Main Article Content
Abstract
Keywords
Article Details
References
- Badan Standarisasi Nasional. 1991. Cara Uji Makanan dan Minuman. SNI 01-3542-2004. Jakarta.
- Badan Standarisasi Nasional. 2004. Kopi Bubuk. SNI 01-2891-1992. Jakarta.
- Bapedalda Provinsi Bengkulu. 2006. Laporan Kegiatan Penyusunan Rencana Aksi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Provinsi Bengkulu. Bengkulu.
- Chandra, D., Ismono, R. H., dan Kasymir, E. 2013. Prospek perdagangan kopi robusta Indonesia di Pasar Internasional. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis. 1 (1) : 82-95.
- Decazy, F,. Avelino, J,. Guyot, B,. Perriot, J, J,. Pineda, C,. dan Cilas, C. 2003. Quality of sifferent honduran coffes in relation to several environments. Journal of Food Science. 68 (7): 2356-2361.
- Firdaus, N,. A. Sudomo, E. Suhendah, T. S. Widyaningsih, Sanudin, dam D. P. Kuswantoro. 2013. Status Riset Agroforestri di Indonesia. Balai Penelitian Teknologi Agroforestry. Ciamis. 54 hlm.
- Godam, 2008. Faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan tumbuhan/tanaman. Komunistas dan perpustakaan online. http://organisasi.org, diakses pada 25 juli 2011.
- Lestari, S. Dan B. T. Premono. 2014. Penguatan Agroforestri Dalam Upaya Mitigasi Perubahan Iklim: Kasus Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 11(1): 1-12.
- Salisbury dan Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid I : sel: air, larutan dan permukaan. ITB Bandung. Bandung.
- Salisbury dan Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid II : Biokimia Tumbuhan. ITB Bandung. Bandung.
- Senoaji G. 2007. Bagaimana Masyarakat Sekitar Hutan Lindung Bukit Daun Memanajemen Kawasan Hutannya di Bengkulu. Media Ekonomi. Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akutasi Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Vol. VI. No.1 Mei 2007, p 18-23.
- Sutedja I Nyoman. 2018. Manajemen Tanaman Penaung Pada Perkebunan Kopi Di Kecamatan Pupuan. Universitas Udayana. Denpasar
References
Badan Standarisasi Nasional. 1991. Cara Uji Makanan dan Minuman. SNI 01-3542-2004. Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. 2004. Kopi Bubuk. SNI 01-2891-1992. Jakarta.
Bapedalda Provinsi Bengkulu. 2006. Laporan Kegiatan Penyusunan Rencana Aksi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Provinsi Bengkulu. Bengkulu.
Chandra, D., Ismono, R. H., dan Kasymir, E. 2013. Prospek perdagangan kopi robusta Indonesia di Pasar Internasional. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis. 1 (1) : 82-95.
Decazy, F,. Avelino, J,. Guyot, B,. Perriot, J, J,. Pineda, C,. dan Cilas, C. 2003. Quality of sifferent honduran coffes in relation to several environments. Journal of Food Science. 68 (7): 2356-2361.
Firdaus, N,. A. Sudomo, E. Suhendah, T. S. Widyaningsih, Sanudin, dam D. P. Kuswantoro. 2013. Status Riset Agroforestri di Indonesia. Balai Penelitian Teknologi Agroforestry. Ciamis. 54 hlm.
Godam, 2008. Faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan tumbuhan/tanaman. Komunistas dan perpustakaan online. http://organisasi.org, diakses pada 25 juli 2011.
Lestari, S. Dan B. T. Premono. 2014. Penguatan Agroforestri Dalam Upaya Mitigasi Perubahan Iklim: Kasus Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 11(1): 1-12.
Salisbury dan Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid I : sel: air, larutan dan permukaan. ITB Bandung. Bandung.
Salisbury dan Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid II : Biokimia Tumbuhan. ITB Bandung. Bandung.
Senoaji G. 2007. Bagaimana Masyarakat Sekitar Hutan Lindung Bukit Daun Memanajemen Kawasan Hutannya di Bengkulu. Media Ekonomi. Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akutasi Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Vol. VI. No.1 Mei 2007, p 18-23.
Sutedja I Nyoman. 2018. Manajemen Tanaman Penaung Pada Perkebunan Kopi Di Kecamatan Pupuan. Universitas Udayana. Denpasar