Main Article Content

Abstract

The purpose of this study was to describe the application of the Jigsaw cooperative learning model to increase the motivation and learning achievement of students in Arabic class VIII subjects at MTs Negeri 1 Pagar Alam. The model used in this research is classroom action research with experiments. The subjects in this study were 96 students of class VIII MTs Negeri 1 Pagar Alam, of which 32 students were class VIII.3 as an action class, as a sample the experimental class was class VIII.1, totaling 32 participants. students while the control class was class VIII.2, totaling 32 students for data collection techniques using observation sheets and tests, the collected data were analyzed using averages and t-test. The results of this study concluded that learning with the application of the type of jigsaw cooperative learning model can increase the motivation and achievement of students in learning, especially in Arabic at MTs Negeri 1 Pagar Alam

Keywords

Jigsaw Motivation Achievement

Article Details

How to Cite
Darudin, D. (2021). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK (Studi Pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas VIII MTs Negeri 1 Pagar Alam). Diadik: Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan, 11(2), 170–181. https://doi.org/10.33369/diadik.v11i2.18516

References

  1. A.M, Sardiman, 1992. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar: Pedoman Bagi Guru dan Calon Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
  2. A.M, Sardiman, 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Cet. 19. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
  3. Ahmadi,dkk.. 2005. Strategi Belajar Mengajar. Bandung Pustaka Setia.
  4. Al Syaibani,dkk. 1979. Falsafah Pendidikan Islam. Jakarta: Bulan Bintang.
  5. Arends, Richard I. 2008. Learning To Teach: Belajar Untuk Mengajar. Terj. Prajitno Soetjipto dan Sri Mulyantini Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  6. Arikuntod dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: PT Bumi Aksara
  7. Departemen Pendidikan Nasional dan BSNP. 2006. Petunjuk teknis Pengembangan Silabus dan Contoh/Model Silabus: Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam SMA. Jakarta: Dirjend Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.
  8. Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
  9. Djiwandono, Sri Esti Wuryani.2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Grasindo.
  10. Hamalik, Oemar.2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
  11. Ibrahim, Muslimin. 2001. Pembelajaran Kooperatif. Cet 2. Surabaya: UNESA-University Press.
  12. Ilmy, Bachrul. 2006. Pendidikan Agama Islam Kelas XI SMA. Jakarta: Grafindo Media Pratama.
  13. Kunandar. 2007. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
  14. Kunandar. 2010. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Edisi revisi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
  15. Kuntowijoyo.1991. Paradigma Islam Interpretasi Untuk Aksi. Bandung: Mizan.
  16. Lie, Anita. 2004. Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-Ruang Kelas. Cet.3. Jakarta: PT Grasindo.
  17. Madjid, Nurcholish. 1994. Pintu-pintu Menuju Tuhan. Jakarta: Paramadina.
  18. Margono, S. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
  19. Nata, Abuddin. 2007. Metodologi Studi Islam. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
  20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 23 tahun 2006 tentag Standar Kompetensi Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. http://pendis.depag.go.id/madrasah/upload/0042.pdf, diakses 20 Desember 2010.
  21. Raharjo, dan Etin Solihatin. 2008. Cooperative Learning: Analisis Model Pembelajaran IPS. Cet. 2. Jakarta: Bumi Aksara.
  22. Rakhmat, jalaluddin.2009.Metode Penelitian Komunikas.PT Remaja Rosdajarya : Bandung
  23. Ramayulis, dan Samsu nizar. 2009. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia.
  24. Romizowski.1981. Designing Instructional System. New York: Nichols Publishing Company.
  25. Shihab, M. Quraisy. 2002. Tafsir Al-Misbah: Peran, Kesan dan Keserasian Al-Qura’an. Jakarta: Lentera Hati.
  26. Silberman, Melvin L. 2006. Active Learning: 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Terj. Raisul Muttaqien. Cet. 3. Bandung: Penerbit Nusantara.
  27. Slavin. 1995. Cooperative Learning Theory. Second Edition. Massachustts: Allyn and Bacon Publisher.
  28. Sujana, Nana.2001. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  29. Surakhmad, Winarno. 1998. Pengantar Interaksi belajar mengajar. Bandung: Tarsito.
  30. Suyadi. 2011. Panduan Penelitian Tindakan Kelas.Cet. 3. Jogjakarta: Diva Press
  31. Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatf. Sidoarjo, Jawa Timur : Masmedia Buana Pustaka.
  32. Thoha, Chabib. 2004.Metodologi Pengajaran Agama. Cet. 2. Semarang: Pustaka Pelajar.
  33. Trianto.2009 Mendesain Model pembelajaran Inovatif Progresif: Konsep, Landasan, dan
  34. Uno, Hamzah B. 2008. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar MengajarYang Kreatif dan Efektif. Cet. 3. Jakarta: Bumi Aksara.
  35. Zain, Syaiful Bahri Djamarah dan Azwan. 2006 Strategi Belajar Mengajar. Cet.3. Jakarta: Rineka Cipta