Main Article Content

Abstract

The purpose of this research in general is to described about how students motivation in memorization  al-quran at Bakti Ilaahi Tahfidz House bengkulu city. Methods used in this study was a qualitative methodology a data collection, using a technique interview observation and documentation. Based on the research the conclusions may be drawn that first, santri motivation in memorization quran varies and tending to less stable, this is santri age young 12-15 need assistance and the year guidance so reminded santri tight to individual motivation can so stable and the purpose of learning can be achieved easily. Second, educators have tried to in full to increase the motivation is to submit those, a gift, competition, knowing the outcome, a compliment, punishment and attract. But we cannot deny that the motivation to learn consists of two which is intrinsic motivation or intrinsic and motivation from the outside namely, extrinsic motivation intrinsic motivation is much better than the extrinsic motivation because intrinsic motivation comes from individuals santri alone or awareness of the students own. Third, factors that give rise to motivate students is a factor intrinsic and extrinsic but more dominant derived from extrinsic factor at the sight of motivation santri unstable santri will cheer on when given the recognition and punishment by educators and motivation santri will increase third educators provides guidance motivation that contains about memorizing the quran and fishing for the growing intrinsic motivation in himself students..

 

Keywords :Motivation, Students, Memorizing the Al-quran, Tahfidz House

Article Details

How to Cite
Azizah, D., Adbullah, I., & Parlan, P. (2020). UPAYA TENAGA PENDIDIK DALAM MENINGKATKAN MOTIVASU PESERTA DIDIK DALAM MENGHAFAL AL-QUR’AN. Journal Of Lifelong Learning, 2(2), 110–105. https://doi.org/10.33369/joll.2.2.110-105

References

  1. Al-Kaheel, Abduldaem. 2015. Negeri-Negeri Penghafal Al-quran.
  2. Jakarta:Tarbawi Press.
  3. Abdul Aziz. Abdul Rauf. 2004. Kiat Sukses Menjadi Hafidz Qur'an
  4. Daiyah: Sarat Dengan Penanaman Motivasi, Penjelasan Teknis
  5. dan Memecahkan. Bandung: Syamil Cipta Media.
  6. Ahsin W, Al-Hafidz. 2008. Bimbingan Praktis menghafal Al-qur’an.
  7. Jakarta: Bumi Aksara.
  8. Ardy Wiyani, Novan. 2013. Pendidikan Agama Islam Berbasis
  9. Pendidikan Karakter. Bandung: Alfabeta.
  10. Bungin, Burhan. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta:
  11. Raja Grafindo Persada.
  12. Dalyono. M. 2009. Psikologi Pedidikan, Jakarta: Rineka Cipta
  13. Danim, Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti Kualitatif. Bandung:
  14. Pustaka Setia.
  15. Desmita. 2015. Psikologi Perkembangan Peserta Didik: Panduan
  16. Bagi Orang Tua dan Guru Dalam Memahami Psikologi Anak
  17. Usia SD, SMP, SMA, Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.
  18. Uno, Hamzah B. 2013. Teori Motivasi dan Pengukuranya: Analisa
  19. di Bidang Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara.
  20. Hidayat Arif Muhammad.1019.Hubungan Kebiasaan Membaca Al-
  21. quran dengan Pembentukan Karakter gama Islam Siswa KeLAS
  22. X MAN Model Medan. Studi Ilmu-Ilmu Al-quran dan Hadis.
  23. (2).
  24. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga , (2003).
  25. Jakarta:Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka.
  26. Khodijah, Nyayu. 2014. Psikologi Pendidikan, Jakarta: rajawali
  27. Press.
  28. Moleong, Lexy J. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT.
  29. Remaja Rosdakarya.
  30. Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
  31. Peraturan Pemerintah No. 73 tahun 1991 Pasal 3Tentang
  32. Pendidikan Luar Sekolah.
  33. Peraturan Pemerintah No. 55 tahun 2007 Pasal 1Tentang
  34. Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamdan.
  35. Peraturan Pemerintah No. 55 tahun 2007 Pasal 21 Ayat 1 Tentang
  36. Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamdan.
  37. Profil Rumah Tahfidz Bakti Ilahi (RTBI).
  38. Rafiqah, Mar’atur. Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi
  39. Belajar. 29 Juli 2016. file:///C:/Users/USER/Downloads/1661-
  40. -1-PB%20(1).pdf .
  41. Sardiman A.M, 2014, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar,
  42. Jakarta: rajawali Press.
  43. Soemanto, Wasty. 2012. Psikologi Pendidikan : Landasan Kerja
  44. Pemimpin Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.
  45. Subagyo, Joko. 2006. Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek.
  46. Jakarta: Rineka Cipta.
  47. Subini, Nini. 2012. Psikologi Pembelajaran, Yogyakatra: Mentari
  48. Pustaka.
  49. Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R &
  50. D. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  51. Sukring. 2013. Pendidik dan Peserta Didik dalam Pendidikan
  52. Islam, Yogyakarta: Graha Ilmu.
  53. Sunarto. 2013. Perkembangan Peserta Didik, Jakarta :Rineka
  54. Cipta
  55. Syah, Muhibbin . 1997. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan
  56. Baru. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.
  57. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 4. Tentang
  58. Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta
  59. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 Pasal 12. Tentang Sistem
  60. Pendidikan Nasional, Jakarta.
  61. Winarno Surakhmad. 1980. Pengantar Penelitian Ilmiah (Dasar,
  62. Metode dan Tehnik). Bandung: Tarsito.