Main Article Content
Abstract
Keywords
Article Details
References
- Al-khadash, Husam Aldeen dan Modar Abdullatif.2009. Consequences of Fair Value Accounting for Financial Instruments in the Developing Countries: The Case of the Banking Sector in Jordan. Jordan Journal of Business Administration, Volume 5, No. 4, 2009: 533-551.
- Bank Indonesia. 2008. Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia. Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan. Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Terbitan (KDT). Jakarta.
- Bratten, Brian., Monika Causholli and Urooj Khan. 2012. Fair value accounting and the predictive ability of earnings: evidence from the banking industry. Working Paper.
- Chen, K., G. A. Sommers, and G. K. Taylor. 2006. Fair values affect on accounting’s ability to predict future cash flows: A glance back and a look at the potential impact of reaching the goal. Working Paper.
- Choi, Jong-hag,. Somnath Das, and Yoonseok Zang. 2007. Comprehensive Income, Future Earnings and Market Mispricing. Working paper.
- Dechow, P. M., S. P. Kothari, and R. L. Watts. 1998. The relation between earnings and cash flows. Journal of Accounting and Economics 25 (2): 133-168.
- Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2006. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 50: Instrumen Keuangan: Penyajian. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
- Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2006. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
- Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2014. Standar Akuntansi Keuangan per efektif 1 Januari 2015. Jakarta: Ikatan Akuntansi Indonesia.
- Evans, Mark., Leslie Hodder and Patrick Hopkins. 2010. Do fair values predict future financial performance? Working paper. Indiana University.
- Ichsan, Ricky. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia.
- Januarti, Indira. 2004. Pendekatan dan kritik teori akuntansi positif. Jurnal Akuntansi dan Auditing. Volume 01/ No 01/ Nopember 2004. Hal 83-94.
- Jaweher, Bahloul and Ben Arab Mounira. 2013. Quality of net income vs. total comprehensive income in the context of IAS/IFRS regulation. International Journal of Finance & Accounting Studies Vol. 1 No. 2; October 2013:17-34.
- Kanagaretnam, K., Robert, M., dan Mohamed.S. 2009. “Usefulness of Comprehensive Income Reporting in Canada”. Journal of Accounting and Public Policy 28, 349-365.
- Kieso, D.E., J.J. Weygandt, dan T.D. Warfield. 2010. Intermediate Accounting. IFRS Edition. John Wiley & Sons, Inc. USA.
- Kim, Myungsun dan William Kross. 2005. The Ability of Earnings to Predict Future Operating Cash Flows Has Been Increasing—Not Decreasing. Journal of Accounting Research Vol.43 No.5: 753-780.
- Larasati, Agustina dan Supatmi. 2014. Pengungkapan informasi aset keuangan dan impairment-nya di perbankan menurut PSAK 50 dan 60. Seminar Nasional dan Call for Paper (Sancall 2014): Research Methods and Organizational Studies.
- Maria I, Silvyana. 2011. Analisis perbandingan model fair value dan model historical cost serta penerapannya terhadap aset tetap (studi kasus pada PT. Sidomulyo Selaras tbk). Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma.
- Martani, Dwi., Sylvia Veronica NPS, Ratna Wardhani, Aria Farahmita dan Edward Tanujaya. 2012. Akuntansi keuangan Menengah Berbasis PSAK. Salemba Empat. Jakarta.
- Nurasiah dan Nunung Nuryani. 2014. Relevansi nilai serta implikasi risiko atas keuntungan dan kerugian perubahan nilai wajar kewajiban perbankan Indonesia. Makalah Disampaikan dalam Simposium Nasional Akuntansi XVII Lombok, 24-27 September.
- Pratiwi, Eka., Rini Indriani dan Pratana Puspa Midiastuty. 2012. Relevansi nilai informasi laporan keuangan dan komponen laba rugi komprehensif dalam menjelaskan harga dan return saham. Forum Bisnis & Keuangan I, halaman 289-307.
- Purwati, Narni. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia.
- Riduwan, Akhmad. 2007. Teori akuntansi: dari normatif ke positif, isu bebas nilai, hingga mitos dan wacana redefinisi akuntansi. TEMA, Volume 8, Nomor 1, Maret 2007: 16-36.
- Secarian, Muhammad Evan. 2012. Evaluasi penerapan PSAK 55 mengenai instrumen keuangan: pengakuan dan pengukuran pada penurunan nilai dan tidak tertagihnya aset keuangan, perlakuan akuntansi, dan nilai perusahaan (studi kasus pada PT. ABC Ventura). Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro.
- Sulistyo, Budi dan Dudi Kurniawan. 2010. Summary report forum diskusi IFRS antara BUMN dan tim implementasi IFRS IAI. Bandung: Topas Galleria Hotel, 8 Mei 2010.
- Sutrisno. 2012. Perkembangan riset akuntansi dan keuangan bidang pasar modal: evaluasi dan kajian ulang. TEMA, Volume III, Nomor 1, Maret 2002: 20-36.
- Tsuji, Chikashi. 2013. An Investigation of Comprehensive Income and Firm Performance: The Case of the Electric Appliances Industry of the Tokyo Stock Exchange. Accounting and Finance Research Vol. 2, No. 2: 29-35.
- Watts, R.L. dan J.L. Zimmerman. 1978. Towards a Positive Theory of the Determination of Accounting Standards. The Accounting Review (January): 112-134.
- Wibisana, M. Jusuf. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia, hal.19.
References
Al-khadash, Husam Aldeen dan Modar Abdullatif.2009. Consequences of Fair Value Accounting for Financial Instruments in the Developing Countries: The Case of the Banking Sector in Jordan. Jordan Journal of Business Administration, Volume 5, No. 4, 2009: 533-551.
Bank Indonesia. 2008. Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia. Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan. Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Terbitan (KDT). Jakarta.
Bratten, Brian., Monika Causholli and Urooj Khan. 2012. Fair value accounting and the predictive ability of earnings: evidence from the banking industry. Working Paper.
Chen, K., G. A. Sommers, and G. K. Taylor. 2006. Fair values affect on accounting’s ability to predict future cash flows: A glance back and a look at the potential impact of reaching the goal. Working Paper.
Choi, Jong-hag,. Somnath Das, and Yoonseok Zang. 2007. Comprehensive Income, Future Earnings and Market Mispricing. Working paper.
Dechow, P. M., S. P. Kothari, and R. L. Watts. 1998. The relation between earnings and cash flows. Journal of Accounting and Economics 25 (2): 133-168.
Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2006. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 50: Instrumen Keuangan: Penyajian. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2006. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Dewan Standar Akuntansi Keuangan. 2014. Standar Akuntansi Keuangan per efektif 1 Januari 2015. Jakarta: Ikatan Akuntansi Indonesia.
Evans, Mark., Leslie Hodder and Patrick Hopkins. 2010. Do fair values predict future financial performance? Working paper. Indiana University.
Ichsan, Ricky. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia.
Januarti, Indira. 2004. Pendekatan dan kritik teori akuntansi positif. Jurnal Akuntansi dan Auditing. Volume 01/ No 01/ Nopember 2004. Hal 83-94.
Jaweher, Bahloul and Ben Arab Mounira. 2013. Quality of net income vs. total comprehensive income in the context of IAS/IFRS regulation. International Journal of Finance & Accounting Studies Vol. 1 No. 2; October 2013:17-34.
Kanagaretnam, K., Robert, M., dan Mohamed.S. 2009. “Usefulness of Comprehensive Income Reporting in Canada”. Journal of Accounting and Public Policy 28, 349-365.
Kieso, D.E., J.J. Weygandt, dan T.D. Warfield. 2010. Intermediate Accounting. IFRS Edition. John Wiley & Sons, Inc. USA.
Kim, Myungsun dan William Kross. 2005. The Ability of Earnings to Predict Future Operating Cash Flows Has Been Increasing—Not Decreasing. Journal of Accounting Research Vol.43 No.5: 753-780.
Larasati, Agustina dan Supatmi. 2014. Pengungkapan informasi aset keuangan dan impairment-nya di perbankan menurut PSAK 50 dan 60. Seminar Nasional dan Call for Paper (Sancall 2014): Research Methods and Organizational Studies.
Maria I, Silvyana. 2011. Analisis perbandingan model fair value dan model historical cost serta penerapannya terhadap aset tetap (studi kasus pada PT. Sidomulyo Selaras tbk). Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma.
Martani, Dwi., Sylvia Veronica NPS, Ratna Wardhani, Aria Farahmita dan Edward Tanujaya. 2012. Akuntansi keuangan Menengah Berbasis PSAK. Salemba Empat. Jakarta.
Nurasiah dan Nunung Nuryani. 2014. Relevansi nilai serta implikasi risiko atas keuntungan dan kerugian perubahan nilai wajar kewajiban perbankan Indonesia. Makalah Disampaikan dalam Simposium Nasional Akuntansi XVII Lombok, 24-27 September.
Pratiwi, Eka., Rini Indriani dan Pratana Puspa Midiastuty. 2012. Relevansi nilai informasi laporan keuangan dan komponen laba rugi komprehensif dalam menjelaskan harga dan return saham. Forum Bisnis & Keuangan I, halaman 289-307.
Purwati, Narni. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia.
Riduwan, Akhmad. 2007. Teori akuntansi: dari normatif ke positif, isu bebas nilai, hingga mitos dan wacana redefinisi akuntansi. TEMA, Volume 8, Nomor 1, Maret 2007: 16-36.
Secarian, Muhammad Evan. 2012. Evaluasi penerapan PSAK 55 mengenai instrumen keuangan: pengakuan dan pengukuran pada penurunan nilai dan tidak tertagihnya aset keuangan, perlakuan akuntansi, dan nilai perusahaan (studi kasus pada PT. ABC Ventura). Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro.
Sulistyo, Budi dan Dudi Kurniawan. 2010. Summary report forum diskusi IFRS antara BUMN dan tim implementasi IFRS IAI. Bandung: Topas Galleria Hotel, 8 Mei 2010.
Sutrisno. 2012. Perkembangan riset akuntansi dan keuangan bidang pasar modal: evaluasi dan kajian ulang. TEMA, Volume III, Nomor 1, Maret 2002: 20-36.
Tsuji, Chikashi. 2013. An Investigation of Comprehensive Income and Firm Performance: The Case of the Electric Appliances Industry of the Tokyo Stock Exchange. Accounting and Finance Research Vol. 2, No. 2: 29-35.
Watts, R.L. dan J.L. Zimmerman. 1978. Towards a Positive Theory of the Determination of Accounting Standards. The Accounting Review (January): 112-134.
Wibisana, M. Jusuf. April 2009. “Kontroversi Fair Value ditengah krisis”. Akuntan Indonesia, hal.19.