Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kosakata bahasa gaul dan konteks penggunaan bahasa gaul kalangan remaja di kota Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu metode penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu (1) Observasi, (2) Rekaman, (3) Wawancara. Untuk pengolahan data digunakan langkah-langkah berikut (1) Transkripsi Data, (2) Identifikasi Data, (3) Klasifikasi Data, (4) Interpretasi Data, dan (5) Simpulan. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh gambaran bahwa bentuk kosakata bahasa gaul yang digunakan kalangan remaja di kota Bengkulu berupa (1) Nasalisasi –ng, –a, -da, -na, -se, -es, -ra, -s, dan –ong, (2) sisipan –ok, (3) metatesis atau walikan, (4) reduplikasi, (5) Bahasa Inggris, dan (6) pola acak. Kosakata bahasa gaul remaja digunakan untuk menyampaikan gagasan, ide, dan pendapat kepada sesama remaja. Pengguna kosakata gaul ini adalah kalangan remaja di kota Bengkulu yakni mahasiswa hingga remaja yang sudah bekerja yang berusia 15 tahun sampai 24 tahun. Konteks yang digunakan remaja tersebut adalah pada saat situasi santai dan akrab, dan ketika sedang berkumpul membicarakan seputar kehidupan atau lingkungan sosial mereka melalui media bahasa lisan. Konteks situasi dalam penggunaan kosakata bahasa gaul yaitu saat sedang berkumpul di kos-kosan, di rumah, di kampus, dan tempat–tempat yang tidak terduga.
Kata kunci : Ragam bahasa, bahasa gaul, remaja.
Article Details
Authors who publish with this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Holmes, J. 2001. An Introduction to Sociolinguistics Second Edition. England: Pearson Education Limited.
- Lapasau, M & Zaenal Arifin. 2016. Sosiolinguistik. Tangerang: PT Pustaka Mandiri.
- Mastuti, Indari. 2008. Bahasa Baku vs Bahasa Gaul. Jakarta: Hi-Fest Publishing.
- Padmadewi, N. et al. 2014. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
- Wijana, I Dewa Putu. 2010. Bahasa Gaul Remaja Indonesia. Yogyakarta: Aditya Media Publishing.
References
Holmes, J. 2001. An Introduction to Sociolinguistics Second Edition. England: Pearson Education Limited.
Lapasau, M & Zaenal Arifin. 2016. Sosiolinguistik. Tangerang: PT Pustaka Mandiri.
Mastuti, Indari. 2008. Bahasa Baku vs Bahasa Gaul. Jakarta: Hi-Fest Publishing.
Padmadewi, N. et al. 2014. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Wijana, I Dewa Putu. 2010. Bahasa Gaul Remaja Indonesia. Yogyakarta: Aditya Media Publishing.