Isi Artikel Utama

Abstrak

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan guru MGMP PJOK di Kota Kupang dalam mengenali dan mengajar olahraga cricket. Dalam pelatihan dasar, guru PJOK diperkenalkan pada konsep dasar olahraga cricket, termasuk teknik dasar, strategi, dan aturan permainan. Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru PJOK dalam mengajar olahraga cricket dan meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Kupang terhadap pentingnya olahraga cricket sebagai bagian dari pendidikan jasmani dan olahraga. Dengan demikian, pengabdian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan jasmani dan olahraga di Kota Kupang serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya olahraga dalam kehidupan sehari-hari. Olahraga cricket termasuk dalam kategori permainan bola kecil. Pembelajaran PJOK mengajarkan cricket di banyak daerah di Indonesia. Namun, banyak daerah yang belum tahu cricket, termasuk Kota Kupang. Selain itu, para guru MGMP PJOK yang bertugas menyebarkan olahraga di wilayah Kota Kupang tidak memiliki pemahaman yang mendalam tentang olahraga cricket. Oleh karena itu, guru PJOK di Kota Kupang harus dilatih dalam olahraga cricket. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan guru PJOK sehingga olahraga cricket dapat digunakan dalam pembelajaran sekolah. Dalam kegiatan pengabdian ini, sosialisasi dan simulasi digunakan, dipandu oleh pemateri/asisten. Pelatihan ini ditujukan untuk guru. Pendidikan fisik, rekreasi, dan kesehatan.

Rincian Artikel

Referensi

  1. Akhyak. (2022). Loncatan Perkembangan. Loncatan Perkembangan, 1–117. file:///E:/Lomba KTI 1 November/Daftar Pustaka/Loncatan Perkembangan.pdf
  2. Basri, H., Azhari, A., & Putra, F. A. (2021). Sosialisasi Pengenalan Olahraga Cricket Di Kecamatan Lemahabang Karawang. Devosi, 2(1), 15–18. https://doi.org/10.33558/devosi.v2i1.2846
  3. Christianto, J. (2019). Pengembangan media pembelajaran cricket berbasis mobile learning pada tim olahraga cricket Universitas Negeri Malang. Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, 3(2), 168–174. http://journal2.um.ac.id/index.php/gpji/article/view/11878
  4. Games, C., & For, M. (2020). Journal Humanities: 1.
  5. Jamaluddin, M. I., Susanto, I. H., & Mustar, Y. S. (2020). Analisis Kontribusi Kekuatan Otot Tungkai Fleksibilitas Pergelangan Tangan Kekuatan Otot Lengan Dan Daya Tahan Aerobik Terhadap Akurasi Bowling Atlet Cricket Putra Jawa Timur. Jurnal Kesehatan Olahraga, 8(3), 61–66.
  6. Juniarto, M., & Tangkudung, A. W. (2022). Analisis Latihan Bowling Olahraga Cricket Pada Atlit Pemula U-17 DKI Jakarta. Riyadhoh : Jurnal Pendidikan Olahraga, 5(1), 32. https://doi.org/10.31602/rjpo.v5i1.5685
  7. Khabib, M. A., & Susanto, I. H. (2021). Persepsi Atlet Cricket Jawa Timur Terhadap Program Cricket From Home Dalam Pandemi Covid-19. Jurnal Kesehatan Olahraga, 09(01), 129–136.
  8. Putu, I., Widhi Andika, H., Agama, S., & Singaraja, H. (2022). Pengaruh Metode Pelatihan Beban Medicine Ball Throw dan Panjang Lengan terhadap Power Otot Lengan Atlet Cricket Buleleng. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 8(1), 1–15. https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/jpkr/article/view/1365
  9. Setyaningrum, R. K., Herywansyah, & Sudarsono, S. (2021). Sosialisasi Cabang Olahraga Cricket Pada Guru Smp Se-Kabupaten Sragen Tahun 2020. Proficio, 2(01), 61–69. https://doi.org/10.36728/jpf.v2i01.1350
  10. Sudarsono, S. (2020). Perbandingan pengaruh antara latihan bowling jarak sesungguhnya dengan latihan bowling jarak dekat ke jarak sesungguhnya terhadap ketepatan dan kecepatan bowling cricket pada siswa putra ekstrakulikuler cricket. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi), 16(1), 35–44. https://doi.org/10.21831/jorpres.v16i1.29990