Persepsi Masyarakat Lokal Terhadap Program Pembangunan Transmigrasi Di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara
Abstract
Pembangunan kawasan transmigrasi dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk, menjaga keseimbangan pertumbuhan ekonomi serta keserasian budaya antar wilayah, baik secara regional maupun nasional. Pada lingkup lokal, pembangunan transmigrasi diharapkan dapat mendorong perkembangan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat lokal terhadap program pembangunan transmigrasi di Pulau Enggano, mengetahui keinginan masyarakat lokal terhadap jenis transmigrasi yang cocok diterapkan di Pulau Enggano, mengetahui keinginan masyarakat lokal terhadap pola transmigrasi di Pulau Enggano, mengetahui keinginan masyarakat lokal terhadap komposisi penempatan transmigran di Pulau Enggano, dan mengetahui keinginan masyarakat terhadap manfaat program pembangunan transmigrasi di Pulau Enggano. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka didapatkan hasil sebagai berikut untuk persepsi masyarakat lokal terhadap program pembangunan transmigrasi di Pulau Enggano termasuk kategori tinggi. 30,06 % masyarakat memilih program transmigrasi umum. Sedangkan 34,31 % memilih pola transmigrasi umum lahan kering. Untuk komposisi penempatan transmigran di Pulau Enggano sebesar 30,36 % memilih penempatan transmigrasi 50% dari daerah asal (pengirim), 50% warga local dan sebesar 17,43 % masyarakat berharap lalu lintas transportasi semakin lancar.
Kata Kunci : transmigrasi, persepsi, masyarakat lokalFull text article
References
Auliyansyah, A., Roslinda E, dan Dirhamsyah. 2017. Persepsi Masyarakat Tentang Pembangunan Hutan Kota di UPTD Agribisnis Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara. Jurnal Hutan Lestari. Volume 5 (3) : Hal 599-609.
Limpo, S Y. 2013. Peranan Pemerintah Provinsi dalam Pengembangan Program Transmigrasi Mewujudkan Pembangunan Daerah. Buku Transmigrasi : Solusi Permasalahan Bangsa. Hal. 107-114.
Masria., G, dan Ihsan M. 2015. Persepsi dan Sikap Masyarakat Lokal Terhadap Hutan di Desa Labuan Toposo Kecamatan Labuan Kabupaten Donggala. Warta Rimba. Volume 3 Nomor 2 : Hal 57-64.
Novayanti, D., Irwan S B, Rahmat S, Christine W, dan Indra G F. 2017. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persepsi Masyarakat dalam Pembangunan Hutan Tanaman Rakyat pada KPH Gedong Wani. Jurnal Hutan dan Masyarakat. Vol.9 (2) : Hal 61-74.
Nugraha, A Tjachja., Sumarna H, dan Yuliana S. 2015. Model Pengembangan Kawasan Transmigran, Kecamatan Waplau, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku. Jurnal Agribisnis, Vol.9 No.1. Juni 2015. Hal. 23-36.
Peli, Y S. 2012. Hubungan Antara Persepsi, Sikap dan Kenyamanan Masyarakat Dengan Kualitas Lingkungan Sosial Di Sekitar Keberadaan Gardu Distribusi Tegangan Menengah. Makalah. Kota Kupang.
Said, E .G. 1987. Pembangunan dan Pelestarian Lingkungan Hidup. PT Media Sarana Press. Jakarta.
Santoso, E B., Safyan Z, dan Ahmad Y. 2014. Persepsi Masyarakat Desa Sabung Terhadap Pembangunan Kebun Raya Kabupaten Sambas. Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura. Hal. 307-316.
Sujali, D R N., dan Bakti S. 2009. Persepsi dan Peran Serta Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan TNGM. Majalah Geografi Indonesia. Vol. 23 No. 2 September 2009 : Hal : 90-108.
Suryaningsih, W H., Hartuti P, dan Muniffatul I. 2012. Persepsi Masyarakat Dalam Pelestarian Hutan Rakyat di Desa Karangrejo Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Semarang 11 September 2012 : Hal. 93-97.
Suyatna, H. 2013. Dimensi Sosial Dalam Transmigrasi. Buku Transmigrasi : Solusi Permasalahan Bangsa. Hal. 193-196.
Authors
An author who publishes in Naturalis agrees to the following terms:
Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal. The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. Authors or others are allowed to multiply an article as long as not for commercial purposes. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is CC-BY-SA 4.0.
Naturalis is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.