Main Article Content

Abstract

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan model learning cycle 5E sehingga dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMPN 15 Kota Bengkulu. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilakukan dalam tiga siklus dengan alur penelitian yaitu Perencanaan Tindakan, Pelaksanaan Tindakan, Observasi (Pengamatan), dan Refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII F SMP Negeri 15 Kota Bengkulu tahun ajaran 2017/2018 yang berjumlah 29 orang, dengan siswa laki-laki berjumlah 17 orang dan siswa perempuan berjumlah 12 orang. Pengumpulan data melalui tes hasil belajar. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, diperoleh kesimpulan bahwa model Learning Cycle 5E dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Hasil belajar siswa pada siklus I ditunjukan dengan nilai rata-rata 65,3 dengan ketuntasan belajar klasikal 48,3%. Pada siklus II, nilai rata-rata siswa adalah 71,9 dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 63,4%. Padasiklus III nilai rata-rata siswa adalah 79,7 dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 82,7%.

Kata kunci : Model Pembelajaran Cycle Learning 5E, Hasil belajar matematika

 

Abstract

The purpose of this study to knowing how the application of models of learning cycle 5E so as to improve learning outcomes math class VIII SMPN 15 Bengkulu city. This research is aclassroom action research (PTK). The study was conducted in three cycles withgrooves research is Action Planning, Implementation Measures, Observation(Observation), and Reflections. The subjects were students of class VIII F SMPNegeri 15 Bengkulu City academic year 2017/2018 which amounted to 29 people,with male students numbered 17 people and women students numbered 12 people. Data collected by result of learning. Based on the analysis results of research and discussion, we concluded that the model Learning Cycle 5E can increase the activity and results of students' mathematics learning. Student learning outcomes in the first cycle is shown by the average value of 65,3 with 48,3% classical learningcompleteness. In the second cycle, the average value was 71,9  students withclassical learning completeness amounted to 63,4%. In the third cycle students'average score was 79,7 with classical learning completeness amounted to 82,7%.

Keywords : Cycle Learning 5E, Mathematics learning results

Article Details

How to Cite
Budiman, R., Rusdi, R., & Muchlis, E. E. (2019). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 15 KOTA BENGKULU. Jurnal Penelitian Pembelajaran Matematika Sekolah (JP2MS), 3(2), 218–227. https://doi.org/10.33369/jp2ms.3.2.218-227

References

  1. Aunurrahman. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
  2. Huda, Miftahul. 2014. Model- model pengajaran dan pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  3. Huda, Miftahul. 2014. Model- model pengajaran dan pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  4. Lestari, eka & Yudhanegara, ridwan. 2015. Penelitian pendidikan matematika. Bandung: PT. Refika Aditama.
  5. Priyanto, Agus. 2013. Penerapan Model Learning Cycle 5E Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 5 Kota Bengkulu. Bengkulu. Universitas Bengkulu.
  6. Sudjana, Nana. 2016. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosda karya.