Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui kelayakan instrumen tes berorientasi pada keterampilan pemecahan masalah siswa SMA pada konsep gelombang mekanik 2) mengembangankan instrumen tes berorientasi pada keterampilan pemecahan masalah siswa SMA pada konsep gelombang mekanik yang valid dan reliabel. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan yaitu model 3D dengan langkah-langkah define, design, dan develop. Validasi dilakukan oleh 3 judgment ahli untuk menilai produk yang dikembangkan dari aspek materi, konstruksi, dan bahasa. Berdasarkan hasil uji validasi aspek materi diperoleh persentase 96,38% dengan kategori sangat layak, aspek konstruksi 91,33% dengan kategori sangat layak,dan aspek bahasa 99,16% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan hasil uji validasi empiris pada 27 siswa instrumen tes dinyatakan valid dengan reliabilitas 0,893 dengan kategori reliabilitas tinggi. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa instrumen tes berorientasi pada keterampilan pemecahan pada konsep gelombang mekanik berada pada kategori sangat layak setra valid dan reliabel.

Kata Kunci: Instrumen Tes, Keterampilan Pemecahan Masalah, Gelombang Mekanik

Article Details

References

  1. Widana IW. Modul Penyusunan Soal Higher OrderThinking Skill (HOTS). Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan; 2017.
  2. Alfika ZA. Pengembangan Instrumen Tes Kemampuan Memecahkan Masalah Fisika Berbasis Kearifan Lokal pada siswa SMP/MTs. 2018;IV:2–4.
  3. Sukmasari VP, Rosana D. Pengembangan penilaian proyek pembelajaran IPA berbasis discovery learning untuk mengukur keterampilan pemecahan masalah. J Inov Pendidik IPA. 2017;3(1):101–10.
  4. Hidayat SR, Setyadin AH, Hermawan H, Kaniawati I, Suhendi E, Siahaan P, et al. Pengembangan Instrumen Tes Keterampilan Pemecahan Masalah pada Materi Getaran, Gelombang, dan Bunyi. J Penelit Pengemb Pendidik Fis. 2017;3(2):157–9.
  5. Tivani I, Paidi P. Pengembangan LKS biologi berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan karakter peduli lingkungan. J Inov Pendidik IPA. 2016;2(1):33–45.
  6. Siringoringo E. Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas Xi Sma Pada Materi Suhu Dan Kalor. J Pendidik Mat dan Sains. 2018;6(2):114–22.
  7. Permatasari AK, Istiyono E, Kuswanto H. Developing Assessment Instrument to Measure Physics Problem Solving Skills for Mirror Topic. Int J Educ Res Rev. 2019;4(3):358–9.
  8. Asysyifa DS, . J, Wilujeng I, Kuswanto H. Analysis of Students Critical Thinking Skills Using Partial Credit Models (PCM) in Physics Learning. Int J Educ Res Rev. 2019;4(2):254–246.
  9. Mustofa MH, Rusdiana D. Profil Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa pada Pembelajaran Gerak Lurus. J Penelit Pengemb Pendidik Fis. 2016;2(2):21.
  10. Heller K, Heller P. Cooperative Problem Solving in Physics A User ’ s Manual. Univ Minnesota. 2010;
  11. Sugiyono. Metode Penelitian. Bandung: ALFABETA cv; 2016.
  12. Kurniawan D, Dewi SV, Pendidikan J, Fakultas M, Dan K, Pendidikan I, et al. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Dengan Media Screencast- O-Matic Mata Kuliah Kalkulus 2 Menggunakan Model 4-D Thiagarajan. J Siliwangi. 2017;3(1):216.
  13. Lestari PE, Purwanto A, Sakti I. Pengembangan Instrumen Tes Keterampilan Pemecahan Masalah Pada Konsep Usaha Dan Energi DI SMA. J Kumparan Fis. 2019;2(3):161–5.
  14. Supardi. Statistika Penelitian Pendidikan. Depok: PT RajaGrafindo Persada; 2017.
  15. Nadapdap ATY, Istiyono E. Developing physics problem-solving skill test for grade X students of senior high school. Res Eval Educ. 2017;3(2):114–5.