Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh layanan penguasaan konten dengan menggunakan teknik pemodelan terhadap kecerdasan emosional siswa. Desain menggunakan one group pre-test post test design. Sampel terdiri atas tiga puluh siswa kelas VIII C kota SMP Negeri 11 Bengkulu. Instrumennya adalah kuesioner, Uji-coba menghasilkan 73 item dengan ? = 0,89 (‘sangat tinggi’). Pada pre-test, rerata kecerdasan emosional siswa adalah 168,26 ('sedang'). Perlakuan terdiri atas penjelasan, praktik dan kegiatan tambahan selama 5 pertemuan. Pada post test, reratanta adalah 195,42 ('tinggi'). Uji hipotesis dengan uji-t menunjukkan bahwa t = -27.161 (p <0,05). Dengan demikian, H0 ditolak sementara H1 diterima. Artinya ada pengaruh signifikan layanan penguasaan konten dengan menggunakan teknik pemodelan pada kecerdasan emosional siswa kelas VIII C SMP Negeri 11 Bengkulu. Hasil penelitian menunjukkan sejumlah implikasi terhadap teori dan praktik.
Kata kunci: layanan penguasaan konten, teknik modeling, kecerdasan emosional
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Feist, Jess. Feist, Gregory, J. (2010). Teori Kepribadian Theories of Personality. Jakarta: Salemba Humanika.
- Gilang. (2016). Topmedia. Siswa SMP di Serang Dikeroyok 15 Teman Sekelasnya. 09, September 2016.
- Goleman, Daniel. (1996). Emotional Intelligence Kecerdasan Emosional Mengapa EI Lebih Penting Daripada IQ. Jakata: PT Gramedia Pustaka Utama.
- Hurlock, Elizabeth, B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
- Leandha, M. (2016). Kompas. Merampok dan Membunuh, 3 Siswa SMP Buang Jasad Temannya ke Jurang. 23, November 2016.
- Melianasari, Dewi. (2016). “Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok Melalui Teknik Permainan Simulasi dan Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosi Siswa”, Jurnal Pedagogia, Vol.14, No.2, 311-317.
- Ningrum, D, A. (2015). Merdeka. Gara-gara Cemburu dan HP, Siswa SMP Bunuh Mantan Kekasih dengan Palu. 02, September 2015.
- Nurnaningsih, (2011). “Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa”. Jurnal Penelitian Pendidikan, Edisi Khusus No.1, Agustus 2011, ISSN 1412-565X, 268-278.
- Prayitno. (2004). L.1-L.9. Padang: Universitas Negeri Padang.
- Rofahan, A. (2016). MetroTV. Minta Dinikahi, Alasan Siswa SMP Tabrakan Pacar ke Kereta. 30, Januari 2016.
- Sukiswanti, P. (2015). Okezone. Di-Bully, Siswa SMP Ini Bunuh Temannya. 13, Oktober 2015.
- Sutanti, Tri. (2015). Efektivitas Teknik Modeling untuk Meningkatkan Empati Mahasiswa Prodi BK Universitas Ahmad Dahlan. Jurnal Psikologi Pendidikan & Konseling. Vol.1, No.2, 188-198.
References
Feist, Jess. Feist, Gregory, J. (2010). Teori Kepribadian Theories of Personality. Jakarta: Salemba Humanika.
Gilang. (2016). Topmedia. Siswa SMP di Serang Dikeroyok 15 Teman Sekelasnya. 09, September 2016.
Goleman, Daniel. (1996). Emotional Intelligence Kecerdasan Emosional Mengapa EI Lebih Penting Daripada IQ. Jakata: PT Gramedia Pustaka Utama.
Hurlock, Elizabeth, B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Leandha, M. (2016). Kompas. Merampok dan Membunuh, 3 Siswa SMP Buang Jasad Temannya ke Jurang. 23, November 2016.
Melianasari, Dewi. (2016). “Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok Melalui Teknik Permainan Simulasi dan Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosi Siswa”, Jurnal Pedagogia, Vol.14, No.2, 311-317.
Ningrum, D, A. (2015). Merdeka. Gara-gara Cemburu dan HP, Siswa SMP Bunuh Mantan Kekasih dengan Palu. 02, September 2015.
Nurnaningsih, (2011). “Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa”. Jurnal Penelitian Pendidikan, Edisi Khusus No.1, Agustus 2011, ISSN 1412-565X, 268-278.
Prayitno. (2004). L.1-L.9. Padang: Universitas Negeri Padang.
Rofahan, A. (2016). MetroTV. Minta Dinikahi, Alasan Siswa SMP Tabrakan Pacar ke Kereta. 30, Januari 2016.
Sukiswanti, P. (2015). Okezone. Di-Bully, Siswa SMP Ini Bunuh Temannya. 13, Oktober 2015.
Sutanti, Tri. (2015). Efektivitas Teknik Modeling untuk Meningkatkan Empati Mahasiswa Prodi BK Universitas Ahmad Dahlan. Jurnal Psikologi Pendidikan & Konseling. Vol.1, No.2, 188-198.