Main Article Content

Abstract

The Sustainable Home Food Area (KRPL) is the yard utilization programs that empowers community in the form of groups, one of which is Woman Farmers Group (KWT). The sustainability of program implementation is dependent on the active participation of members which influenced by satisfaction with the role of the group. This study aims to analyze the levels and attributes that determine member satisfaction to the role of the group in implementation the KRPL program. The research was conducted at KWT Kentagor Mandiri Kencana Village, Tanah Sereal District, Bogor City in December 2019-June 2020. Sample amount of 34 people were determined by census method. The data used are primary and secondary data. Primary data comes from interviews with KWT members while secondary data is obtained from literature studies and documents of related agencies. The level of member satisfaction with the group's role in implementing the yard utilization program was analyzed using the Customer Satisfaction Index (CSI) approach, while the determining factors were determined using a quadrant analysis on the Importance Performance Analysis (IPA).The results show that the members are satisfied with the performance of the group's role in implementation the KRPL program as indicated by the CSI index value of 0.80. There are five attributes that determine members' satisfaction with the role of the group in implementation the KRPL program, namely planning learning needs, arranging group task division, planning collaborative activities, planning the types of foodstuffs to be cultivated and facilitating the availability of seeds

Keywords

members women farmer group satisfaction yard role

Article Details

How to Cite
Alfayanti, A., Baga, L. M., & Yusalina, Y. (2021). KEPUASAN ANGGOTA TERHADAP PERAN KELOMPOK DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PEMANFAATAN PEKARANGAN DI KAWASAN PERKOTAAN (STUDI KASUS DI KELOMPOK WANITA TANI KENTAGOR MANDIRI KOTA BOGOR). Jurnal AGRISEP: Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 20(01), 55–68. https://doi.org/10.31186/jagrisep.20.01.55-68

References

  1. Abdurrachman dan Ferianda. 2014. Analisis Tingkat Kepuasan Petani Terhadap Benih Padi Varietas PB42 Di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang. Jurnal Penelitian Agrisamudra. 2(1): 1-10.
  2. Andrianyta Harmi, Amalia Ulpah, dan Hari Hermawan. 2016. Dampak Pemanfaatan Pekarangan dalam Perspektif Sosial dan Ekonomi di Kalimantan Timur. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pertanian. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kalimantan Selatan
  3. Arifin Hadi Susilo. 2013. Pekarangan Kampung Untuk Konservasi Agro-Biodiversitas Dalam Mendukung Penganekaragaman Dan Ketahanan Pangan Di Indonesia. Makalah orasi ilmiah guru besar. Institut Pertanian Bogor
  4. Aristya Vina Eka. 2012. Keragaman Varietas Melalui Pengelolaan Kebun Bibit Desa Sebagai Upaya Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan. Prosiding Seminar Nasional Optimalisasi Lahan Pekarangan untuk Peningkatan Perekonomian Masyarakat dan Pengembangan Agribisnis. UNDIP Press.
  5. Ashari, Saptana, dan Tri Bastuti Purwantini. 2012. Potensi Dan Prospek Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Mendukung Ketahanan Pangan. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 30 (1): 13-30.
  6. Cartwright Dorwin dan Zander Alvin. 1968. Group Dynamic: Research and Theory. 3rdEd. New York Evanston and London, Harver and Row Publishers
  7. Fadhilah ML, Eddy BT, dan Gayatri S. 2017. Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan Penerapan Sistem Agribisnis Terhadap Produksi Pada Petani Padi di Kecamatan Cimanggu Kabupaten Cilacap.Jurnal Agrisocionomics. 2(1). 39-49.
  8. Fitrilia Ranikirana Masya. 2018. Keberlanjutan Kawasan Rumah Pangan Lestrai (KRPL) di Kota Malang (Studi Kasus pada 11 Kelurahan). Thesis Sarjana Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Malang. Tidak Dipublikasikan.
  9. Gama I Gusti Made, Rina Oktaviani, dan Amzul Rifin. 2016. Analisis Kepuasan Petani Terhadap Penggunaan Pupuk Organik Pada Tanaman Padi. Jurnal Agro Ekonomi. 34 (2): 105-122.
  10. Hanggana Sri. 2017. Analisis Kelemahan Regulasi Poktan Gapoktan UPJA dan LKM_A dalam Peningkatan Pendapatan Petani. Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian. 15 (2):137-149
  11. Ife Jim dan Fran Tesoriero. 2006. Community Development: Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi. Yogyakarta, Penerbit Pustaka Pelajar.
  12. Indardi. 2016. Pengembangan Model Komunikasi Dalam Pemberdayaan Masyarakat Tani. Jurnal Agraris. 2 (1): 75-86
  13. Kementerian Pertanian. 2018. Petunjuk Teknis Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Tahun 2018. Jakarta, Kementerian Pertanian Republik Indonesia
  14. Lee Andrea. 2008. Staff Management: Kiat Menciptakan Lingkungan Kerja dan Hidup Pribadi Karyawan yang Seimbang. (terj). Jakarta, Penerbit Prestasi Pustakaraya
  15. Lestari Wahyu Puji, Diah Mardiningsih, dan Siwi Gayatri. 2018. Peran Kelompok Tani Terhadap Tingkat Pengetahuan Petani Jambu Biji Getasmerah Di Kelompok Tani Makmur Kecamatan Pagerruyung Kabupaten Kendal. Jurnal Agrisaintifika. 2 (1): 84-93
  16. Rakhmat Jalaluddin. 2007. Psikologi Komunikasi. Bandung, Penerbit Remaja Rosdakarya
  17. Saptana, I Wayan Rusastra, Sri H Susilowati, Jefferson Situmorang, Ashari, Tri Bastuti Purwantini, Yana Supriyatna, Tjetjep Nurasa, Sri Suharyono, dan Ahmad M Arrozi. 2011. Dampak pengembangan Model Kawasan Rumah Pangan Lestari (MKRPL) terhadap kesejahteraan rumah tangga dan ekonomi di perdesaan. Laporan Penelitian. Bogor. Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian
  18. Sirnawati Enti, Astrina Yulianti, dan Amalia Ulpah. 2015. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Kawasan Rumah Pangan Lestari di Pulau Sumatera. Junal Pengkajian dan Pembangunan Teknologi Pertanian. 18 (1): 11-27
  19. Supranto. 2011. Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar. Cet. Ke-4. Jakarta, Penerbit PT Rineka Cipta
  20. Wahid Abdul. 2008. Dinamika Kelompok Tani Pada Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan di DAS Bila Walanae Desa Lasiwala Kabupaten Sidrap. Jurnal Hutan dan Masyarakat. 3 (2): 111-234
  21. Wardoyo Akhmad Susilo, Sigit Waluyo, Karyanto. 2013. Pemanfaatan Pekarangan Dan Teras Rumah Di Kawasan Tengah Kota Sebagai Suatu Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Laporan Penelitian. Universtas Terbuka UPBJJ Malang
  22. Wastika Chindra Yeni, Sunarru Samsu Hariadi, dan Subejo. 2014. Peran Kelompok Tani Dalam Penerapan Sri (System Of Rice Intensification) Di Kecamatan Kalikajan Kabupaten Wonosobo. Jurnal Agro Ekonomi. 24(1) : 84 – 93.
  23. Zasada Ingo, Wolfgang Loibl, Mario Kostl, dan Annette Piorr. 2013. Agriculture Under Human Influence: A Spatialanalysis of Farming System And Land Uses In European Rural-Urban-Region. European Countryside. 5: 71-88