Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Perlakuan dan Penghargaan Pemerintah Terhadap Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang sudah terakreditasi. Latar belakang penelitian ini adalah ingin menemukan perlakuan dan penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada lembaga yang sudah akreditasi. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, teknik validasi data menggunakan teknik triangulasi waktu, triangulasi subjek dan triangulasi teknik, subjek dalam penelitian ini adalah pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di Kota Bengkulu. Landasan teori yang digunakan yaitu teori menajeman atau pengelolan lembaga, yang terdiri dari perlakuan dan penghargaan penggerakan serta konsep akreditasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa, selama ini pemerintah tidak pernah memberikan penghargaan kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang terakreditasi sehingga tidak ada perbedaan perlakuan pemerintah kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang terakreditasi dan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang belum terakreditasi, yang berkaitan dengan penghargaan. Penghargan dari pemerintah kepada lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) hanya memberikan sertifikat uji kompetensi kepada warga belajar yang sudah lulus, sedangkan perlakuan pemerintah terhadap lembaga yang sudah terakreditasi dan belum terakreditasi sama saja, hanya memeberikan sertifikat uji komptensi untuk warga belajar, selain itu tidak ada perlakuan khusus yang diberikan pemerintah kepada lembaga yang sudah terakreditasi. Seharusnya pihak pemerintah seperti Dinas Pendidikan Nasional memberikan perhatian khusus berupa bantuan kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang sudah terakreditasi.
Keywords
Article Details
Authors who publish with this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Arif Triyanto. (2014). PENGARUH KOMPETENSI DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT KAI DI STASIUN. Jurnal Paradigma Vol. 12, No. 01, Februari ± Juli 2014 -26 ISSN :1693-0827
- Danim, S. (2002). menjadi peneliti kualitatif. Bandung: CV Pustaka Setia
- Depdiknas (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003 Tentang System Pendidikan Nasional. Depdiknas. Jakarta.
- Dicky, Saputra, dkk. (2017). Pengaruh Reward (Penghargaan) Dan Punishment (Sanksi) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pt. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Tamansiswa Padang. ISSN:2086-50311
- Emzir. (2011). Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data. Jakarta. Rajawali pers.
- Fuad, Anis & Sapto Kandung (2014). Panduan Praktis Penelitian Kualitatif. Yogyakarta. Graha Ilmu.
- Kamil, Mustofa. (2011). Pendidikan Non Formal, Pengembangan Melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Indonesia (Sebuah Pembelajaran Dari Kominkan Jepang). Bandung: Alfabeta.
- Marzuki, Saleh. (2010). Pendidikan Non Formal, Dimensi Dalam Keaksaraan Fungsionl, Pelatihan dan Andaragogi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
- Roso, Sumaji (2017). Penelitian Kualitatif Dasar- Dasar. Jakarta Barat. Indeks.
- Sofiah Siti. (2013). Analisis Mutu Kursus. Jakarta: Pusat Data dan Statistik Pendidikan.
- Sudjana, Djudju. (2001). Pendidikan Non Formal: Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah, & Teori Pendukung, serta Asas. Bandung: Falproduction.
- Sudjana. (2004). Manajemen Program Pendidikan, untuk pendidikan nonformal dan pengembangan suber daya manusia.Falah Production.
- Sugiyono, (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif.Alfab
References
Arif Triyanto. (2014). PENGARUH KOMPETENSI DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT KAI DI STASIUN. Jurnal Paradigma Vol. 12, No. 01, Februari ± Juli 2014 -26 ISSN :1693-0827
Danim, S. (2002). menjadi peneliti kualitatif. Bandung: CV Pustaka Setia
Depdiknas (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003 Tentang System Pendidikan Nasional. Depdiknas. Jakarta.
Dicky, Saputra, dkk. (2017). Pengaruh Reward (Penghargaan) Dan Punishment (Sanksi) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pt. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Tamansiswa Padang. ISSN:2086-50311
Emzir. (2011). Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data. Jakarta. Rajawali pers.
Fuad, Anis & Sapto Kandung (2014). Panduan Praktis Penelitian Kualitatif. Yogyakarta. Graha Ilmu.
Kamil, Mustofa. (2011). Pendidikan Non Formal, Pengembangan Melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Indonesia (Sebuah Pembelajaran Dari Kominkan Jepang). Bandung: Alfabeta.
Marzuki, Saleh. (2010). Pendidikan Non Formal, Dimensi Dalam Keaksaraan Fungsionl, Pelatihan dan Andaragogi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Roso, Sumaji (2017). Penelitian Kualitatif Dasar- Dasar. Jakarta Barat. Indeks.
Sofiah Siti. (2013). Analisis Mutu Kursus. Jakarta: Pusat Data dan Statistik Pendidikan.
Sudjana, Djudju. (2001). Pendidikan Non Formal: Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah, & Teori Pendukung, serta Asas. Bandung: Falproduction.
Sudjana. (2004). Manajemen Program Pendidikan, untuk pendidikan nonformal dan pengembangan suber daya manusia.Falah Production.
Sugiyono, (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif.Alfab