Article Sidebar

Submitted
August 25, 2023
Accepted
September 28, 2023
Published
November 8, 2023
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 80 Download : 49

Main Article Content

Abstract

Bahan ajar diperlukan untuk mendukung dari penerapan sebuah kurikulum yang telah diterapkan. Pentingnya penggunaan modul dalam pembelajaran adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasisiwa secara mandiri atau individual tanpa bergantung pada dosen. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui kevalidan modul keaksaraan dungsional berbasis kearifan lokal. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan model 4D (Define, Design, Develop, dan Dessimination). Hasil penelitian ini adalah modul keaksaraan fungsional berbasis kearifan lokal dengan materi keasaraan KA GA NGA yang dikembangkan dengan model 4D (define, design, develop, dan dissemination) layak digunakan dengan menggunakan uji validitas dari ahli materi dan ahli Bahasa dimana tingkat validitas modul sangat layak persentase dari ahli materi sebesar 96% dan ahli Bahasa sebesar 87%

Article Details

License

Copyright (c) 2023 Dwi Ismawati, Meli Afrodita, Dwi Lyna Sari, Ririn Gusti

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree with the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
  4. This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
Ismawati, D., Afrodita, M., Sari, D. L., & Gusti, R. (2023). Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah Keaksaraan Fungsional Berbasis Kearifan Lokal Untuk Mahasiswa Pendidikan Nonformal FKIP Universitas Bengkulu. Journal Of Lifelong Learning, 6(2), 113–120. https://doi.org/10.33369/joll.6.2.113-120
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Anggramayeni, A., Yolid a, B., & Marpaung, R. R. T. 2018. Efektivitas Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Peserta Didik. JPI: Jurnal Pendidikan Indonesia.
  2. Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rhineka Cipta.
  3. .Barella, Yusawinur. .2021. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal dalam Meningkatan Minat Membaca Mahasiswa UNTAN”Dinamika Pernikahan Kalimantan Barat (Melayu Sambas, Tionghoa, dan Dayak). Indonesian Journal of Learning Studies
  4. Dela, C., Yolida, B., & Marpaung, R. R. T. 2018. Efektivitas Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Di SDN 1 Kuripan. 1.
  5. Divan, S. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Budaya Lokal untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori Dan Praktik Kependidikan, 3(1), 101–114. https://doi.org/10.17977/um027v3i12018p101
  6. Fitriani, Wahidah, & Junaidi. 2021. Pengembangan Bahan Ajar Geometri Berbasis Kearifan Lokal Aceh. 4(1), 41–58.
  7. Gigih Adrian Said, A. F. J. (2015). Penggunaan Modul Berbasis Kontekstual Terhadap Hasil Belajar
  8. Fisika Peserta Didik Pada Pokok Bahasan Hukum Newton Kelas Viii Mts. Madani Alauddin
  9. Paopao. Jurnal Pendidikan Fisika, 3(2), 143–149.
  10. Haerunnisa, N., Wahyudi, A., & Nasution. (2019). ELSE( Elementary School Education Journal). Analisis Penerapan Multiple Intelligences Untuk Mengembangkan Hafalan Anak Di Kelas Rendah Sd Muhammadiyah 9 Kota Malang, 3(1), 93–103. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/pgsd/article/view/871
  11. Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
  12. Harahap, R. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Matematika SMP Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Basicedu, 5(3), 1259–1270.
  13. Irwan, Zoer’aini Djamal. (2019) Lanskap Hutan Kota Berbasis Kearifan Lokal, (Jawa Timur: PT Bumi Aksara, 2019, h.
  14. Mulyasa. (2014). Pengembangan Modul Komputer Akuntansi Myob Berbasis Pembelajaran
  15. Kontekstual Pada Kompetensi Dasar Pencatatan Transaksi. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan
  16. Pembelajaran, 1–12.
  17. Ninawati, M., & Wahyuni, N. (2020). Efektivitas Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Terhadap Kemampuan Literasi Menulis Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran Dan
  18. Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 8(1), 51–59. https://doi.org/10.22219/jp2sd.v8i1.12056
  19. Oktavianty, Vita. Dkk (2022). Pengembangan Suplemen Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Pada Materi Bioteknologi Konvensional. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan.
  20. Panggabean, Nurul. H. & Danis. (2020). Desain Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Sains (Medan: Yayasan Kita Menulis, 2020), h. 1
  21. Pingge, Heronimus Delu. (2017). Kearifan Lokal Dan Penerapannya Di Sekolah. Jurnal Edukasi Sumba, Vol. 01, No. 02, 2017, h. 129
  22. Primasari, Nuhyal, U, Yustiana, S. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearfian Lokal Budaya Samin Guna Menyukseskan Gerakan Literasi, 51–62.
  23. Siagian, S. P. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara
  24. Muasaraoh. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kontekstual Pada Mata Pelajaran Smk Kompetensi Keahlian Perbankan Dan Keuangan Mikro. Jurnal Pendidikan
  25. Akuntansi (JPAK).