Article Sidebar

Submitted
October 14, 2021
Accepted
October 14, 2021
Published
October 14, 2021
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 163 Download : 135

Main Article Content

Abstract

This study aims to (1) describe the application of  Blended Learning to increase the independence of Indonesian history learning for students in SMA Negeri 1 Pagar Alam; (2) Describing the application of Blended Learning to improve students' learning achievement of Indonesian History at SMA Negeri 1 Pagar Alam; (3) Describe the effectiveness of the application of Blended Learning in order to improve student achievement at SMA Negeri 1 Pagar Alam. The research was conducted using classroom action research (PTK) and quasi-experimental. The data collection method in this study used observation sheets to measure the learning process and students' learning independence and to measure learning achievement used tests. While the data analysis used analysis of the average score and test-test. The research was conducted in class X IPS 1 as the PTK class. This study resulted in the following conclusions: (1) the application of theblended learning can increase students' learning independence, (2) the application of theblended learning can improve student achievement, (3) the application of the can  blended learning effectively improve student achievement in the Indonesian History subject

Keywords

Blended Learning Google Classroom Independence Of Learning Learning Achievement

Article Details

License

 

 

How to Cite
Hana, M. (2021). PENERAPAN BLENDED LEARNING BERBASIS GOOGLE CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR (Pada Mata Pelajaran Sejarah Indonesia Siswa kelas X di SMA Negeri 1 Pagaralam). Diadik: Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan, 11(1), 253–263. https://doi.org/10.33369/diadik.v11i1.18387
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Ahmadi, dkk. 2004. Psikologi Belajar (Edisi Revisi). Jakarta : Rineka Cipta Akbar, Usman 2006. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta : Bumi Aksara.
  2. Aini, Pratistya Nor dan Abdullah Taman. (2012). Pengaruh Kemandirian Belajar dan Lingkungan Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sewon Bantul Tahun Ajaran 2010.2011. Jurnal Pendidikan Akutansi Indonesia, 10(1), 48-65
  3. Alita Arifiana Anisa. (2013). Blended Learning As a Strategy to Improve Student’s Accounting Learning Motivation of First Grade Accounting Competency Program at SMK N 1 BANTUL Academic year of 2012/2013. Skripsi. Yogyakarta: FE UNY
  4. Annisa Ratna Sari. 2013. “Strategi Blended Learning untuk peningkatan kemandirian belajar dan kemampuan Critical Thingking Mahasiswa di Era Digital. Jurnal Pendidikan Pendidikan Akutansi Indonesia, Vol. XI, No. 2, Tahun 2013
  5. Ayu. 2016. Implementasi Model Pembelajaran Blended Learning Untuk Meningkatkan Perhatian Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Kelas X Audio Video I Smk Negeri 3 Wonosari. Tidak Diterbitkan. Skripsi. Yogya: Universitas Negeri Yogyakarta.
  6. Danuari. 1990. Hubungan antara Kemandirian, Motivasi Berprestasi, dan Intelegensi dengan Prestasi Belajar Siswa SMP di Bantul. Laporan Penelitian: LPM IKIP Yogyaka
  7. Darr, C. & Jonathan F. 2004. Self-Regulated Learning in Mathematics Class. Paper presented at NZARE Conference, Turning the Kaleidoscope, Wellington.
  8. Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
  9. Dwiyogo, Wasis. 2018. Pembelajaran Berbasis Blended Learning. Jakarta Raja Grafindo Persada.
  10. Falakhudin, A. 2012. “Peningkatan Ketrampilan dan Kemandirian Belajar siswa Melalui Penggunaan Media Aplikasi Komputer Akutansi Program Accruate Accounting (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI IPS 2 MAN 1 Jember pada Mata Pelajaran akutansi Standar kompetensi Memahami Siklus Akutansi Perusahaan Jasa Semester Genap Tahun Ajaran 2011/2012)” Tidak Diterbitkan. Skripsi. Jember: Universitas Jember.
  11. Hartati, M. 2013. Penerapan Penilaian Autentik dalam Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta.
  12. Husamah.2014. Pembelajaran Bauran (Blended Learning) Terampil Memaduakn Pembelajaran Face to face, E-learning Offline-Online dan Mobile Learning.Jakarta : Prestasi Pustakaraya
  13. Iskandar, Dadang dan Narsim.(2015).Penelitian Tindakan Kelas dan Publikasinya Untuk Kenaikan Pangkat dan Golongan Guru & Pedoman Penulisan PTK bagi Mahasiswa.Cilacap:Ihya Media
  14. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). (2005). Jakarta: PT (Persero) penerbit dan percetakan.
  15. Maria. 2018. Efektifitas penerapan model blended learnig menggunakan media quipper school dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TKJ-A SMK Asisi Jakarta” https://repository.usd.ac.id/30232/2/141414061_full.pdf yang diakses 5 September 2019 pada pukul 20.00 Wib)
  16. Noor Syam, Muhammad. 1998. Pengantar Filsafat Pendidikan. Malang: FIP IKIP Malang.
  17. Ridwan. 2007. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung : Alfabeta
  18. Ridwan. 2006. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta
  19. Riyanto, Yatim, Metodologi Penelitian Suatu Tindakan Dasar, Surabaya: Sie Surabaya, 1996
  20. Samatowa,Usman.2006. Pembelajaran IPA di Sekolah dasar. Jakarta.Indeks Sari, A. R. 2013. Strategi Blended Learning untuk Peningkatan Kemandirian
  21. Sarofah,N. 2016. Penerapan Model Blended Learning Untuk Meningkatkan Kemandirian Dan Hasil Belajar Siswa Kelas X IPS 3 Kompetensi Dasar Koperasi Dan Pengelolaan Koperasi Di SMA Negeri Arjasa Jember. Universitas Jember. http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65553 (diakses 10 Agustus 2019 pukul 21.00)
  22. Santoso, Singgih. 2014. Statistik Multivariat Edisi Revisi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
  23. Sukarno. 2011. Blended Learning Sebuah Alternatif Model Pembelajaran Mahasiswa Program Sarjana (S-1) Kependidikan Bagi Guru dalam Jabatan. Jurnal Tersedia : fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdsolo/article/download/77/52
  24. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
  25. Sumantri. 2006. Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung. Fakultas Psikologi Unpad
  26. Sumarmo, Utari. 2004. Kemandirian Belajar: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Dikembangkan pada Peserta Didik. [Online]. Tersedia: kemandirian- belajarmat-.pdf.[3 April 2019]
  27. Syah, Muhibbin. 2011. Psikologi Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya Syarif. I. (2012). Pengaruh model blended learning terhadap motivasi danprestasi belajar siswa smk. Jurnal SMKN 1 Paringin, Balangan
  28. Taradi, dkk. 2005 . Blended Problem-Based Learning with Web Technology Positively impacts Student Learning Outcomes in Acid Physiology. In Advan Physiol Educ 29, hlm. 35 – 39.
  29. Taufan. 2015. Pengaruh Penerapan Blended Learning Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Xi Teknik Permesinan Smk Muhammadiyah 3 Yogyakarta. https://eprints.uny.ac.id/33172/1/TAOFAN%20Ali%2011503241017.pdf
  30. Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka
  31. Whitelock, D. & Jelfs, A. (2003): Editorial. Special Issue on Blended Learning Journal of Educational Media . Journal of Educational Media, 28(2), hlm. 99–100 (diakses 4 November 2019 pukul 21.00 WIB)
  32. Winata, 2014 . “Pengaruh Learning Cycle 5E dengan Blanded Learning, Learning Cycle 5E, dan Pembelajaran Konvensional pada Materi Redoks terhadap Hasil Belajar dan Kemandirian Belajar Siswa Kelas X Semester 2 SMA N 1 Tuban Tahun Pelajaran 2013/2014. Universitas