Main Article Content

Abstract

Mahasiswa merupakan orang yang belajar pada perguruan tinggi baik negeri maupun juga swasta. setiap mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan soft skillnya dengan menyajikan karya ilmiah, mengikuti kegiatan organisasi, mengikuti UKM maupun kegiatan kejuaraan yang lain. keanekaragaman kegiatan mahasiswa baik akademik maupun non akademik berguna untuk memupuk perkembangan soft skill nya. kegiatan yang dilakukan mahasiswa serta prestasi yang diraihnya perlu didokumentasikan sebagai bentuk portofolio mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun portofolio mahasiswa,  selain untuk mendokumentasikan potensi dan kegiatan dapat digunakan untuk kepentingan lebih lanjut bagi bidang kemahasiswaan maupun Dosen Pembimbing Akademik DPA. Mahasiswa dapat berkonsultasi ke DPA, sehingga mendapat arahan dan motivasi untuk berproses dan belajar. Tak jarang mahasiswa memiliki masalah dalam perkuliahan sehingga perlu berkonsultasi, untuk itu dengan berbagai fitur konseling dapat memfasilitasi mahasiswa yang enggan menceritakan secara langsung terkait profilnya. Portofolio sebagai bingkai resmi forum konsultasi online dan mendokumentasikan potensi mahasiswa.

Kata Kunci: konsultasi online, portofolio, bimbingan. 

Article Details

Author Biographies

Sri Mulyati, UII

Informatika, Fakultas Teknologi Industri

Novi Setiani, Universitas Islam Indonesia

Informatika, Fakultas Teknologi Industri
How to Cite
Mulyati, S., & Setiani, N. (2022). Model Sistem Portofolio Mahasiswa dan Konseling Online. Pseudocode, 9(1), 39–45. https://doi.org/10.33369/pseudocode.9.1.39-45

References

  1. Kementrian Hukum dan HAM, “UU RI No. 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi,” Undang Undang, p. 18, 2012.
  2. Ramlah, “Pentingnya layanan bimbingan konseling bagi peserta didik,” Al-Mau’Izhah, vol. 1, no. September, pp. 70–76, 2018.
  3. G. Indira, “BESE-132 Guidance and Counselling,” pp. 1–96, 2017.
  4. I. Ifdil and Z. Ardi, “Konseling Online Sebagai Salah Satu Bentuk Pelayanan E-konseling,” J. Konseling dan Pendidik., vol. 1, p. 15, Feb. 2013.
  5. N. C. H. Wibowo, F. I. Milenia, and F. H. Azmi, “Rancang Bangun Bimbingan Konseling Online,” Walisongo J. Inf. Technol., vol. 1, no. 1, p. 14, 2019.
  6. N. C. H. Wibowo, “Bimbingan Konseling Online,” J. Ilmu Dakwah, vol. 36, no. 2, pp. 271–287, 2016.
  7. M. Fadhilah, Siti S. Asrowi. HA, Chadijah. Muslim, “Pemberian Life Skills dan Link and Match untuk Pekerjaan Pendek,” Junal Paedegogia, vol. 18, no. 2, pp. 10–20, 2015.
  8. A. Abdurrasyid, E. Yosrita, and F. Amarullah, “Sistem E-Konseling Terintegrasi Web Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Bimbingan Akademik Mahasiswa,” J. Ilm. FIFO, vol. 9, no. 1, p. 14, 2017.
  9. M. Manuhutu and J. Wattimena, “Perancangan Sistem Informasi Konsultasi Akademik Berbasis Website,” J. Sist. Inf. Bisnis, vol. 9, no. 2, p. 149, 2019.
  10. H. Pasmawati, P. Adalah Dosen, J. Dakwah, and I. Bengkulu, “Cyber Counseling Sebagai Metode Pengembangan Layanan Konseling Di Era Global,” J. Ilm. Syi'ar, vol. 16, no. 2, pp. 34–54, 2016.
  11. – T. Sangameshwar Rao Satish R Gaikwad, “Use of Interactive Social Networking Sites in Academic Counseling and Student Support Services: A Study on IGNOU Academics,” Glob. J. Enterp. Inf. Syst., vol. 13, no. 2, pp. 29-35., 2021.
  12. P. C. Jorgensen, Software testing: A craftsman’s approach, third edition. 2013.
  13. J. Castells, M. P. Doust, L. Galárraga, G. G. Méndez, M. Ortiz-Rojas, and A. Jiménez, “A student-oriented tool to support course selection in academic counseling sessions,” CEUR Workshop Proc., vol. 2704, pp. 48–57, 2020.