Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis, fungsi dan makna konjungsi intrakalimat Harian Rakyat Bengkulu edisi Februari 2019.Data dalam penelitian ini adalah kalimat yang mengandung konjungsi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik delesi, dan teknik substitusi. Hasil penelitian ini ditemukan konjungsi koordinatif, konjungsi subordinatif dan konjungsi korelatif. Berdasarkan analisis data yang diperoleh, konjungsi koordinatif yaitu konjungsi dan, serta, atau, namun, lalu, sedangkan, kemudian, yaitu, dan adalah. Konjungsi subordinatif yaitu konjungsi sejak, hingga, setelah, selama, sampai, jika, kalau, sehingga, karena, sebab, sebagai, dengan, bahwa. Konjungsi korelatif yaitu konjungsi dan...serta, dan...atau, atau...serta, dan...namun, dan...kemudian, atau...adalah, dan...sejak, hingga...dan, karena...kemudian, dan...dengan. Fungsi konjungsi yaitu (1) menghubungkan kalimat luas yang setara, (2) menghubungkan kalimat luas yang tidak setara dan, (3) menghubungkan klausa dengan klausa. Makna konjungsi dalam penelitian ini yaitu (1) makna penjumlahan, (2) makna pemilihan, (3) makna pertentangkan, (4) makna pengurutan, (5) makna penyamaan, (6) makna waktu, (7) makna persyaratan, (8) makna hasil, (9) makna sebab, (10) makna perbandingan, (11) makna alat, dan (12) makna isi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konjungsi intrakalimat yakni konjungsi koordinatif, konjungsi subordinatif dan konjungsi korelatif pada kolom utama Harian Rakyat Bengkulu edisi Februari 2019.
Article Details
Authors who publish with this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Alwi, H. 2010. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
- Chaer, A. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia(Pendekatan Proses).Jakarta: PT Renika Cipta.
- Chaer, A. 2015. Marfologi Bahasa Indonesia(Pendekatan Proses). Jakarta: PT Renika Cipta.
- Harian Rakyat Bengkulu, 01-28 Februari 2019.
- Rahardi, K. 2002. Penyuntingan Bahasa Indonesia untuk Karang-Mengarang. Jakarta: Erlangga.
- Rahardi, K. 2009. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Erlangga.
- Ramlan, M. 2008. Kalimat, Konjungsi, dan Proposisi Bahasa Indonesia dalam Penulisan Karangan Ilmiah. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
References
Alwi, H. 2010. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Chaer, A. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia(Pendekatan Proses).Jakarta: PT Renika Cipta.
Chaer, A. 2015. Marfologi Bahasa Indonesia(Pendekatan Proses). Jakarta: PT Renika Cipta.
Harian Rakyat Bengkulu, 01-28 Februari 2019.
Rahardi, K. 2002. Penyuntingan Bahasa Indonesia untuk Karang-Mengarang. Jakarta: Erlangga.
Rahardi, K. 2009. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Erlangga.
Ramlan, M. 2008. Kalimat, Konjungsi, dan Proposisi Bahasa Indonesia dalam Penulisan Karangan Ilmiah. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma