@unp.ac.idEffran Zudetaeffranzudeta@mercubaktijaya.ac.idImam Muthieimammuthie@unp.ac.idRiskha Hanifa Nasutionriskhahanifa@fip.unp.ac.idAmalia Husnaamaliahusna@unp.ac.id<p>Keterampilan mendongeng menjadi sangat penting karena dapat mengembangkan imajinasi, kreativitas, dan perkembangan bahasa dan sosial- emosional anak. Keterampilan mendongeng masih belum tergarap secara maksimal di kalangan mahasiswa terutama mahasiswa PGPAUD. sebagian besar mahasiswa merasa belum percaya diri dalam mendongeng karena minimnya latihan dan kesempatan untuk mempraktikkan secara langsung. Salah satu solusi untuk mengatasi hal tersebut yaitu membentuk klub mendongeng sebagai wadah pembinaan serta pengembangan keterampilan mendongeng secara berkelanjutan. Optimalisasi keterampilan mendongeng melalui suatu klub juga memungkinkan mahasiswa untuk mengintegrasikan berbagai unsur seni seperti vokal, gerak, dan ekspresi, yang tentu dapat meningkatkan kualitas penyampaian cerita. Maka dari itu, penting untuk memberikan coaching mendongeng sebagai bentuk kegiatan klub dengan melibatkan mahasiswa PGPAUD untuk meningkatkan kemampuan mendongeng mereka. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan peserta sebesar 46,5% setelah kegiatan dilakuka</p>2025-06-24T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Elvira Khori Ulni, Effran Zudeta, Imam Muthie, Riskha Hanifa Nasution, Amalia Husnahttps://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/42716PELATIHAN PEMBUATAN KONTEN PEMBELAJARAN BERBASIS AI UNTUK PKG PAUD DI RAJA KECIK KECAMATAN SIAK2025-06-18T15:51:05+00:00Suharni Suharni, M.Pdsuharni@unilak.ac.idSean Efastrisuharni@unilak.ac.idLucky Van FCsuharni@unilak.ac.id<p>Di era digital, pelatihan pembuatan konten pembelajaran berbasis AI sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan guru TK di Islamic Center Siak dengan kemampuan untuk membuat dan membuat materi ajar yang interaktif, adaptif, dan berbasis AI dengan tujuan meningkatkan efektivitas pembelajaran. Metode pelatihan mencakup teori dan praktik penggunaan berbagai teknologi kecerdasan buatan, seperti animasi edukatif, teks-to-speech untuk narasi, dan chatbot untuk membantu siswa berinteraksi satu sama lain. Diharapkan bahwa peserta akan dapat menghasilkan konten kreatif yang sesuai dengan perkembangan kognitif dan emosional anak usia dini melalui pendekatan berbasis proyek. Diharapkan bahwa hasil pelatihan ini akan membantu guru menjadi lebih kreatif dalam membuat media pembelajaran, meningkatkan partisipasi siswa, dan mendukung transformasi digital dalam pendidikan PAUD.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> : Konten Pembelajaran, Artificial Intelligence , <em>guru PAUD</em></p>2025-06-24T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Suharni Suharni, M.Pd, Marta, Lhaurahttps://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/41363PENINGKATAN KOMPETENSI GURU PAUD DALAM MENYUSUN ADMINISTRASI KURIKULUM DAN EVALUASI PEMBELAJARAN MELALUI PELATIHAN BERBASIS MASALAH 2025-04-27T06:36:54+00:00Sri Ratnawatisriagustina.ratnawati@lecturer.unri.ac.idRia Rafiantisriagustina.ratnawati@lecturer.unri.ac.idRefli Barkarasriagustina.ratnawati@lecturer.unri.ac.idRizki Hasibuansriagustina.ratnawati@lecturer.unri.ac.idNofriza Efendisriagustina.ratnawati@lecturer.unri.ac.id<p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam menyusun administrasi kurikulum dan evaluasi pembelajaran melalui pelatihan berbasis masalah. Pelatihan ini dirancang untuk mengatasi kesulitan yang sering dihadapi guru dalam menyusun dokumen kurikulum dan merancang instrumen evaluasi yang efektif. Metode yang digunakan meliputi pendekatan partisipatif, workshop, pendampingan, serta praktik langsung dengan studi kasus nyata. Peserta pelatihan terdiri dari 25 guru PAUD yang berasal dari berbagai lembaga pendidikan di wilayah tersebut. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan guru dalam menyusun modul ajar, rubrik penilaian, serta asesmen formatif dan sumatif. Guru juga mampu mengidentifikasi serta memecahkan permasalahan nyata dalam praktik pembelajaran secara kolaboratif. Kegiatan ini berdampak pada peningkatan kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran di sekolah serta mendorong budaya reflektif di kalangan guru. Pelatihan berbasis masalah terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas profesional guru secara kontekstual dan berkelanjutan.</p>2025-06-24T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/42905SOSIALISASI DAN PARENTING AKTIVITAS PENCEGAHAN TERHADAP PENANGANAN KEKERASAN TK IPHN MINAS BARAT2025-06-24T07:16:44+00:00Sean Efastriseanmarta@unilak.ac.idAzlin Putriazlin@unilak.ac.id<p>Kekerasan pada anak usia dini merupakan permasalahan serius yang memerlukan penanganan komprehensif dari berbagai pihak. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan di TK IPHN Minas Barat dengan tujuan meningkatkan pemahaman orang tua dan pendidik mengenai pencegahan dan penanganan kekerasan pada anak. Metode kegiatan meliputi pretest, penyampaian materi melalui ceramah dan diskusi, serta posttest untuk mengevaluasi pemahaman peserta. Hasil pretest menunjukkan bahwa pemahaman awal peserta relatif rendah (rata-rata 35%), namun setelah kegiatan berlangsung, terjadi peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan kesadaran peserta, dengan tingkat kepuasan mencapai 90%. Seluruh peserta menyatakan bahwa kegiatan ini bermanfaat, dan mayoritas menginginkan kegiatan lanjutan. Temuan ini menunjukkan bahwa program sosialisasi dan parenting yang terstruktur dapat memberikan dampak positif dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung bagi anak usia dini.</p>2025-06-24T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/42906PARENTING: OPTIMALISASI PERAN KELUARGA DALAM MEMBANGUN LITERASI DIGITAL ANAK USIA DINI 2025-06-24T07:37:55+00:00Reswitareswita@unilak.ac.idYesi Novitasariyesinovitasari@unilak.ac.idSiti Aisyahreswita@unilak.ac.idIsdayantireswita@unilak.ac.id<p>Literasi digital merupakan keterampilan esensial di era modern yang harus dikenalkan sejak usia dini. <br>Namun demikian, rendahnya pemahaman orang tua tentang peran mereka dalam membangun literasi digital <br>anak usia dini menjadi tantangan tersendiri. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimalkan <br>peran keluarga dalam mendukung literasi digital melalui pendekatan parenting. Kegiatan dilaksanakan di <br>TK IT Model Madani Ar-Rahman dengan melibatkan 24 peserta yang terdiri dari orang tua dan pendidik. <br>Metode yang digunakan meliputi ceramah, diskusi, serta pre-test dan post-test untuk mengukur pemahaman. <br>Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan pemahaman peserta dari 47,86% (cukup baik) menjadi <br>69,20% (baik) setelah sosialisasi. Temuan ini menunjukkan bahwa pelibatan keluarga melalui kegiatan <br>parenting mampu meningkatkan kesadaran dan peran aktif dalam membentuk budaya literasi digital pada <br>anak usia dini.</p>2025-06-24T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/43109SOSIALISASI PENGEMBANGAN MODUL AJAR BERBASIS STEAM DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DI PAUD2025-06-30T14:44:33+00:00Siti Fadillahsitifadillah@unilak.ac.idSuharnisitifadillah@unilak.ac.idHeleni Filtrisitifadillah@unilak.ac.id<p>Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru Pendidikan Anak <br>Usia Dini (PAUD) dalam mengembangkan modul ajar berbasis pendekatan STEAM (Science, Technology, <br>Engineering, Arts, and Mathematics) dalam konteks Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Kegiatan <br>ini diikuti oleh 25 orang guru PAUD dari Himpaudi Kota Pekanbaru. Metode pelaksanaan dilakukan secara <br>partisipatif melalui pemaparan materi, diskusi, dan simulasi penyusunan modul ajar berbasis STEAM. Hasil <br>evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dari hasil pre-test sebesar 58% menjadi 88% pada <br>post-test. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan sosialisasi berhasil meningkatkan pemahaman dan <br>keterampilan guru dalam merancang modul ajar yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan <br>perkembangan anak usia dini. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap <br>penguatan pembelajaran kontekstual dan inovatif di PAUD yang sejalan dengan kebijakan Kurikulum <br>Merdeka. <br>Kata Kunci : STEAM, Modul Ajar, Kurikulum Merdeka, PAUD.</p>2025-06-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 https://ejournal.unib.ac.id/abdipaud/article/view/43296PENGUATAN KAPASITAS DAN MITIGASI KEGEMPAAN MELALUI EDUKASI KOMIK BAGI ANAK USIA 6-9 DI KOTA PADANG2025-07-06T15:00:31+00:00Vernanda Em Afdhalvernandaemafdhal@gmail.comRafki Imanivernandaemafdhal@gmail.comRadius Prawirovernandaemafdhal@gmail.com<p>Indonesia merupakan negara dengan tingkat kerawanan gempa yang tinggi, termasuk Kota Padang. Anak-anak usia 6-9 tahun atau rentang Pedidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga sekolah dasar (SD) merupakan kelompok rentan terhadap bencana, sehingga pendidikan mitigasi sangat penting bagi mereka. Namun, metode konvensional seperti buku teks kurang efektif menarik minat anak-anak. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan mengimplementasikan media komik sebagai sarana edukasi mitigasi bencana gempa bagi siswa SDN 06 Kampung Lapai Kota Padang. Komik dipilih karena lebih menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak melalui pendekatan visual dan naratif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa lebih tertarik belajar mitigasi gempa melalui komik dibandingkan teks konvensional. Pemahaman siswa meningkat, suasana belajar lebih menyenangkan, dan keterlibatan siswa lebih aktif. Dengan demikian, media komik terbukti efektif sebagai alternatif edukasi mitigasi bencana gempa bagi anak usia 6-9 tahun, di wilayah rawan bencana, serta dapat mendukung pengembangan literasi kebencanaan sejak dini secara kreatif dan komunikatif.</p>2025-06-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Vernanda Em Afdhal, Rafki Imani, Radius Prawiro