Main Article Content

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan tindak tutur yang dominan dalam membuka, menerangkan , dan menutup pelajaran dalam wacana kelas menyimak pada kelas Vb saat membuka pelajaran di SDN 62 Kota Bengkulu tahun pelajaran 2012/2013 didasarkan pada kategori tindak tutur (speech act categories) menurut Sinclair dan Coulthard’s (IRF) Penelitian ini merupakan penelitian wacana kelas yang mendeskripsikan wacana kelas. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini, yaitu observasi rekaman video. Dari hasil analisis data, diketahui bahwa tindak tutur yang dominan saat pembelajaran, yakni tindak tutur reply sebanyak 82 tindak tutur atau 12, 4% dari seluruh tindak, directive sebanyak 57 tindak tutur atau 8,6% dari seluruh tindak tutur, elicitation sebanyak 53 tindak tutur atau 8% dari seluruh tindak tutur dan nomination 52 atau 7,9% dari seluruh tindak tutur yang mengarah pada tanya jawab dalam pembelajaran dan penunjukkan pada nama siswa untuk meminta respon. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa (1) data yang dominan ditemukan tidak cukup menonjol sebagai data yang menjadi penguatan pembelajaran (2) tindak tutur guru sangat dominan dalam pembelajarqn sehingga mengabaikan pembelajaran siswa aktif. Implikasi dalam pembelajaran dikhawatirkan akan berdampak pada tercapainya komunikatif pembelajaran yang dalam kurun waktu lama akan berdampak pada mutu pendidikan.

Keywords

tindak tutur wacana kelas

Article Details

Author Biography

Parli Saptani, Universitas Bengkulu

Mahasiswa Program Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, FKIP, Universitas Bengkuluhttps://doi.crossref.org/servlet/useragent?func=showHome

References

  1. Arikunto, Suharsini. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
  2. Aslinda dan Leni Syafyahya. 2007. Pengantar Sosiolinguistik. Bandung: Refika Aditama.
  3. Atkins, Andrew. 2001. Sinclair and Coulthard,s IRF, Model in A One to One Classroom: Analysis. https://www.birmingham.ac.uk/documents/college-artslaw/cels/essays/csdp/atkins4.pdf
  4. Betsy, Rymes. 1990. Classroom Discourse Analysis: A Tool for Critical Reflection. Creekill, NJ: Hampton Press.
  5. Chaer, Abdul dan Leoni Agustina. 2004. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
  6. Chaer, Abdul. 2007. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
  7. Danim, Sudarwan. 2010. Pengantar Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
  8. Danim, Sudarwan. 2010. Pedagogi Andragogi dan Heutagogi. Jakarta: Rineka Cipta.