Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Adversity Quotient terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SDIT IQRA’1 Kota Bengkulu

Authors

  • Merianah Merianah

DOI:

https://doi.org/10.33369/jpmr.v4i1.7526

Keywords:

Kecerdasan Emosional, Adversity Quotient, dan kemampuan Pemecahan Masalah

Abstract

Penelitian ini  bertujuan untuk  mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung  antara kecerdasan emosional, adversity quotient terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif yang  dilakukan di SDIT IQRA’ 1 Kota Bengkulu  tahun pelajaran 2017/2018 di kelas IV. Pengumpulan data  dilakukan melalui dokumentasi dan instrument berupa kuesioner dan tes pemecahan masalah. Data hasil tes dianalisis menggunakan uji analisis jalur dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh langsung positif secara signifikan antara  kecerdasan emosi, Adversity quotient, kecerdasan emosional, serta kecerdasan emosi terhadap  Adversity quotient.  

References

Abdurrahman, M. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Afriansyah, E.A. Muna, D.N. 2016.Peningkatan Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa melalui Pembelajaran Kooperatif Teknik Kancing Gemerencing dan Number Head Together.Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Garut Vol. 8.No.3 (hal 34-39).

Ahmad, R.A. 2016. pengaruh math phobia, self-efficacy, adversity quotient dan motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar matematika siswa SMP. Jurnal riset pendidikan Matematika Universitas Yogyakarta Vol. 3. No.2 (259-272).

Anita, W.I. 2014. Pengaruh Kecerdasan Emosional (mathematics anxiety) terhadap kemampuan koneksi matematis siswa smp.Infinity jurnal ilmiah progam study pendidikan matematika STKIP Siliwangi Bandung Vol. 3. No. 1 ( 125-132).

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian . Jakarta: Rineka Cipta

Ashcraft, M.H. 2002. “Math Anxiety: Personal, Educational, and Cognitive Consequences”. Directions in Psychological Science. 11.

Chatarina, Anni 2004. Psikologi Belajar. Semarang : UNNES PRES

Dewi Herawaty. 2013.Pengaruh Kecerdasan Emosional, Partisipasi Guru dalam Forum Ilmiah, Keyakinan Diri (Self Efficacy), dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru Matematika (Studi Kausal di SMP Negeri se-Provinsi Bengkulu. Disertasi Doktor: UNJ

Djiwandono, Sri Esti Wuryani 2002. Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Eddy Izwanto. 2013. Pengaruh Self Efficacy, Kemampuan Pemahaman Konsep, Kemampuan Berpikir Kreatif, terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah serta Dampaknya Terhadap Hasil Belajar Matematika. Tesis: Prodi Pendidikan Matematika FKIP Unib

Efendi, A. 2005.Revolusi Kecerdasan Abad 21: Kritik MI, EI, SQ, AQ, dan Successful Intelligence Atas IQ. Bandung: Alfabeta.

Ghozali, I. 2011. Konsep dan aplikasi dengan program AMOS 22.0: update bayesian SEM. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Hasbulah. 2012. Pengaruh komunikasi keluarga dan kemampuan awal ipa terhadap prestasi belajar IPA. Jurnal Formatif. 2 (1): 45-57

Hendriana, H dan Soemarmo, U. 2010. Penilaian Pembelajaran Matematika. Bandung: PT. Refika Aditama.

Johnson, D. 2003. Math Anxiety.Literature Review.

Kurniawati, D.A. 2014. Pengaruh kecemasan dan self efficacy siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah materi segiempat siswa kelas VII Mts Negeri Ponorogo, mathedhunesa jurnal ilmiah matematika, vol 3, no 2.

Lestari, E.K, Mokhammad Ridwan. 2015. Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung:PT Refika Aditama.

Lunenburg, F.C. 2011. Self efficacy in the workplace: implication for motivation and performance. International Journal of Management, Bussiness, and Administration, vol 14, no 1

Peker, M. 2009.“Pre-Service Teachers’ Teaching Anxiety about Mathematics and Their Learning Styles”.Eurasia Journal of Mathematics, Science, &Technology Eductaion. 5 (4), 335-345.

Qohar, A. 2009.Pemahaman Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama pada Pembelajaran dengan Model Reciprocal Teaching.Makalah padaSeminar Nasional Matematika danPendidikan Matematika JurusanPendidikan Matematika FMIPAUNY (P-31).

Riduwan, 2013.Belajar mudah penelitian untuk guru karyawan dan peneliti pemula.Bandung : Alfabeta.

Riduwan dan Kuncoro.2006 . Cara Menggunakan dan Memaknai Analisis Jalur ( path analysis ). Bandung : Alfabeta.

Sardiman, A.M. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Cipta Prakasa Sejati

Stoltz, P.G. 2000. Adversity Quotient: Mengubah Hambatan Menjadi Peluang. Terjemahan: T. Hermaya. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Sudarman. 2012. Adversity Quotient: Kajian Kemungkinan Pengintegrasiannya dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika AKSIOMA Vol. 1.No.1 (hal 55-62).

Sugiyana. 2015. Pengaruh Self-Regulated Learning, Self-Efficacy dan Perhatian Orangtua Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa. psikopedagogia vol 4. No. 1.

Sugiyono. 2013. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. l2015. Cara mudah menyusun skripsi, thesis, dan desertasi. Bandung: Alfabeta.

Syah, M. 2010. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Sugihartono, dkk. 2007. Psikologi Pendidikan Yogyakarta: UNY Press.

Supardi, U.S. 2013. Pengaruh adversity quotient terhadap prestasi belajar siswa.Jurnal formatif UNINDRA Vol. 3. No. 1 (61-71)

Wahyudin. 2010. Monograf: Kecerdasan Emosional. Bandung: Program Studi Pendidikan Matematika SPS UPI.

Widoyoko, E. P. 2009. Evaluasi program pembelajaran. Yogyakarta: Pustakal Pelajar.

Zakaria, E., Nordin, N. M. 2008. “The Effects of Mathematics Anxiety on Matriculation Student as Related to Motivation and Achievement”.Eurasia Journal of Mathematics, Science, & Technology Eductaion. 4 (1), 27-30.

Zimmerman, B. J. 2000. Self efficacy: an essential motive to learn. Contemporary Educational Psychology 25, 82-91. Graduate School and University Center of City University of New York.

Published

2019-05-30

How to Cite

Merianah, M. (2019). Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Adversity Quotient terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SDIT IQRA’1 Kota Bengkulu. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 4(1), 29–35. https://doi.org/10.33369/jpmr.v4i1.7526

Issue

Section

Articles