Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia <div style="text-align: justify;"><strong>Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS</strong> by <a href="https://www.unib.ac.id/"><span lang="en">University of Bengkulu</span></a>. This journal acts as a dissemination medium for the results of community service activities. Apart from being a medium for scientific communication, this journal also serves as a benchmark for various community service activities and results. Dharma Raflesia is published regularly, twice a year, containing articles on the theme of Appropriate Technology, Cultivation in Agriculture, Agro-Industry, Animal Husbandry, Counseling and Training, Learning Methods, and other topics. The submitted articles will go through a pre-review stage by the editor to decide whether to be processed further to the next stage or rejected and returned to the author for revision. This process is generally focused on the suitability of the manuscript to the journal template. Not all submitted articles will be published. Some articles may be rejected during the review process. Dharma Raflesia: Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS with <strong>ISSN 1693-8046 (printed)</strong> and <strong>ISSN 2615-4544 (online)</strong> has been <strong>accredited</strong> by Indonesian Ministry of Education and Culture decision <strong>Number 148/M/KPT/2020</strong> which is valid for five years since enacted on 3 August 2020. Furthermore, starting from 14 July 2020, the journal has been indexed by <strong>DOAJ</strong>.</div> Universitas Bengkulu en-US Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS 1693-8046 <span>Authors who publish in this journal agree with the following terms:</span><ol type="a"><li>Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a <a href="https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/">Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA)</a> that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.</li><li>Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.</li><li>Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See <a href="http://opcit.eprints.org/oacitation-biblio.html" target="_new">The Effect of Open Access</a>).</li><li>This work is licensed under a <a href="https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/">Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.</a></li></ol> Peningkatan Literasi Keuangan Kelompok Tani di Desa Ujung Karang, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/41152 <p><em>Desa Ujung Karang Kecamatan Karang Tinggi Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki beberapa lembaga yang mengelola produk-produk desa salah satunya kelompok tani. Proses keuangan kelompok tani belum optimal dilakukan sehingga perlu meningkatkan literasi keuangan kelompok tani. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok tani di Desa Ujung Karang, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah melalui peningkatan literasi keuangan dan pembukuan dan laporan keuangan sederhana. Metode pengabdian dilakukan melalui sosialisasi dan pendampingan terkait pentingnya literasi keuangan, bentuk-bentuk akses permodalan bagi kelompok tani dan pembukuan dan laporan keuangan sederhana kepada kelompok tani yang beranggotakan 19 orang serta evaluasi berupa angket sebelum dan sesudah pemberian program pengabdian. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa sebanyak 70% kelompok tani puas terhadap program pengabdian dan telah sepenuhnya memahami terkait konsep literasi keuangan, namun perlu pendampingan lebih lanjut mengenai pembukuan dan laporan keuangan sederhana.</em></p> Lathifah Khairani Indra Cahyadinata Melli Suryanty SN Copyright (c) 2025 Lathifah Khairani, Indra Cahyadinata, Melli Suryanty SN https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 36 45 10.33369/dr.v23i1.41152 Peningkatan Ketahanan UMKM Buket: Strategi Efektif Manajemen Waktu dan Pengelolaan Modal Melalui Kolaborasi Sharing Session https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/41105 <p><em>Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan melalui pendekatan Sharing session dengan pemilik UMKM buket bunga Infinitee.Bouquets, Semarang. Peran strategis UMKM di Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi nasional serta peningkatan inovasi dalam membuat usaha menjadi dasar pelaksanaan program ini. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan UMKM buket melalui strategi manajemen waktu dan pengelolaan modal yang lebih efektif. Selain itu, Sharing session memperkuat jejaring antar pelaku usaha, memungkinkan UMKM buket meningkatkan produktivitas, stabilitas keuangan, dan daya saing di pasar. Metode yang digunakan adalah Sharing session dengan pendekatan kolaboratif, mencakup pelatihan manajemen waktu, strategi keuangan, serta diskusi dengan pemilik dan narasumber pengabdian. Data dikumpulkan melalui wawancara, survei, serta analisis pre-test dan post-test. Hasil pengabdian menunjukkan pelaku UMKM mampu menyusun jadwal kerja yang lebih terstruktur, memprioritaskan aktivitas esensial, dan mengurangi pemborosan waktu. Hal ini membantunya dalam meningkatkan produktivitas usaha serta memenuhi permintaan pelanggan dengan optimal. Pelaku usaha juga memahami cara mengalokasikan modal secara strategis, termasuk memanfaatkan catatan keuangan sederhana untuk memantau arus kas dan mengurangi pemborosan.</em></p> Arnetta Fadilla Nastalin Vanni Melianti Aris Puji Purwatiningsih Suhita Whini Setyahuni Mochammad Eric Suryakencana Wibowo Copyright (c) 2025 Arnetta Fadilla Nastalin, Vanni Melianti, Aris Puji Purwatiningsih, Suhita Whini Setyahuni, Mochammad Eric Suryakencana Wibowo https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 46 55 10.33369/dr.v23i1.41105 Revitalisasi Sentral Kentang dengan Smart Greenhouse Berbasis IoT dan Smart Agrologistik dalam Pembibitan Kentang serta Pengolahan Produk Mashed Potato di Bondowoso https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/41058 <p><em>Bondowoso memiliki agroklimat yang mendukung budidaya kentang dalam skala yang besar, tetapi produktivitasnya mengalami penurunan setiap tahunnya hingga mencapai 16,6 ton/Ha. Salah satu penyebabnya adalah serangan Nematoda Sista Kentang dan penyakit hawar daun, yang berdampak pada hilangnya hasil panen hingga 98,6%. Selain itu ketersediaan benih kentang yang hanya 7.045 ton dari dalam negeri dan 5.316 ton benih Impor. Permasalahan juga muncul pada saat panen raya, dimana belum adanya diversifikasi produk kentang yang bisa meningkatkan nilai ekonominya terutama pada saat harga jual kentang segar turun. Manajemen pertanian yang kurang memadai juga menambah permasalahan mitra untuk mengantisipasi kendala-kendala pada proses budidaya, panen dan pasca panen, serta proses pemasaran yang lebih luas. Solusi yang ditawarkan berdasarkan permintaan mitra melalui diskusi yaitu pengadaan tempat pembibitan desain terbuka dan tertutup dengan menggunakan smart screen house pembibitan berbasis IoT untuk membantu petani memproduksi benih yang berkualitas. Solusi yang kedua yaitu pengolahan Mashed Potato menjadi tepung kentang untuk diversifikasi produk. Ketiga yaitu penerapan smart agrologistic untuk mengantisipasi kendala-kendala yang mempengaruhi proses budidaya, panen dan pasca panen, serta proses pemasaran. Adapun luaran dari kegiatan ini yaitu terdapat peningkatan pengetahuan petani sebesar 90% terkait pembibitan tanaman kentang; otomatisasi pengendalian iklim mikro melalui penambahan aset dalam bentuk rumah pembibitan kentang dengan smart greenhouse berbasis IoT, Tingkat kontaminasi dapat diminimalisir sampai 90% melalui proses sterilisasi dan seleksi yang sesuai SOP. Adanya peningkatan pengetahuan sebesar 100% terkait diversifikasi mashed potato menjadi tepung kentang. Tingkat partisipasi aktif petani sebesar 80% dalam menggunakan aplikasi smart agrologistic.</em></p> Rudi Wardana Faisal Lutfi Huda Oktafa Refa Firgiyanto Rizkika Ramadhani Bayu Kurniawan Copyright (c) 2025 Rudi Wardana, Faisal Lutfi, Huda Oktafa, Refa Firgiyanto, Rizkika Ramadhani, Bayu Kurniawan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 56 70 10.33369/dr.v23i1.41058 Pemberdayaan Kelompok Tani Padimas melalui Introduksi Varietas Bawang Merah dan Penguatan Kelembagaan https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/41051 <p><em>Kegiatan sosialisasi, penyuluhan, dan implementasi teknologi pada demoplot bawang merah di Desa Sana Tengah, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam mengelola budidaya bawang merah. Sosialisasi yang melibatkan Kepala Desa, Ketua Gabungan Kelompok Tani, dan anggota Kelompok Tani Padimas, membahas topik-topik penting seperti pengendalian penyakit, pemilihan varietas sesuai kondisi agroklimat, serta penerapan teknologi baru seperti True Shallot Seed (TSS). Teknologi TSS diperkenalkan untuk mengatasi masalah penyediaan benih bawang merah yang terbatas dan meningkatkan ketahanan tanaman. Selain itu, pelatihan pengolahan pupuk organik dari limbah peternakan bertujuan untuk meningkatkan keberlanjutan usaha tani melalui sistem pertanian sirkular. Kegiatan monitoring dan evaluasi produksi menunjukkan peningkatan produktivitas bawang merah sebesar 1,56 ton/ha, meskipun masih berada di bawah rata-rata produktivitas nasional. Penanaman bawang merah di luar musim berhasil menurunkan intensitas serangan penyakit hingga 96.5%, meningkatkan kualitas umbi, dan membuka peluang untuk harga jual yang lebih baik. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat mendorong perubahan perilaku petani, meningkatkan hasil pertanian, dan kesejahteraan petani, serta memberikan kontribusi pada pengembangan pertanian berkelanjutan di Desa Sana Tengah.</em></p> Achmad Amzeri Syaiful Khoiri Gita Pawana Copyright (c) 2025 Achmad Amzeri, Syaiful Khoiri, Gita Pawana https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-30 2025-06-30 23 1 104 114 10.33369/dr.v23i1.41051 Pelatihan Pemanfaatan Agens Hayati Rhizobakteria untuk Meningkatkan Pertumbuhan Jahe di Nagari VIII Koto Kabupaten Lima Puluh Kota https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/40948 <p><em>Masyarakat Nagari VIII Koto yang berlokasi di Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Lima Puluh Kota, bergantung pada hasil pertanian sebagai sumber penghasilan utama, terutama dengan budidaya jahe. Jahe yang dikembangkan kelompok Restu ibu yaitu jenis jahe gajah. Hasil panen yang tidak maksimal akibat serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) menjadi hambatan utama bagi petani. Untuk mengatasi hal ini, penggunaan rizobakteri pemacu pertumbuhan tanaman atau Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) sebagai agen hayati diperlukan untuk meningkatkan produksi jahe. Tujuan kegiatan pemberdayaan kelompok tani ini untuk memberikan pemahaman kepada kelompok tani mengenai manfaat rizobakteri sebagai agen hayati, yang dapat memacu pertumbuhan dan peningkatan produksi jahe. Metode kegiatan ini menerapkan pendekatan praktis melalui sosialisasi, penyuluhan, dan demonstrasi penanaman langsung yang melibatkan partisipasi aktif kelompok tani. Hasil yang diperoleh yaitu kelompok tani memperoleh pemahaman mengenai manfaat rizobakteri sebagai agen hayati untuk memacu pertumbuhan dan hasil. Mereka juga mampu mengidentifikasi organisme pengganggu tanaman (OPT) dan mengetahui cara pengendalian yang efektif.</em></p> Yulmira Yanti Hasmiandy Hamid Irwin Mirza Umami Lora Triana Hermeria Noveriza Vatima Zahara Copyright (c) 2025 Yulmira Yanti, Hasmiandy Hamid, Irwin Mirza Umami, Lora Triana, Hermeria Noveriza, Vatima Zahara https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 71 78 10.33369/dr.v23i1.40948 Optimalisasi Administrasi Pajak Penghasilan: Edukasi dan Pendampingan untuk Yayasan Alpha Indonesia Jawa Tengah https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/40911 <p><em>Sosialisasi perpajakan bagi badan nirlaba, terutama pada Yayasan Alpha Indonesia Jawa Tengah, memiliki peran krusial dalam meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi perpajakan. Sebagai organisasi sosial yang fokus pada kegiatan kemanusiaan, Yayasan Alpha Indonesia Jawa Tengah masih menghadapi berbagai kendala dalam memahami dan mengimplementasikan kewajiban perpajakan, terutama terkait dengan regulasi pajak penghasilan yang harus dipatuhi oleh yayasan tersebut. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pengurus yayasan mengenai regulasi perpajakan melalui sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan teknis. Metode yang digunakan meliputi pertemuan edukatif, pelatihan pencatatan keuangan berbasis teknologi, serta simulasi pelaporan pajak. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan kesadaran terhadap 15 pengurus inti yayasan terhadap kewajiban perpajakan. Selain itu, implementasi sistem pencatatan keuangan digital selama dua hari mampu membantu yayasan dalam mempermudah proses pelaporan pajak secara akurat. Namun, masih ditemukan beberapa kendala, seperti keterbatasan sumber daya manusia dalam bidang keuangan dan perpajakan. Pendampingan dan edukasi sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan kepatuhan yayasan terhadap kewajiban pajak sehingga yayasan mampu secara mandiri mengelola kewajiban perpajakannya.</em></p> Juli Ratnawati Imang Dapit Pamungkas Yulita Setiawanta Enny Susilowati Mardjono Aries Setiawan Copyright (c) 2025 Juli Ratnawati, Imang Dapit Pamungkas, Yulita Setiawanta, Enny Susilowati Mardjono, Aries Setiawan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-19 2025-06-19 23 1 13 22 10.33369/dr.v23i1.40911 Pelatihan Permainan Kimia untuk Guru-Guru di Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/40552 <p><em>Kimia adalah proses ilmiah yang sebaiknya diajarkan melalui aktivitas langsung sebagai salah satu bentuk pendekatan keterampilan proses. Kegiatan praktikum merupakan salah satu kegiatan yang sangat berperan dalam meningkatkan keberhasilan proses belajar mengajar. Laboratorium beberapa sekolah di kecamatan XIII Koto kampar berada pada keadaannya kurang baik, sehingga tidak dapat digunakan sebagai penunjang kegiatan pembelajaran. Permainan merupakan salah satu alternatif media pembelajaran yang saat ini telah banyak digunakan pada semua kalangan dalam bidang pendidikan. Pendekatan konsep kimia melalui permainan dianggap akan lebih memudahkan peserta didik dalam menghubungkan konsep kimia yang ada dengan permainan yang telah mereka lakukan. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dan menambah inovasi serta kreativitas guru sains di Kecamatan XIII Koto Kampar dengan cara memberikan pelatihan tentang penerapan permainan kimia dalam pembelajaran.</em></p> Abdullah Abdullah Herdini Herdini Erviyenni Erviyenni Jimmi Copriady Rasmiwetti Rasmiwetti Susilawati Susilawati Putri Adita Wulandari Tiara Swastika Putri Copyright (c) 2025 Abdullah Abdullah, Herdini Herdini, Erviyenni Erviyenni, Jimmi Copriady, Rasmiwetti Rasmiwetti, Susilawati Susilawati, Putri Adita Wulandari, Tiara Swastika Putri https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 79 89 10.33369/dr.v23i1.40552 Rekomendasi Strategi Pengendalian Dengue di Kota Bengkulu Tahun 2023-2025: Focus Group Discussion (FGD) https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/39717 <p><em>Dengue is a global health problem. There has been an increase in cases of more than 15 times over the last two decades. The causes of the rise in the number of cases and the increase in infected areas are very complex and multifactorial, including viral, vector, environmental, and human factors. A comprehensive prevention strategy is needed that includes all component factors that influence dengue disease to predict the incidence of the disease. This activity aimed to implement effective dengue control in Bengkulu City to reduce the number of dengue cases. The activity partners were the Bengkulu City Health Service, Bengkulu Provincial Health Service, Community Health Centers in Bengkulu City, and surveillance officers. The method of this activity was to focus group discussion to formulate a dengue control strategy in Bengkulu City for 2023-2025. The dengue control strategy that has been formulated can be implemented in the work area of ​​the community health center to reduce the number of dengue cases.</em></p> Dessy Triana Lala Foresta Valentine Gunasari Martini Martini Ari Suwondo Muchlis Achsan Udji Sofro Copyright (c) 2025 Dessy Triana, Lala Foresta Valentine Gunasari, Martini Martini, Ari Suwondo, Muchlis Achsan Udji Sofro https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-30 2025-06-30 23 1 115 122 10.33369/dr.v23i1.39717 Peningkatan Kapasitas Pelaku Usaha Ultra Mikro (UMi) Kota Bengkulu melalui Program Inkubasi Bisnis https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/38782 <p><strong>Abstrak: </strong><em>Pelaku usaha ultra mikro seringkali menghadapi berbagai kendala. Termasuk keterbatasan akses terhadap pembiayaan, kurangnya pengetahuan tentang manajemen bisnis, dan minimnya dukungan dalam aspek legalitas serta pemasaran produk. Program inkubasi bisnis oleh Inkubator Bisnis Teknologi Universitas Bengkulu (IBT Unib) yang berkolaborasi dengan Pusat Investasi Pemerintah (PIP), Kementerian Keuangan RI bertujuan untuk memberdayakan debitur atau calon debitur Pembiayaan UMi melalui serangkaian kegiatan peningkatan kapasitas. Subyek pengabdian pada program ini yakni Pelaku Usaha Ultra Mikro (UMi) Kota Bengkulu yang menerima pembiayaan usaha oleh PIP KemenKeu RI berjumlah 200 orang. Metode kegiatan dilakukan dengan rangkaian tutorial “Youth IBT agent (YIA)”, kick off meeting, Workshop Financial Smart, Pelatihan Pengelola Keuangan dan Pemasaran, dan Pelatihan Pendampingan Legalitas Usaha. Hasil kegiatan pertama yakni dosen dan mahasiswa telah mampu untuk menjalankan pendampingan dari serangkaian kegiatan. Kedua, kick of meeting menghasilkan kesepakatan kerjasama program antar IBT dan PIP. Ketiga, kapasitas pelaku ultra mikro di Kota Bengkulu mengalami peningkatan terkait financial smart, pengelolaan keuangan dan pemasaran, dan legalitas usaha.</em></p> Nola Windirah Ridha Rizki Novanda Faiz Barchia Refpo Rahman Delia Komalasari Ulfah Anis Muhimmatul Husna M. Winalia Agwil Ismed Saputra Muhammad Yusuf Faiz Rasyid Hendrawan Prasetya Arif Mochamad Sopian Copyright (c) 2025 Nola Windirah, Ridha Rizki Novanda, Faiz Barchia, Refpo Rahman, Delia Komalasari, Ulfah Anis, Muhimmatul Husna, M. Winalia Agwil, Ismed Saputra, Muhammad Yusuf, Faiz Rasyid Hendrawan, Prasetya Arif, Mochamad Sopian https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 90 103 10.33369/dr.v23i1.38782 Tingkat Pengetahuan dan Keterampilan Petani tentang Tanaman Refugia dan Musuh Alami Hama Padi di Desa Sumber Agung, Kabupaten Bengkulu Utara https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/38363 <p>Penggunaan pestisida kimia yang berlebihan dalam pengendalian hama padi di Desa Sumber Agung, Bengkulu Utara, telah menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan ramah lingkungan, seperti pemanfaatan tanaman refugia dan musuh alami, untuk mendukung keberlanjutan pertanian padi. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani tentang manfaat tanaman refugia dan peran musuh alami dalam pengendalian hama. Metode kegiatan meliputi observasi, pelaksanaan pelatihan interaktif, dan evaluasi menggunakan pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan skor rata-rata pengetahuan petani tentang tanaman refugia dari 1,50 menjadi 3,00, peran musuh alami dari 1,70 menjadi 3,60, dan keterampilan diagnostik hama padi dari 1,70 menjadi 3,20. Pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman petani terkait teknik pengelolaan hama berbasis ekologi yang mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia. Edukasi lebih lanjut diharapkan dapat memperluas adopsi strategi pengendalian hayati untuk mendukung produktivitas dan kelestarian ekosistem pertanian di wilayah ini.</p> Copyright (c) 2024 Ilmi Hamidi, Djamilah, Mimi Sutrawati, Agustin Zarkani, Enjelina Br Sitohang https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-30 2024-12-30 23 1 349 359 10.33369/dr.v22i2.38363 Bank Sampah sebagai Upaya Pencegahan Pencemaran Lingkungan dalam Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/38155 <p><em>Pengembangan pariwisata di Desa Tapak Gedung menjadi desa wisata merupakan upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan Masyarakat tetapi juga menimbulkan masalah sampah baik dari warga desa maupun pengunjung kawasan wisata. Permasalahannya di Desa Tapak Gedung belum ada Bank Sampah, karena BUMDes belum memiliki unit pengelola sampah. Hal tersebut dikarenakan pengelola BUMDes dan perangkat desa lainnya belum memiliki pengetahuan, kesadaran tentang Bank Sampah dan keterampilan mengelola Bank Sampah serta mengolah sampah. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai pariwisata berkelanjutan dan meningkatkan keterampilan mengelola dan mengolah sampah melalui Bank Sampah sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan metode ceramah, diskusi, dan pelatihan ini berupaya untuk memberikan motivasi dan kesadaran dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pentingnya mengelola dan mengolah sampah. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini telah memberikan pengetahuan melalui materi pariwisata berkelanjutan, sampah organik dan anorganik, pilah dan olah sampah serta kelembagaan Bank Sampah. Pelatihan pilah dan olah sampah organik menjadi eco-enzyme dan sampah anorganik menjadi eco-brick. Menyampaikan draft AD/ART dan struktur organisasi Bank Sampah. Setelah kegiatan PkM ini diharapkan di Desa Tapak Gedung melalui musyawarah desa dapat membentuk Bank Sampah Desa.</em></p> Nur Sulistyo Budi Ambarini Tito Sofyan Ema Septaria Yayah Chanafiah Copyright (c) 2025 Nur Sulistyo Budi Ambarini, Tito Sofyan, Ema Septaria, Yayah Chanafiah https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 23 1 23 35 10.33369/dr.v23i1.38155 Membangun Jiwa Tindak Lanjut melalui Lokakarya Kewirausahaan Syari'ah dan Pemasaran Digital pada Institut Tahfiz Bintulu Malaysia https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/38092 <p>Artikel ini mengkaji optimalisasi literasi digital dan pengetahuan syariah dalam mempersiapkan remaja menghadapi tantangan era digital, dengan fokus pada studi kasus di Institut Tahfiz Bintulu Malaysia. Perkembangan teknologi yang pesat telah memberikan dampak besar pada kehidupan sosial, ekonomi, dan pendidikan, termasuk bagi remaja Muslim. Oleh karena itu, literasi digital menjadi kunci untuk membantu remaja memanfaatkan teknologi secara bijak dan produktif, terutama dalam bisnis dan kewirausahaan berbasis syariah. Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui lokakarya, observasi, wawancara, dan studi literatur, dengan santri dari Institut Tahfiz Bintulu, Malaysia, 11-14 Oktober 2024 dengan jumlah peserta 91 santri putra dan putri sebagai subjek. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penguatan literasi digital dan pengetahuan syariah secara sinergis dapat memberdayakan remaja untuk menghadapi tantangan digital, membangun bisnis syariah, dan tetap menjaga etika serta moralitas Islam. Sinergi antara pendidikan agama dan teknologi digital sangat diperlukan dalam membentuk generasi muda yang cerdas, kompeten, dan berakhlak mulia di era modern.</p> Copyright (c) 2024 Aris Puji Purwatiningsih, Aries Setiawan, Itmam Aulia Rakhman, Miftahul Janah, Harini Abrilia Setyawati, Siti Nur Azizah https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-12 2024-12-12 23 1 212 229 10.33369/dr.v22i2.38092 Capacity Building Kader Posyandu melalui Digitalisasi dan Creative Health Berbasis Ketahanan Pangan Lokal dan Inovasi Produk Ternak sebagai Percepatan Zero Stunting di Posyandu Melati Kabupaten Probolinggo https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/38080 <p>Kabupaten Probolinggo menempati posisi kedua tertinggi kabupaten/kota pada masalah stunting di Jawa Timur sebesar 15,71% (9.840 balita) tahun 2022. Rangkaian program yang dilaksanakan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat diterapkan melalui 4 (empat) tahapan kegiatan, yaitu (1) Persiapan, (2) Sosialisasi, (3) Pelaksanaan kegiatan, (4) Monitoring dan Evaluasi. Berdasarkan kuesioner pretest dan postest, hasil menunjukkan bahwa sebagian besar kader Posyandu merasa terbantu dengan adanya sistem e-Posyandu. Sistem ini mendukung deteksi dini kejadian stunting pada balita di Posyandu Melati, Desa Kamal Kuning. Kader sangat senang karena memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk membuat produk PMT berbahan dasar kelor yang berprotein tinggi, seperti yoghurt, puding, dan nugget ayam kelor. Selain itu, mereka juga memahami bagaimana cara melakukan budidaya tanaman dengan media aquaponik. Evaluasi dilakukan untuk menjadi rujukan dalam merencanakan keberlanjutan kerja sama antara tim pengabdian dan pihak mitra Posyandu Melati agar seluruh hasil kegiatan pengabdian dapat dikelola dan memberikan manfaat yang optimal.</p> Copyright (c) 2024 Maya Weka Santi, Refa Firgiyanto , Theo Mahiseta Syahniar , Mira Andriani https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-30 2024-12-30 23 1 371 383 10.33369/dr.v22i2.38080 Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat untuk Pencegahan Penyakit Infeksi Kulit https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37797 <p>Penyakit kulit sering ditemukan pada masyarakat yang kurang memperhatikan <em>personal hygiene </em>dan sanitasi lingkungan. Beberapa jenis penyakit yang sering dialami masyarakat yaitu psoriasis, kusta atau hansen, dermatitis, scabies, panu, cacar, dan lain-lain. Kebersihan kulit, tangan, kuku dan kebersihan handuk paling banyak masuk dalam kategori buruk. Kebersihan kulit, tangan, kuku, pakaian, handuk, tempat tidur, sprei, dan sanitasi lingkungan memiliki korelasi yang signifikan dengan keluhan penyakit kulit. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan salah satu strategi untuk menanggulangi masalah penyakit infeksi kulit. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah dilaksanakan di Desa Sri Kuncoro, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 28 Agustus 2024. Sebelum kegiatan tersebut, tim pengabdian menyusun buku edukasi dan poster edukasi yang dibagikan pada saat kegiatan penyuluhan. Pada saat kegiatan pengabdian, ada dua materi yang disampaikan yaitu materi “Penyakit Infeksi pada Kulit” dan “Pencegahan Penyakit Infeksi Kulit”. Selain itu, dilakukan pre-test dan post-test untuk mengevaluasi pengetahuan peserta. Terjadi peningkatan pengetahuan peserta setelah mengikuti kegiatan pengabdian.</p> Copyright (c) 2024 Debie Rizqoh, Enny Nugraheni, Atik Prihatiningrum, Prima Meidiyanti https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-18 2024-12-18 23 1 308 320 10.33369/dr.v22i2.37797 Penyuluhan dan Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Petugas Pengangkut Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37470 <p><em>Petugas pengangkut sampah beresiko tinggi mengalami penyakit akibat kerja, salah satunya ialah infeksi soil-transmitted helminths (STH) karena pekerjaannya sangat memungkinkan mereka untuk kontak dengan telur dan larva cacing yang ada di tanah atau sampah. Penelitian yang dilakukan pada 84 petugas pengangkut sampah di Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu tahun 2022 lalu menunjukkan bahwa 46 orang (54,8%) di antaranya mengalami infeksi STH. Kesimpulan dari penelitian tersebut ialah terdapat hubungan antara personal hygiene yang buruk dan tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai standar dengan infeksi STH. Sebagai tindak lanjut, dilakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa penyuluhan dan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada 92 petugas pengangkut sampah di Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu. Kegiatan ini terbukti dapat meningkatkan pengetahuan peserta mengenai bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan akibat pekerjaan yang kontak dengan sampah, pentingnya menggunakan APD saat bekerja, cara penggunaan APD yang sesuai standar, cara menjaga personal hygiene, dan perlunya mengkonsumsi obat cacing sebagai upaya eliminasi dan pencegahan infeksi STH.</em></p> Lala Foresta Valentine Gunasari Oktoviani Rizkianti Anggraini Deni Agustriawan Verani Indiarma Dessy Triana Copyright (c) 2025 Lala Foresta Valentine Gunasari, Oktoviani, Rizkianti Anggraini, Deni Agustriawan, Verani Indiarma, Dessy Triana https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-06-14 2025-06-14 23 1 1 12 10.33369/dr.v23i1.37470 Optimalisasi Self Care Management pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 melalui Diabetic Self-Management Education (DSME) di Wilayah Kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkulu https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37371 <p>Diabetes Mellitus (DM) berkaitan erat dengan komplikasi jangka panjang dan penurunan kualitas hidup. Salah satu perwujudan pilar penatalaksanaan DM adalah melalui <em>Diabetes Self-Management Education</em> (DSME). Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, program DSME dilakukan di wilayah Kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkulu. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mengoptimalkan <em>Self Care Management</em> pada Pasien DM Tipe 2 melalui DSME. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan metode <em>group based</em> melalui ceramah, diskusi, demonstrasi, bimbingan, dan pemeriksaan kesehatan. DSME dilakukan melalui beberapa kegiatan, yakni edukasi <em>self-care management</em> DM, pemeriksaan gula darah, demonstrasi senam kaki, dan spa kaki diabetik. Hasil <em>pretest</em> menunjukkan 26 orang (86,7%) berpengetahuan rendah, dengan rata-rata hasil pemeriksaan Gula Darah Sewaktu (GDS) adalah 260,5 mg/dl. Setelah dilakukan DSME dan <em>posttest</em> pada minggu ke 4, terjadi peningkatan pengetahuan yakni 25 orang (83,3%) berpengetahuan baik dengan kadar glukosa darah rata-rata pada pemeriksaan pertama adalah 233,7 mg/dl. Terjadi peningkatan pengetahuan dan penurunan rata-rata glukosa darah sewaktu.</p> Copyright (c) 2024 Bardah, Ikhsan, Vernonia Yora Saki, Encik Putri Ema Komala, Suryanti https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-19 2024-12-19 23 1 321 335 10.33369/dr.v22i2.37371 Pengembangan Produk Olahan Buah Jambu Bol (Syzygium Malaccense) menjadi Minuman Kesehatan dan Briket Arang https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37256 <p>Tujuan pelaksanaan program pengabdian pada masyarakat berbasis riset ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah jambu bol menjadi minuman kesehatan dan memanfaatkan hasil sampingnya sebagai briket arang untuk sumber energi alternatif yang bernilai ekonomis. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dibagi menjadi 4 tahap yaitu: perencanaan program, pelaksanaan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Pada pelaksanaan program, dilakukan implementasi program kegiatan yang meliputi peningkatan pengetahuan dan keterampilan, demonstrasi dan pembinaan beserta pelatihan teknologi buah jambu bol menjadi minuman kesehatan dan briket arang. Program ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Kemumu dalam memanfaatkan jambu bol (<em>Syzygium malaccense</em>) menjadi minuman kesehatan dan briket arang, yang memberikan alternatif energi terbarukan serta peningkatan ekonomi lokal. Tingkat keberhasilan adopsi teknologi tercermin dari kemampuan peserta mereplikasi prosedur diversifikasi produk tanpa pendampingan langsung.</p> Copyright (c) 2024 Devi Ratnawati, Agus Martono Hadi Putranto, Teja Dwi Sutanto https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-14 2024-12-14 23 1 256 270 10.33369/dr.v22i2.37256 Peningkatan Kualitas Hidup Lansia melalui Otago Exercise di Puskesmas Kandang Kota Bengkulu https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37136 <p>Penurunan fungsi tubuh pada lansia tidak jarang dapat menimbulkan terjadinya risiko seperti terjatuh, terpeleset atau cedera yang tiba-tiba. Dampak jatuh dapat menimbulkan masalah kesehatan seperti adanya luka, patah tulang, gangguan mobilitas fisik dan kematian. Status kesehatan lansia semakin menurun seiring bertambahnya usia, yang akan mempengaruhi kualitas hidup lansia. Penuaan disertai dengan munculnya berbagai penyakit, penurunan fungsi fisik, keseimbangan dan risiko jatuh. Menurunnya status kesehatan lansia berlawanan dengan keinginan lansia untuk tetap sehat, mandiri, dan mampu melakukan aktivitas seperti biasa seperti mandi mandiri, berpakaian mandiri dan beraktivitas. Lansia yang mengalami risiko jatuh menyebabkan mereka mengalami cidera sehingga tidak dapat beraktivitas secara mandiri dan akan mempengaruhi kualitas hidup lansia tersebut. Tujuan pengabdian ini adalah untuk menurunkan risiko jatuh pada lansia dan meningkatkan kemampuan lansia melalui otago exercise sehingga lansia mampu melakukan latihan Metode yang dilakukan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah latihan otago exercise yang dilakukan sebanyak tiga kali dalam satu minggu selama dua minggu. Hasil pengabdian menunjukkan terdapat rata-rata peningkatan hasil score keseimbangan pada 25 orang lansia yang menjadi peserta yaitu dari 43,68 menjadi 48,92 adanya peningkatan rata-rata hasil risiko jatuh, yang artinya setelah dilakukan latihan otago risiko jatuh menjadi berkurang. Hasil kegiatan ini masih perlu pemantauan dan pendampingan dari Puskesmas khususnya program lansia agar dapat menjadi salah satu kegiatan rutin di Posyandu Lansia.</p> Copyright (c) 2024 Titin Aprilatutini, S.Kep.,M.Pd, Nova Yustisia, Samwilson Slamet, Suryanti Suryanti https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-14 2024-12-14 23 1 281 293 10.33369/dr.v22i2.37136 Rehabilitasi Terumbu Karang melalui Pendekatan Berbasis Kelompok Nelayan Keramba Apung Lampio di Perairan Teluk Lianabanggai, Kabupaten Buton Tengah https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/37053 <p>Praktik <em>Destructive Fishing </em>menggunakan bom ikan oleh beberapa nelayan masih marak dilakukan di kawasan perairan Kabupaten Buton Tengah. Oleh karena itu, beberapa ekosistem terumbu karang di perairan Buton Tengah telah mengalami kerusakan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu untuk melakukan transplantasi dan pelepasan media penempelan karang melalui pendekatan berbasis kelompok nelayan di Perairan Teluk Lianabanggai, Desa Lanto, Kabupaten Buton Tengah. Transplantasi menggunakan media kubus beton, dan media penempelan larva karang berupa bioreeftek. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan bahaya dan dampak <em>destructive fishing</em> bagi keberlanjutan sumberdaya perikanan dan meningkatkan kapasitas mitra dalam upaya rehabilitasi terumbu karang. Pelaksanaan sosialisasi dan penguatan kapasitas mitra dilakukan secara langsung dengan metode ceramah. Pembuatan media transplantasi menggunakan media beton berbentuk kubus dan bioreeftek menggunakan batok kelapa. Pelepasan media dilakukan secara partisipatif, yaitu masyarakat kelompok nelayan terlibat secara aktif. Hasil kegiatan ini berupa peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap bahaya dan dampak <em>destructive fishing</em>, peningkatan kapasitas masyarakat mengenai rehabilitasi terumbu karang. Masyarakat sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini mengingat kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan di Desa Lanto, Kabupaten Buton Tengah. Diperlukan adanya upaya penelitian lebih lanjut mengenai status kondisi terumbu karang di perairan Selat Lianabanggai, Kabupaten Buton Tengah.</p> Copyright (c) 2024 La Ode Abdul Fajar Hasidu, Rahmat Karim, Arif Prasetya, Endi Ardianto, Indra Ardiansyah, Anwar, Firman Syah https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-14 2024-12-14 23 1 294 307 10.33369/dr.v22i2.37053 Pendampingan Tutor PKBM di Kota Merauke dalam Upaya Meningkatkan Pengetahuan Strategi Pembelajaran Efektif dan Menyenangkan https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/view/36996 <p>Pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) menjadi solusi alternatif bagi anak-anak putus sekolah di Kota Merauke agar tetap belajar. Salah satunya adalah PKBM <em>Weda Agletok Say</em> (WAS). Namun, proses pembelajaran yang digunakan masih bersifat tradisional dan belum terdapat penggunaan media yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Tujuan pengabdian ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mengajar tutor PKBM-WAS. Metode yang digunakan adalah pelatihan melalui presentasi, diskusi, demonstrasi, dan pendampingan. Strategi pendampingan menggunakan metode ICARE (<em>Introduction, Connection, Application, Reflection, dan Extension</em>) dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman tutor tentang pembelajaran efektif dan menyenangkan, dari skor rata-rata <em>pre</em><em>-test</em> sebesar 30,94 menjadi 75,94 saat <em>post</em><em>-test</em>. Keterampilan mengajar tutor menunjukkan peningkatan kualitas dari aspek pemanfaatan media pembelajaran, penggunaan <em>ice breaking</em>, dan penguasaan konsep materi ajar.</p> Copyright (c) 2024 Andi Saparuddin Nur, Dewi Puji Rahayu, Adi Sumarsono https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-12-13 2024-12-13 23 1 241 255 10.33369/dr.v22i2.36996