Isi Artikel Utama

Abstrak

Stunting merupakan masalah gizi kronis yang muncul sebagai akibat dari keadaan kurang gizi yang berlangsung cukup lama. Faktor-faktor yang dapat memengaruhi kejadian stunting secara langsung dipengaruhi oleh penyakit infeksi dan kurangnya asupan gizi secara kualitas maupun kuantitas. Salah satu cara mencegah meningkatnya kemungkinan Stunting adalah dengan menkonsumsi makanan bergizi seperti bubur kacang hijau karena kaya akan beta karoten dan merupakan komponen yang dibutuhkan untuk membentuk vitamin A pada tubuh.

Rincian Artikel

Referensi

  1. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Situasi Balita Pendek. ACM SIGAPL APL Quote Quad, 29(2), 63–76. https://doi.org/10.1145/379277.312726
  2. Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. 2017. “Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting.” Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting 42.
  3. Kusdalinah, Kusdalinah, and Desri Suryani. 2021. “Asupan Zat Gizi Makro Dan Mikro Pada Anak Sekolah Dasar Yang Stunting Di Kota Bengkulu.” AcTion: Aceh Nutrition Journal 6(1):93. doi: 10.30867/action.v6i1.385.
  4. Rahmadhita, Kinanti. 2020. “Permasalahan Stunting Dan Pencegahannya.” Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada 11(1):225–29. doi: 10.35816/jiskh.v11i1.253.
  5. Wulandari Leksono, Andhini, Diendha Kartika Prameswary, Gilar Sekar Pembajeng, Joses Felix, Mazaya Shafa Ainan Dini, Nadhira Rahmadina, Saila Hadayna, Tiara Roroputri Aprilia, and Ema Hermawati. 2021. “Risiko Penyebab Kejadian Stunting Pada Anak.” Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat: Pengmaskesmas 1(2):34–38.
  6. WHO. (2011). WHO Anthro for personal computers manual. In World Health Organization. World Health Organization. https://doi.org/10.25182/jgp.2013.8.1.55-62