Main Article Content
Abstract
Kawasan hutan mangrove di Mandah mencapai 31.007 Ha yang berpotensi mengalami kerusakan. Kerusakan hutan mangrove tentunya mengancam kehidupan masyarakat. Hal ini akan mempengaruhi masyarakat sekitar hutan yang menggantungkan hidupnya kepada hutan mangrove. Tujuan dari penelitian ini ingin mengkaji bagaimana ketergantungan mata pencaharian masyarakat terhadap hutan mangrove berdasarkan dua kawasan yang berbeda dan apakah keadaan hutan mangrove yang berbeda mempengaruhi kesejahteraan nelayan. Pengambilan sampel dilakukan secara sensus pada dua desa yang mengalami kondisi hutan mangrove yang masih baik dan yang sudah rusak, didapat 137 responden. Perbandingan analisis kesejahteraan nelayan di dua kawasan dengan menggunakan uji T. Besar kecilnya proporsi pengeluaran konsumsi pangan untuk seluruh pengeluaran rumah tangga dapat memberikan gambaran tentang kesejahteraan rumah tangga. Pendapatan nelayan dihitung dengan pengeluaran untuk makanan dan non-pangan. Berdasarkan uji T menunjukkan perbedaan yang signifikan. Rumah tangga Nelayan pada kawasan mangrove baik di Bekawan dapat menghemat 33% dari pendapatannya sedangkan nelayan pada kawasan mangrove rusak di Pulau Cawan hanya 8%. Dapat disimpulkan nelayan di Bekawan lebih sejahtera dibandingkan dengan di Pulau Cawan.
Article Details
Copy this form and after filling it, please send it to jurnalenggano@unib.ac.id:
COPYRIGHT TRANSFER STATEMENT
When this article is accepted for publication, its copyright is transferred to Jurnal Enggano. The copyright transfer covers the right to reproduce and distribute the article, including reprints, translations, photographic reproductions, microform, electronic form (offline, online) or any other reproductions of similar nature. This is copyright transfer statement (Download) for signed by the corresponding author.
The author warrants that this article is original and that the author has full power to publish. The author signs for and accepts responsibility for releasing this material on behalf of any and all co-authors. In regard to all kind of plagiarism in this manuscript, if any, only the author(s) will take full responsibility.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
Jurnal Enggano is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
you are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material
for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
References
- Alongi, D.M. 2014. Carbon Cycling and Storage in Mangrove Forests. The Annual Review of Marine Science, 6:195-239.
- Attamimi, G.R., Kinseng, R.A. & Agusta, I. 2018. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 6(3): 228-236.
- Badaruddin. 2005. Modal Sosial (Social Capital) dan Pemberdayaan Komunitas Nelayan, Isu-isu Kelautan (dari Kemiskinan hingga Bajak Laut). Pustaka Pelajar: Jogjakarta.
- Dinas Kehutanan Provinsi Riau. 2007. Luas Hutan Mangrove Provinsi Riau. Provinsi Riau
- Kusnadi. 2002. Konflik Sosial Nelayan: Kemiskinan dan Perebutan Sumber Daya Perairan. LKiS: Yogyakarta.
- Kusnadi. 2007. Jaminan Sosial Nelayan. Pelangi Aksara: Jogjakarta.
- Kusumastanto, T. 2002. Reposisi “Ocean Policy” Dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia di Era Otonomi Daerah. Orasi Ilmiah Guru Besar, Bogor: Institut Pertanian Bogor.
- Mubyarto, L. & Sutrisno, M. Dove. 1984. Nelayan dan Kemiskinan, Studi Ekonomi Antrologi di Dua Ekonomi Desa. Rajawali: Jakarta.
- Ngakan, P.O., H. Komarudin., A.A. Wahyudi., & A. Tako. 2006. Ketergantungan, Persepsi dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Sumberdaya Hayati Hutan: Studi Kasus di Dusun Pampli Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Center for International Forestry Research: Bogor.
- Nikijuluw, V.P.H. 2002. Rezim Pengelolaan Sumberdaya Perikanan, P3R: Jakarta.
- Riptanti, E.W. 2005. Karakteristik dan Persoalan Ekonomi Masyarakat Petani dan Nelayan pada Kawasan Pantai di Torosiaje Kabupaten Pohuwatu, Caraka Tani. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 22(2).
- Ruhandi, A., S. Luluk dan Sofiyah. 2004. Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Dan Budaya Masyarakat Adat Dengan Keamanan Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun. Jurnal Nusa Sylva, 4: 27 – 35.
- Sandilya, S & Kathiresan, K. 2012. Mangrove conservation: a global perspective. Biodiversity and Conservation, 21:3523-3542.
- Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi. Alfabeta: Bandung.
- Syafruddin, Y.S Mahdi, Yuerlita. 2018. Pendugaan Cadangan Karbon Biru Pada Tingkat Pohon Di Desa Pulau Cawan Dan Desa Bekawan Kecamatan Mandah Provinsi Riau. Jurnal Spasial, 2(5): 53-62.
- Syafruddin, Y.S. Yurike. 2020. Valuasi Nilai Ekonomi Karbon Mangrove Di Kawasan Mandeh Kecamatan Koto XII Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Spasial: Penelitian, Terapan Ilmu Geografi Dan Pendidikan Geografi, 1(7).
- Tampubolon, A. 2017. Mangrove: Memelihara Bentang Kehidupan, Lahan dan Laut. Media Brief: Bogor.
- Taryono and Hendro E. 2009. Analisis Pengeluaran dan Distribusi Pendapatan Penduduk Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tahun 2008. Jurnal Sosial Ekonomi Pembangunan, 2(5).
- Wahyono, A., I.G.P.Antariksa, M. Imron, R. Indrawasih, dan Sudiyono, 2001, Pemberdayaan Masyarakat Nelayan. Media Pressindo: Jogjakarta
- Winarti, L. and Rokhman, P. 2015. Distribusi Pendapatan Rumah Tangga Nelayan (Studi Kasus Di Desa Sungai Bakau Kecamatan Seruyan Hilir Timur Dan Desa Sungai Undang Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan). Ziraa’ah, 40(3): 203-211.
References
Alongi, D.M. 2014. Carbon Cycling and Storage in Mangrove Forests. The Annual Review of Marine Science, 6:195-239.
Attamimi, G.R., Kinseng, R.A. & Agusta, I. 2018. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 6(3): 228-236.
Badaruddin. 2005. Modal Sosial (Social Capital) dan Pemberdayaan Komunitas Nelayan, Isu-isu Kelautan (dari Kemiskinan hingga Bajak Laut). Pustaka Pelajar: Jogjakarta.
Dinas Kehutanan Provinsi Riau. 2007. Luas Hutan Mangrove Provinsi Riau. Provinsi Riau
Kusnadi. 2002. Konflik Sosial Nelayan: Kemiskinan dan Perebutan Sumber Daya Perairan. LKiS: Yogyakarta.
Kusnadi. 2007. Jaminan Sosial Nelayan. Pelangi Aksara: Jogjakarta.
Kusumastanto, T. 2002. Reposisi “Ocean Policy” Dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia di Era Otonomi Daerah. Orasi Ilmiah Guru Besar, Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Mubyarto, L. & Sutrisno, M. Dove. 1984. Nelayan dan Kemiskinan, Studi Ekonomi Antrologi di Dua Ekonomi Desa. Rajawali: Jakarta.
Ngakan, P.O., H. Komarudin., A.A. Wahyudi., & A. Tako. 2006. Ketergantungan, Persepsi dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Sumberdaya Hayati Hutan: Studi Kasus di Dusun Pampli Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Center for International Forestry Research: Bogor.
Nikijuluw, V.P.H. 2002. Rezim Pengelolaan Sumberdaya Perikanan, P3R: Jakarta.
Riptanti, E.W. 2005. Karakteristik dan Persoalan Ekonomi Masyarakat Petani dan Nelayan pada Kawasan Pantai di Torosiaje Kabupaten Pohuwatu, Caraka Tani. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 22(2).
Ruhandi, A., S. Luluk dan Sofiyah. 2004. Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Dan Budaya Masyarakat Adat Dengan Keamanan Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun. Jurnal Nusa Sylva, 4: 27 – 35.
Sandilya, S & Kathiresan, K. 2012. Mangrove conservation: a global perspective. Biodiversity and Conservation, 21:3523-3542.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi. Alfabeta: Bandung.
Syafruddin, Y.S Mahdi, Yuerlita. 2018. Pendugaan Cadangan Karbon Biru Pada Tingkat Pohon Di Desa Pulau Cawan Dan Desa Bekawan Kecamatan Mandah Provinsi Riau. Jurnal Spasial, 2(5): 53-62.
Syafruddin, Y.S. Yurike. 2020. Valuasi Nilai Ekonomi Karbon Mangrove Di Kawasan Mandeh Kecamatan Koto XII Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Spasial: Penelitian, Terapan Ilmu Geografi Dan Pendidikan Geografi, 1(7).
Tampubolon, A. 2017. Mangrove: Memelihara Bentang Kehidupan, Lahan dan Laut. Media Brief: Bogor.
Taryono and Hendro E. 2009. Analisis Pengeluaran dan Distribusi Pendapatan Penduduk Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tahun 2008. Jurnal Sosial Ekonomi Pembangunan, 2(5).
Wahyono, A., I.G.P.Antariksa, M. Imron, R. Indrawasih, dan Sudiyono, 2001, Pemberdayaan Masyarakat Nelayan. Media Pressindo: Jogjakarta
Winarti, L. and Rokhman, P. 2015. Distribusi Pendapatan Rumah Tangga Nelayan (Studi Kasus Di Desa Sungai Bakau Kecamatan Seruyan Hilir Timur Dan Desa Sungai Undang Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan). Ziraa’ah, 40(3): 203-211.