Main Article Content

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peran konsep diri terhadap perencanaan dan kematangan karir siswa-siswi SMK. Metode dalam penelitian ini menggunakan penelitian Library Research, yaitu penelitian yang memfokuskan pembahasan pada literatur-literatur baik berupa buku, jurnal, makalah maupun tulisan-tulisan lainnya. Analisis data menggunakan analisis isi atau content analysis. adalah suatu tehnik penelitian untuk memuat inferensi (kesimpulan) dari data yang diolah dan dianalisis sebagai jawaban terhadap masalah yang telah dikemukakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep diri sangat berperan penting dalam perencanaan dan kematangan karir. Semakin tinggi konsep diri maka semakin berhubungan positif konsep diri dengan perencanaan dan kematangan karir.

Article Details

How to Cite
Yunani, A., Yeni, A., & Sumarto, S. (2021). PERAN KONSEP DIRI TERHADAP PERENCANAAN DAN KEMATANGAN KARIR SISWA-SISWI SMK. Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan Dan Konseling, 4(3), 216–226. https://doi.org/10.33369/consilia.4.3.216-226

References

  1. Acocella, C. &. (1995). Psikologi tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan. Terjemahan Satmoko. IKIP Semarang Press., 67.
  2. Anriani, N. (2020). Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik pada Mahasiswa Penerima Bidikmisi di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA, 2.
  3. Conger, J. (1991). Adolesence and Youth: Psychologycal Development in a hanging. New York : Harper Collins, 34.
  4. Gani, R. A. (1986). Bimbingan Karir. Bandung: Angkasa.
  5. Hurlock, E. (1999). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepaanjang rentang kehidupan. (Terjemahan oleh Istiwadayati
  6. Tjandrasa). Jakarta: Erlangga.
  7. Irmawati. (2009). Hubungan Antara konsep diri dengan prilaku melayani pada Perawat Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah. Surakarta: Fakultas Psikologi UMS.
  8. Kaelan. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Interdisipliner bidang Sosial, Budaya, Filsafat seni Agama dan humaniora. Yogyakarta: Paradigma, Cet-1.
  9. Maria, U. (2007). Peran Persepsi keharmonisan keluarga dan konsep diri terhadap kecenderungan kenakalan remaja. Yogyakarta: Pascasarjana, Fakultas Psikologi UGM.
  10. Pascasarjana, S. (2016). Pedoman penulisan tesis. Surakarta: UMS, Cet-3.
  11. Santrock. (2002). Life Span Development, Jilid Kedua. Jakarta: Erlangga, 14.
  12. SIMAMORA, H. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kedua. STIE YKPN Yogyakarta, 3.
  13. Stainerova, S. &. (2015). The Self Concept of Students Formation and its Changes. Procedia - Social and Behavioral Sciences., (171): 257-262.
  14. Sternke. (2010). Self Concept and Self Esteem in Adolescents with Learning Disabilities. American Psychological Association, 5th edition, 115.
  15. SURAKARTA, F. P. (2012). HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN PERENCANAAN KARIR PADA SISWA SISWI KELAS XII SMK. ERVIN AFRIWINANDA, 1.
  16. V. B. Zanden, e. a. (2015). Self Concept: from Unidimensional to Multidimensional and Beyond. International Encyclopedia of the Social & Behavioral Science, (2nd ed.) Volume 21., 3.
  17. Wang, J. (2007). A Trend Study of Self Concept and Mathematics Achievement in a Cross-Cultural Context. Mathematics Education Research Journal, 33-47.