Main Article Content
Abstract
Jayakarta merupakan salah satu desa terletak di daerah kecamatan Talang Empat kabupaten Bengkulu Tengah yang memiliki komoditas utama yaitu biji karet. Selama ini biji karet dianggap sebagai limbah, sedangkan yang tumbuh akan menjadi hama bagi pohon karet dewasa. Dengan demikian, dianggap penting untuk melaksanakan program pengabdian berupa bimbingan teknis untuk mengolah limbah biji karet menjadi keripik tempe yang bernilai ekonomi terkhususnya bagi ibu-ibu rumah tangga di desa tersebut. Dalam pelaksanaan program pengabdian ini dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu : tahap persiapan, tahap sosialisasi, tahap bimbingan teknis, tahap pembuatan, dan tahap pengemasan.. Setelah tahapan pembuatan tempe selesai, produk tersebut dijadikan dalam bentuk kemasan berupa keripik. Hal ini dilakukan untuk menjaga produk agar tahan lebih lama dalam proses pemasaran dan penjualan. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan keuntungan untuk petani karet dalam membersihkan hama biji karet di area perkebunan serta dapat menjadi peluang peningkatan ekonomi keluarga khususnya bagi ibu rumah tangga di desa Jayakarta.
Article Details
Copyright (c) 2023 Rina Elvia, Hermansyah Amir, Pica Lestari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.