Main Article Content

Abstract

Kelangkaan dan kenaikan harga LPG menyebabkan masyarakat Desa Sukasari kembali beralih ke kayu bakar untuk keperluan memasak sehari-hari. Padahal Desa Sukasari mempunyai potensi yang besar berupa limbah kotoran sapi yang dapat digunakan sebagai penghasil gás. Melihat potensi ini maka penting dilakukan pelatihan pembuatan dan pengoperasian instalasi biogás sistem kontinu pada masyarakat Desa Sukasari dengan memanfaatkan kotoran sapi. Pelatihan dilaksanakan pada Kelompok Tani Harapan Maju sebagai contoh bagi masyarakat Desa Sukasari yang lainnya. Pelatihan dilakukan dengan metode ceramah dan pembuatan langsung instalasi biogas. Kegiatan pelatihan berhasil dilaksanakan yang ditandai dengan kemampuan mitra membuat instalasi biogas dan gas yang dihasilkan telah dimanfaatkan untuk memasak. Berdasarkan informasi mitra, gas yang terbentuk dengan kapasitas digester 500 L dengan pengisian feed ±15 L/hari dapat digunakan untuk memasak selama ±0.5 jam.

Keywords

Biogas Digester Feses Sapi

Article Details

How to Cite
Angasa, E., Ghufira, & Novianti, P. (2022). Pelatihan Pembuatan Instalasi Biogas Sistem Kontinu Pada Kelompok Tani Harapan Maju Desa Sukasari, Air Periukan, Kabupaten Seluma, Bengkulu. Indonesian Journal of Community Empowerment and Service (ICOMES), 2(2), 78–82. https://doi.org/10.33369/icomes.v2i2.24308

References

  1. Billah, M., dan Mulyadi, E. (2010). Produksi Biogas Sebagai Sumber Energi Generator Listrik Dengan Pola Pemurnian Multi-Stage. Ketahanan Pangan Dan Energi, 1–6. http://eprints.upnjatim.ac.id/3051/1/D-9.pdf, diakses tanggal 29 September 2022
  2. Boysan, F., Ozer, C., Bakkaloglu, K. Borekci, M. T. (2015). Biogas Production from Animal Manure. Procedia Earth and Planetary Science, 15, 908-911. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1878522015004075, diakses tanggal 5 Oktober 2022
  3. Elizabeth, R., dan Rusdiana, S. (2011). Efektivitas Pemanfaatan Biogas Sebagai Sumber Bahan Bakar Dalam Mengatasi Biaya Ekonomi Rumah Tangga di Pedesaan. Era Baru Pembangunan Pertanian: Strategi Mengatasi Masalah Pangan, Bioenergi Dan Perubahan Iklim, 220–234.
  4. Erlita, Y. (2016). Cara Membuat Biogas dari Kotoran Ternak. [Internet]. [Diakses tanggal 5 Agustus 2022]. Tersedia pada: https://sumbarprov.go.id/home/news/6643-cara-membuat-biogas-dari-kotoran-ternak.html
  5. Mahmud, A., dan Triwanto, J. (2021). Strategi Pengembangan Biogas dari Limbah Ternak Sapi Perah di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Seminar Keinsinyuran, 1, 1–8. http://research-report.umm.ac.id/index.php/SKPSPPI/article/view/4214, diakses tanggal 29 September 2022
  6. Megawati, M., dan Aji, K. W. (2015). Pengaruh Penambahan EM4 (Effective Microorganism-4) Pada Pembuatan Biogas Dari Eceng Gondok dan Rumen Sapi. Jurnal Bahan Alam Terbarukan, 4(2), 42–49. https://doi.org/10.15294/jbat.v3i2.3696. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jbat/article/view/3696, diakses tanggal 10 Oktober 2022
  7. Paulus, J. M., Lengkey, L. C. C. E., Najoan, J. (2022). Penerapan Teknologi Biogas sebagai Sumber Bahan Bakar dan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Desa Pinaling Minahasa Selatan. Agrokreatif, 8 (2), 220-227. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.8.2.220-227. https://journal.ipb.ac.id/index.php/j-agrokreatif/article/view/37692/23666, diakses tanggal 7 September 2022
  8. Rahmadi, H. dan Sudirman. (2017). Pengaruh Pemberian Water Trap Pada Biogas Terhadap Warna Nyala Api. Logic : Jurnal Rancang Bangun dan Teknologi, 14 (1). https://ojs.pnb.ac.id/index.php/LOGIC/article/view/402, diakses tanggal 5 Oktober 2022
  9. Saputro, D. D., Wijaya, B. R., Wijayanti, Y. (2014) Pengelolaan Limbah Peternakan Sapi Untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi Pada Kelompok Ternak Patra Sutera. Rekayasa, 12 (2), 91-98.
  10. Widyasmara, L., Pertiwiningrum, A., dan Yusiati, L. M. (2012). Pengaruh Jenis Kotoran Ternak Sebagai Substrat Dengan Penambahan Serasah Daun Jati (Tectona gradis) Terhadap Karakteristik Biogas Pada Proses Fermentasi. Buletin Peternakan, 36(1), 40–47. https://jurnal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/1275, diakses tanggal 10 Oktober 2022
  11. Yahya, Y., Tamrin , Triyono, S. (2017).Produksi Biogas Dari Campuran Kotoran Ayam, Kotoran Sapi, dan Rumput Gajah Mini (Pennisetum Purpureum cv. Mott) dengan Sistem Batch. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 6 (3), 151-160. https://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JTP/article/view/1583, diakses tanggal 25 Oktober 2022