@article{Utami_Samsudewa_Lestari_2019, title={Pengaruh Perbedaan Sistem Perkawinan terhadap Lama Bunting dan Litter Size Kelinci New Zealand White}, volume={14}, url={https://ejournal.unib.ac.id/jspi/article/view/6859}, DOI={10.31186/jspi.id.14.1.70-74}, abstractNote={<p>Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan lama bunting dan <em>litter size</em> kelinci NZW baik yang dikawinkan secara alami maupun inseminasi buatan. Penelitian ini menggunakan 32 kelinci betina dan 2 kelinci jantan. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sistem perkawinan secara alami dan inseminasi buatan. Parameter yang diamati adalah lama bunting dan <em>litter size</em>. Penelitian ini menggunakan analisis independent sample t-test dan mann whitney u-test. Analisis ndependent sample t-test digunakan untuk mengetahui pengaruh sistem perkawinan terhadap lama bunting dan <em>litter size</em>, serta untuk mengetahui pengaruh status fisiologis kelinci terhadap lama bunting dan <em>litter size</em> kelinci NZW yang dikawinkan secara alami. Analisis Mann whitney u-test digunakan untuk mengetahui pengaruh status fisiologis kelinci terhadap lama bunting dan <em>litter size</em> kelinci NZW yang dikawinkan secara inseminasi buatan. Hasil menunnjukkan bahwa perbedaan sistem perkawinan tidak memberikan pengaruh secara nyata (P>0,05) terhadap lama bunting dengan rata-rata 31,70 hari dan <em>litter size</em> kelinci NZW dengan rata-rata 4,32 ekor. Pada perkawinan secara alami, ststus fisiologis kelinci dara dan induk tidak memberikan pengaruh nyata (p>0,05) terhadap lama bunting dengan rata-rata 31,60 hari dan <em>litter size</em> dengan rata-rata 4,89 ekor. Pada perkawinan secara inseminasi buatan, status fisiologis kelinci dara dan induk tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap lama bunting dengan rata-rata 31,88 hari, tapi memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap <em>litter size</em> dengan rata-rata 2,50-5,00 ekor.</p><strong><em>Keywords</em></strong>: Kelinci NZW, Lama Bunting, <em>Litter size</em>}, number={1}, journal={Jurnal Sain Peternakan Indonesia}, author={Utami, P. and Samsudewa, D. and Lestari, C.M.S.}, year={2019}, month={Apr.}, pages={70–74} }