Main Article Content

Abstract

Sebagai media pendukung siswa dalam belajar, bahan ajar memegang peranan yang sangat penting. Bahan ajar merupakan sumber belajar yang digunakan guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Oleh karenanya, bahan ajar hendaklah memiliki kualitas yang baik. Baik tidaknya kualiatas bahan ajar sangat menentukan mutu pembelajaran. Bahan ajar berkualitas tentunya dibuat dan dikembangkan sesuai kebutuhan guru dan siswa. Artikel ini menyajikan pelatihan pengembangan bahan ajar keterampilan membaca (reading skills) yang dilakukan kepada guru bahasa Inggris  di selingkupan Madrasah Aliya (MA) Kota Bengkulu. Menimbang siswa MA memiliki kebutuhan yang tidak dapat disamakan dengan siswa sekolah menengah umum lainnya, pelatihan ini menitik beratkan pada pengembangan bahan ajar keterampilan membaca Bahasa Inggris yang berbasis kebutuhan siswa MA, yakni bahan ajar yang melibatkan konten kultur dan/ atau nilai nilai yang ada pada keseharian siswa di lingkungan madrasah.  Salah satunya yakni nilai nilai keislaman. Terdapat tiga aspek nilai nilai keislaman yang difokuskan dalam pengembangan bahan ajar ini, diantaranya nilai akidah, nilai ibadah dan nilai akhlak. Ketiga nilai nilai inilah yang dicoba untuk diintegrasikan ke dalam teks reading pada produk pengembangan bahan ajar berbasis keislaman.

Keywords

Pelatihan bahan ajar keterampilan membaca

Article Details

How to Cite
Martina, F., Friantary, H., & Syafryadin, S. (2021). Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Keterampilan Membaca Berbasis Konten Keislaman Untuk Guru Bahasa Inggris di Tingkat Madrasah Aliya (MA) Kota Bengkulu. Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat Pendidikan, 1(2), 162–182. https://doi.org/10.33369/jurnalinovasi.v1i2.16382

References

  1. Mahardika, I. N. (2018). Incorporating Local Culture in English Teaching Material for Undergraduate Students. Global Conference on Teaching, Assessment, and Learning in Education (GC-TALE 2017). 48, 00080 (2018), pp. 1-6. SHS Web of Conferences: EDP Sciences.
  2. Cahyadi, R. A. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis ADDIE Model. Halaqa Islamic Education Journal, 36.
  3. Cheewasukthaworn, K., & Suwanarak, K. (2017, July - December). Exploring Thai EFL Teachers’ Perceptions of How Intercultural Communicative Competence Is Important for Their Students. PASAA, 54 , 177-204.
  4. Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. (2005). The systematic design of instruction. Massachusetts: Pearson/Allyn and Bacon.
  5. Friantary, H., & Martina, F. (2020). Pengembangan Materi Ajar English Reading Berbasis Keislaman untuk Tingkat Madrasah Aliyah: Kajian Teori dan Praktis. Bengkulu: CV. Brimedia Global.
  6. Gall, M., Gall, J., & Borg, W. (2003). Educational research: An Introduction (7th ed.). New York: Longman.
  7. Genc and Bada. (2005). CULTURE IN LANGUAGE LEARNING AND TEACHING. The Reading Matrix, 5(1), 73-84.
  8. Habibah, S. (2015). AKHLAK DAN ETIKA DALAM ISLAM. JURNAL PESONA DASAR, 1(4), 73 - 87.
  9. I. Nnamdi-Eruchalu, G. (2012). THE ROLE OF TEXTBOOKS IN EFFECTIVE TEACHING AND LEARNING OF ENGLISH AS A SECOND LANGUAGE. Nigerian Journal of Curriculum and Instruction, 20(1).
  10. Januszewski, A., & Molenda, M. (2008). Technology: A Definition With Commentary. New York: Lawrence Erlbaum Associates.
  11. Kim, D. (2020). Learning Language, Learning Culture: Teaching Language to the Whole Student. ECNU Review of Education, 3(3), 519–541.
  12. M. Knutson, E. (2006, June). Cross-Cultural Awareness forSecond/Foreign Language Learners. The Canadian Modern language Review/La Revue canadienne des Iangues vivantes, 62(4), 591-610.
  13. Ma’ruf. (2018, Maret). Muatan Konten Lokal pada Materi Pelajaran Bahasa Inggris di SMP Negeri 5 Sigi. Jurnal Paedagogia , 7(1), 125-140.
  14. Mansur. (2009). Pendidikan Anak Usia Dini dalam Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  15. Margana. (2009). INTEGRATING LOCAL CULTURE INTO ENGLISH TEACHING AND LEARNING PROCESS. Kajian Linguistik dan Sastra, 21(2), 123-131.
  16. Mohammed, A. A. (2020). The Impact of Culture on English Language Learning. International Journal on Studies in English Language and Literature (IJSELL), 21-27.
  17. Mustofa, M. I., & Martina, F. (2019). The Analysis of Cultural Content In Two EFL Textbooks Used at SMA IT IQRA’ And SMKN 1 Bengkulu City. Journal of English Education and Teaching (JEET).
  18. Olajide, S. B. (2010). A Critical Assessment of The Cultural Contents of Two Primary English Textbooks Used in Nigeria . Journal of Language Teaching and Research.
  19. Prastiwi, Y. (2013). Transmitting Local Cultural Knowledge through English as Foreign Language (EFL) Learning as a Means of Fostering “Unity in Diversity”. Academic Journal of Interdisciplinary Studies, 2(3).
  20. Richard, J. C., & Rodgers, T. S. (2001). Approaches and Methods in. Cambridge: Cambridge University Press.
  21. Umar. (2017). Pengajaran Bahasa Inggris dalam Kontak Keragaman Bahasa Daerah Berbasis Kearifan. THE 8TH INTERNATIONAL SEMINAR OFAUSTRONESIAN AND NONAUSTRONESIAN LANGUAGES. 1st Edition, pp. 941-948. Denpasar, Bali: Udayana University Press.