Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan antara pola pikir dan harga diri (self-esteem) dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK SMP di Kota Bengkulu dan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK di sekolah akreditasi A dan B. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 142 siswa dengan teknik random sampling. Metode dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain korelasi ganda dan deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat korelasi negatif yang signifikan antara pola pikir dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,424 dan terdapat korelasi negatif yang signifikan antara harga diri (self-esteem) dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,523. Jika siswa memiliki pola pikir positif, harga diri (self-esteem) tinggi dan sangat tinggi maka kecemasan rendah. Tidak ada perbedaan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK antara sekolah akreditasi A dan B.
Kata kunci : harga diri (self-esteem), kecemasan, pola pikir
RELATIONSHIP OF MINDSET, SELF-ESTEEM AND STUDENTS’ ANXIETY TO THE COUNSELING GUIDANCE ROOM OR CONSULTATION WITH COUNSELING GUIDANCE TEACHERS
ABSTRACT
This study aims to describe the relationship between mindset and self-esteem with student anxiety in the counseling guidance room or consultation with the junior high school counseling guidance teachers in Bengkulu City and to determine the level of students’ anxiety in the counseling guidance room or consultation with the counseling guidance teacher in accredited schools A and B. The number of samples taken in this study were 142 student with a random sampling technique. The method in this research was quantitative correlation with multiple correlation design and comparative descriptive. The results showed that there was a significant negative correlation between mindset with students’ anxiety in the counseling guidance room or counsultation with the counseling guidance teacher with a correlation coefficient value of -0.424 and there was a significant negative correlation between self-esteem with students’ anxiety to the counseling guidance room or counsultation with the counseling guidance teacher with a correlation coefficient value of -0.523. If students’ have a positive mindset, high self-esteem and very high then anxiety is low. There is no difference in students’ anxiety levels to the counseling guidance room or consultation with counseling guidance teacher between accredited schools A an B.
Keywords : self-esteem, anxiety, mindset
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Afriyati, V. (2012). Kontribusi Self Esteem dan Perlakuan Orangtua terhadap Kematangan Arah Pilihan Karier Siswa SMA. (Studi deskriptif terhadap siswa SMA Adabiah Padang). Jurnal: BK PPs UNP. Volume 2, No 2. Hal 36-45.
- Fatchurahman, M. (2017) Problematika Pelaksanaan Konseling Individu. Jurnal Bimbingan dan Konseling Individu. Volume 3, No 2. Hal 25-30.
- Hidayat, K & Bashori, K. (2017). Psikiologi Sosial Aku, Kami, dan Kita. Jakarta: Erlangga.
- Makhmudah, M. A. (2016). Revolusi Mental dalam Mengubah Pola Pikir Tenaga Pendidik dari Segi Persefektif Islam. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(April), 86–91. http://jurnal.iicet.org. Volume 2, No 1. Hal 86-91.
- Mu'arifah, A. (2005). Hubungan Kecemasan dan Agresivitas. Indonesian Psychological Journal. Volume 2, No 2. Hal 102-111.
- Novitasari dan Nakiyah, Najlatum. (2013). Penerapan Stategi Pengubahan Pola Berpikir untuk Meningkatkan Harga Diri pada Siswa Kelas VIII-D MTSN Mojosari. Jurnal BK UNES. Volume 04, No 01. Hal 221-237.
- Prakoso, Bayu; Pratini. (2004). Hubungan antara Berpikir Positif dengan Kecemasan Berbicara di Depan Umum. Jurnal Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Volume 1, No 2. Hal 1-9.
- Putranti, D. (2015). Studi Deskriptif tentang Sarana dan Prasarana Bimbingan dan Konseling di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal PSIKOPEDAGOGIA. Volume 4, No 1. Hal 45-50.
- Stiyowati, S. (2013). Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Pribadi Konselor Dan Fasilitas BK Dengan Minat Siswa Untuk Memanfaatkan Layanan Konseling Di Sekolah. Jurnal BK UNES. Volume 03, No 01. Hal 341-349.
- Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Bandung: Alfabeta Bandung.
- Sukardi. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: PT Bumi Aksara.
- Untari, R.T., Bahri, S., & Fajriani. (2017). Pengaruh Harga Diri Terhadap Kecemasan Sosial Remaja Pada Siswa Di SMA Negeri Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling. Volume 2, No 2. Hal 1-10.
- Widoyoko, E.P. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
References
Afriyati, V. (2012). Kontribusi Self Esteem dan Perlakuan Orangtua terhadap Kematangan Arah Pilihan Karier Siswa SMA. (Studi deskriptif terhadap siswa SMA Adabiah Padang). Jurnal: BK PPs UNP. Volume 2, No 2. Hal 36-45.
Fatchurahman, M. (2017) Problematika Pelaksanaan Konseling Individu. Jurnal Bimbingan dan Konseling Individu. Volume 3, No 2. Hal 25-30.
Hidayat, K & Bashori, K. (2017). Psikiologi Sosial Aku, Kami, dan Kita. Jakarta: Erlangga.
Makhmudah, M. A. (2016). Revolusi Mental dalam Mengubah Pola Pikir Tenaga Pendidik dari Segi Persefektif Islam. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(April), 86–91. http://jurnal.iicet.org. Volume 2, No 1. Hal 86-91.
Mu'arifah, A. (2005). Hubungan Kecemasan dan Agresivitas. Indonesian Psychological Journal. Volume 2, No 2. Hal 102-111.
Novitasari dan Nakiyah, Najlatum. (2013). Penerapan Stategi Pengubahan Pola Berpikir untuk Meningkatkan Harga Diri pada Siswa Kelas VIII-D MTSN Mojosari. Jurnal BK UNES. Volume 04, No 01. Hal 221-237.
Prakoso, Bayu; Pratini. (2004). Hubungan antara Berpikir Positif dengan Kecemasan Berbicara di Depan Umum. Jurnal Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Volume 1, No 2. Hal 1-9.
Putranti, D. (2015). Studi Deskriptif tentang Sarana dan Prasarana Bimbingan dan Konseling di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal PSIKOPEDAGOGIA. Volume 4, No 1. Hal 45-50.
Stiyowati, S. (2013). Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Pribadi Konselor Dan Fasilitas BK Dengan Minat Siswa Untuk Memanfaatkan Layanan Konseling Di Sekolah. Jurnal BK UNES. Volume 03, No 01. Hal 341-349.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Bandung: Alfabeta Bandung.
Sukardi. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: PT Bumi Aksara.
Untari, R.T., Bahri, S., & Fajriani. (2017). Pengaruh Harga Diri Terhadap Kecemasan Sosial Remaja Pada Siswa Di SMA Negeri Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling. Volume 2, No 2. Hal 1-10.
Widoyoko, E.P. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.