Main Article Content

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan pemahaman  guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) tentang fungsi dan peranan pengukuran kondisi fisik; meningkatkan keterampilan guru melakukan pengukuran kondisi fisik siswa/atlet berbasis laboratorium olahraga, serta meningkatkan kemampuan guru dalam menganalisis data hasil tes fisik. Metode pemecahan masalah yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan pendekatan penyuluhan atau pelatihan, demonstrasi dan simulasi, serta praktikum. Khalayak sasaran dalam kegiatan pengabdian ini adalah guru  PJOK Sekolah dasar dan SMP di Kota Bengkulu yang tergabung dalam kelompok kegiatan KKGO dan Musayawarah Guru Bidang Studi PJOK. Analisis dan rujukan yang telah dilakukan meliputi tes fisik dan analisis tentang, 1) menentukan indeks Massa tubuh siswa (Index Mass of Body), 2) Tekanan Darah (systole/diastole), 3) Tes Ketebalan kandungan lemak tubuh, 3) Tes Reaksi Visual dan  Audio serta  Speed antisipation, 4) Vertcal Jump, 5) Back strength dan Leg Strength, 6) Sit up, 7) Pushup, serta 8) Volume Oksigen Maksimun (VO2Maks). Hasil analisis menunjukkan perlunya peningkatan usaha memperbaiki kondisi fisik siswa  melalui program pembelajaran PJOK maupun kegiatan ekstrakurikuler.

Keywords

Tes pengukuran kondisi fisik laboratorium olahraga

Article Details

References

  1. Depdiknas. (2002). Fasilitas Laboratorium Sekolah. Jakarta: Depdiknas.
  2. Deputi Iptek Olahraga. (2010). Laboratorium Olahraga Atlet Prima. Jakarta: Kemenpora.
  3. Deputi Iptek Olahraga. (2012). Sport Centre Laboratory. Jakarta: Kemenpora.
  4. Harsono. (2008). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologi Dalam Pelatihan Olahraga. Jakarta: Depdikbud.
  5. Harwanto. (2012). Manajemen Pelatihan Olahraga. Surabaya: Rudistra.
  6. Raibowo, S., & Nopiyanto, Y. E. (2020). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan pada SMP Negeri Se-Kabupaten Mukomuko melalui Pendekatan Model Context, Input, Process & Product (CIPP). Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 6(2), 146-165.
  7. Raibowo, S., Nopiyanto, Y. E., & Muna, M. K. (2020). Pemahaman guru PJOK tentang standar kompetensi profesional. Journal Of Sport Education (JOPE), 2(1), 10-15.
  8. Ruliando. (2017). Peranan Iptek Dalam Dunia Olahraga. Jakarta: Asmira.
  9. Sajoto, M. (2010). Peningkatan dan peningkatan Pembinaan Kondisi Fisik. Semarang: Dahara Prize.
  10. Suntoda Aji. (2014). Kebugaran Jasmani Disatuan Pendidikan. Semarang: Indojaya.
  11. Takei. (2010). Manual Requirment of Laboratory of Sport. Mixandira.