Isi Artikel Utama

Abstrak

Salah satu masalah kesehatan yang terjadi di Indonesia yaitu penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypty. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) merancang dan membangun sebuah sistem yang dapat menampilkan informasi tingkat kerawanan penyakit DBD tiap kecamatan di Kota Bengkulu; (2) mengimplementasikan Sistem Inferensi Fuzzymetode Mamdani dalam menentukan tingkat kerawanan penyakit DBD tiap kecamatan di Kota Bengkulu. Perancangan sistem digambarkan dalam bentuk diagram UML. Sistem dibangun dengan bantuan Android Studio 3.0. Hasil dari penelitian yang diperoleh yaitu (1) penelitian ini berhasil menampilkan informasi tingkat kerawanan penyakit DBD tiap kecamatan dengan 3 (tiga) kategori yaitu Tidak Rawan, Rawan dan Sangat Rawan; (2) berhasil menerapkan Sistem Inferensi Fuzzy metode Mamdani dengan Curah hujan, Suhu, Kelembaban Udara, Penyinaran Matahari, Kepadatan penduduk dan Jumlah Kasus sebagai variabel penentu tingkat kerawanan. Pada pengujian akurasi, tingkat keakurasian sistem yaitu sebesar 100%.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Vernando, Y., Ernawati, E., & Andreswari, D. (2018). Implementasi Sistem Inferensi Fuzzy Dalam Menentukan Tingkat Kerawanan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Dengan Menggunakan Metode Mamdani (Studi Kasus: Kota Bengkulu). Rekursif: Jurnal Informatika, 6(2). https://doi.org/10.33369/rekursif.v6i2.5071