Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bengkulu kepada lembaga PAUD dan PKBM. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data yang menggunakan teknik trianggulasi subjek, trianggulasi waktu dan trianggulasi teknik. Hasil penelitian ini adalah ada dukungan emosional pada indikator motivasi pada pelaksanaan akreditasi berupa pembinaan yang diberikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bengkulu, selanjutnya bahwa ada dukungan penghargaan dalam rangka memberikan pendampingan, ada dukungan instrumental indikator materi atau fisik yang diberikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bengkulu berupa pemberian himbauan kepada lembaga, adanyaa koordinasi kepada pengawas dan penilik dan pengawasan yang dilakukan kepada lembaga yang mengikuti kegiatan akreditasi.

Keywords

Dukungan, DIKNAS PENDIDIKAN, PKBM.

Article Details

How to Cite
Andini, A. P. Y. A., & Zulkarnain, R. (2023). Bentuk Dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu Kepada Lembaga PAUD dan PKBM . Journal Of Lifelong Learning, 6(2), 121–128. https://doi.org/10.33369/joll.6.2.121-128

References

  1. Asiah, S. N. (2018). Analisis Manajemen PAUD Berbasis Standar Akreditasi PAUD dan PNF di Kutai Kartanegara. SYAMIL: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education), 6(1),51–64.
  2. Doi:10.21093/sy.v6i1.1325
  3. Awaludin, A. A. (2017). Akreditasi Sekolah
  4. Sebagai Suatu Upaya. Jurnal SAP Vol.
  5. , 12-21.
  6. BAN PAUD DAN PNF. (2016). Panduan Pelaksanaan Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal. Jakarta.
  7. BAN PAUD DAN PNF. (2021). Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal. Jakarta.
  8. Darmawan, S. (2013). Pengaruh Motivasi Kerja dan Kemampuan Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Jawa Timur.
  9. Fuad, Anis dan Sapto Kandung (2014). Panduan Praktis Penelitian Kualitatif. Yogyakarta : Graha Ilmu.
  10. Kambey, F. L., & Suharnomo. (2013). Pengaruh Pembinaan, Pelatihan Dan Pengembangan, Pemberdayaan Dan Partisipasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT. Njonja Meneer Semarang). Studi Manajemen & Organisasi, 10(2), 142–151.
  11. Lanang, I. W. (2016). Penerapan Konsep Pengorganisasian dan Pengarahan Pada PT Bayus Cargo Badung,Bali. Bisnis dan Kewirausahaan, Vol.12.
  12. Lee, D. S., Ybarra, O. (2017). Cultivating Effective Social Support Through Abstraction:Reframing Social Support Promotes Goal-Pursuit. Persinality and Social PsychologyBulletin, Journal of SAGE Publication, (43) 4, 453-464. DOI:10.1177/0146167216688
  13. Nanang Fattah. (2012). Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan. Remaja Rosdakarya. Bandung
  14. Malayu, H. (2010). Organisasi dan Motivasi Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
  15. Malik, A., Nyoto, A., Arismunandar, Susetyo, B., & Anjaya, C. (2021). Pedoman Akreditasi Sekolah/Madrasah 2021. In Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah.
  16. Marni, A., Yuniawati, R. 2015. Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Diripada Lansia Di Panti Wredha Budhi Dharma Yogyakarta. Jurnal Emphaty, (3), 1 Juli2015. ISSN: 2303-114X
  17. Rif’ati, M, I, dkk. Konsep dukungan sosial. (2018). Surabaya
  18. Suci, I. (2022). Paradigma Baru Fungsi Pengarahan di Dinas Lingkungan Hidup Sumatra Utara. Manajemen Akutansi, 2.
  19. Sudjana, Djudju. (2001). Pendidikan NonFormal: Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah, & Teori Pendukung, serta Asas. Bandung : Falproduction.
  20. Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta.