Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran guru dalam pemanfaatan alat permainan edukatif di TK Gugus Lavender Singaran Pati Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah survey dengan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah populasi dan sampel penelitian sebanyak 21 orang guru TK Gugus Lavender. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan teknik analisis data menggunakan uji statstistik dengan rumus rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru dalam pemanfaatan alat permainan edukatif berkategori baik artinya guru melakukan peranya sebagai fasilitator, mediator dan motivator TK di Gugus Lavender Kota Bengkulu. Peran guru sebagai fasilitator dalam pemanfaatan alat permainan edukatif katagori cukup artinya guru telah menyediakan alat permainan edukatif sesuai dengan kegiatan anak seperti alat permainan boneka tangan untuk mentstimulasi perkembangan anak. Peran guru sebagai mediator dalam pemanfaatan alat permainan edukatif dalam katagori baik artinya guru menggunakan alat permainan edukatif sesuai tema pembelajaran. Peran guru sebagai motivator dalam pemanfaatan alat permainan edukatif dalam katagori baik artinya guru membangkit semangat belajar anak didik pada saat belajar alat permainan edukatif. Implikasi dalam penelitian ini disarankan bagi guru dapat meningkatkan peran fasilitator, mediator dan motivator lebih baik lagi, agar peran fasilitas, media alat permainan edukatif dan motivasi dalam alat permainan edukatif dapat berjalan dengan baik bagi guru maupun anak usia dini.
Keywords
Article Details
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).