Article Sidebar

Submitted
March 31, 2021
Accepted
March 31, 2021
Published
March 31, 2021
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 359 Download : 1135

Main Article Content

Abstract

The purpose of this research is to know the influence of synchronism of planning and budgeting, human resources quality, and organizational commitment on government of performance of Central Bengkulu Regency. The samples of this study are 117 respondents. Data analysis in this research use descriptive statistic and multiple regression analysis. The results showed that: (1) the synchronism of planning and budgeting has a positive influence on government of performance of Central Bengkulu Regency; (2) the human resources quality has a positive influence on government of performance of Central Bengkulu Regency; and (3) the organizational commitment has a positive influence on government of performance of Central Bengkulu Regency.

Keywords

Synchronism planning and Budgeting Human resources quality Organizational commitment and Government performance.

Article Details

License

Copyright (c) 2021 Adi Yanuar Fadillah, Nurna Aziza, Lisa Martiah

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

How to Cite
Fadillah, A. Y., Aziza, N., & Martiah, L. (2021). PENGARUH SINKRONISASI PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH. JURNAL FAIRNESS, 10(1), 63–78. https://doi.org/10.33369/fairness.v10i1.15237
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Amirudin. (2009). Identifikasi dan Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sinkronisasi Dokumen Anggaran Pendapatan
  2. dan Belanja Daerah dengan Dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (Studi Kasus
  3. Provinsi D.I Yogyakarta TA. 2008). Tesis, Program Pascasarjana UGM, Yogyakarta.
  4. Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipata.
  5. Azhar, S. (2007). Sistem Informasi Kuntansi. Jakarta: T. Lingga Jaya.
  6. Badu, d. (2019). Pengaruh Partiisipasi Penyusunan Anggaran, Komitmen Organisasi, Profesionalisme, gaya Kepemimpinan dan
  7. Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial. Kendari: Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan.
  8. Davis, J. S. (1997). Toward a stewardship theory of management. Academy of Management Review, 22 (1), 20-47.
  9. Davis.H.James, S. F. (1997). Toward A Stewardship Theory of Managemen. Academy of Management Review, 20-47.
  10. Delis, N. O. (2016). Analisis Konsistensi Perencanaan dan Penganggaran serta Implikasinya terhadap Capaian Target Kinerja
  11. pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Merangin. Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan
  12. Daerah Vol. 3 No. 3, hal. 151-162.
  13. Dessler, G. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
  14. Ghozali, I. (2013). Aplikasi Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Penerbit Universitas Diponegoro.
  15. Greenberg, J. d. (2003 : 160). Behavior in Organization Understanding and Managing the Human Side of Work. New Jersey:
  16. Prentice-Hall International.
  17. Halim, A. (2012). Akuntansi Sektor Publik, Dari Anggaran Hingga Laporan, Dari Pemerintah Hingga Tempat Ibadah. Jakarta:
  18. Salemba Empat.
  19. Halim. A, d. S. (2006). Hubungan dan Masalah Keagenan di Pemerintah Daerah: Sebuah Peluang Penelitian Anggaran dan
  20. Akuntansi. Jurnal Akuntansi Pemerintah Vol. 2 , 53-64.
  21. Hovart, A. (2005). Hovart, A. (2005). Why Does Nobody Care about Hovart, A. (2005). Why Does Nobody Care about Hovart,
  22. A. (2005). Why Does Nobody Care about Hovart, A. (2005). Why Does Why Does Nobody Care about The Absorption?
  23. Vien: WIFO Work Paper.
  24. Ibrahim. (2014). Perencanaan dan Penganggaran Daerah. Jurnal Akuntansi dan Pajak, Vol. 15.21
  25. Indriana, N. (2017). Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Komitmen Organisasi, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja
  26. Terhadap Kinerja Organisasi Satuan Kerja Perangkat Daerah (Studi Empiris Pada SKPD Kabupaten Kuantan Singingi).
  27. JOM Fekon Universitas Pekanbaru Riau, Vol. 4 No.2.
  28. Iskandar, d. (2013). Pengaruh Kapasitas Sumber daya Manusia, Perencanaan Penganggaran, Politik Penganggaran dengan
  29. Transparansi Publik Sebagai Variabel Moderasi Terhadap Sinkronisasi Dokumen APBD dengan Dokumen KUA-PPAS.
  30. Tesis. Universitas Sumatera Utara.
  31. Jackson, R. L. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
  32. Judge, S. R. (2007). Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.
  33. Juita, S. D. (2013). Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Komitmen Organisasi dan Komunikasi Organisasi terhadap
  34. Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) (Studi Empiris pada SKPD Kota Padang. Jurnal Akuntansi. Universitas Negeri
  35. Padang.
  36. Mahmudi. (2010). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: UPP Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN:.
  37. Mahsun, M. (2006). Pengukuran Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit BPFE.
  38. Mardiasmo. (2002). Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: Penerbit Andi.
  39. Meyer, J. d. (1993 : 538). The Measurement and Antecedents of Affective, Continuance and Normative Commitment to The
  40. Organization. Journal of Occupational Psychology.
  41. Meyer, J. P. (1990). The Measurement and Antecedents of. Journal of Occupational Psychology, 1-18.
  42. Notoatmojo, S. (2009:16). Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
  43. Nugroho, P. (2018). Pengaruh Partisipasi Anggaran dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris
  44. Pada Pada Kabupaten Pekalongan, Pemda Kota Pekalongan dan Pemda Kabupaten Sleman). Tidak di Publish.
  45. Perry, H. A. (1981). An Empirical Assesment of Organizational Commitment and Organizational Effectiveness. Administrative
  46. Science Quarterly 26.
  47. Republik Indonesia. (2017). Peraturan Pemerintah Nomor 17 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran.
  48. Jakarta: Sekretariat Negara.
  49. Robbins, S. (1996). Organization Behavior. Concepts, Controversies, Applications. New Jersey: Prentice Hall.Inc.
  50. Sopanah. (2010). Studi Fenomenologis : Menguak Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan APBD. JAAI Volume 14
  51. No. 1.
  52. Steers, R. a. (1983:442). Motivation and Work Behavior. New York: McGraw Hill Book Company.
  53. Sugiono. (2012). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
  54. Sugiyono. (2015:35). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
  55. Suharto, A. A. (2012). Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Komitmen dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada
  56. Inspektorat Kabupaten Kediri. Jurnal Ilmu Manakemen REVITLISASI, Vol. 1.
  57. Warisno. (2009). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Satua Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemerintah
  58. Provinsi Jambi. Tesis, USU Sumatera Utara.
  59. Werimon, S. I. (2007). Pengaruh Partisipasi Masyarakat dan Transparansi Kebijakan Publik Terhadap Hubungan Antara
  60. Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran Dengan Pengawasan Keuangan Daerah (APBD). Makalah Disajikan pada
  61. Simposium Nasional Akuntansi X Makasar, 21-23.
  62. Wilfah, B. W. (2010). Pengaruh Kualitas SDM dan Pembagian Tugas Terhadap Kinerja Pemerintah Kota Padang (Studi
  63. Empiris pada SKPD di Kota Padang). Jurnal Akuntanis. FEB, Uiversitas Negeri Padang.
  64. Yandra, F. (2011). Analisis Perencanaan dan Penganggaran Pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Solok Tahun 2006-2011.
  65. Skripsi. Universitas Andalas.