Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan efektivitas konseling kelompok realita dalam meningkatkan resiliensi siswa broken home. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan one group design. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan kriteria sampel yaitu siswa dengan latar belakang keluarga broken home dengan resiliensi rendah. Sampel pada penelitian ini berjumlah 5 siswa yang dijadilan kelompok eksperimen dengan 5 sesi konseling kelompok realita. Skala resiliensi digunakan sebagai intrument pengumpulan data yang dilakukan setelah melalui uji validitas dan realibitas. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji paired sample-test yang menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan pendekatan realita terbukti efektif dalam meningkatkan resiliensi siswa yang berasal dari keluarga broken home.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.