Main Article Content

Abstract

Latar Belakang: Perubahan seksual selama kehamilan terkadang dianggap sesuatu yang tidak penting atau tabu untuk dibicarakan. Apabila kebutuhan seksual yang bersifat fisiologis dan dasar tersebut tidak terpenuhi maka akan menimbulakan masalah psikis bagi ibu hamil maupun pasangannya bahkan dapat memicu keretakkan rumah tangga hingga terjadi perceraian.
Metode:Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain potong lintang. 108 orang wanita hamil usia 20–35 tahun sampel diambil dengan metode consecutive samplingdi Kecamatan Singaran Pati Kota Bengkulu. Fungsi seksual dinilai menggunakan kuesioner Female Sexual Function Index (FSFI). Sebaran data diuji dengan uji Kolmogorov-Smirnov. Analisis hubungan antara dua variabel kategorik dengan uji Chi-square.
Hasil Penelitian:Berdasarkan penelitian didapatkan sampel dengan rentang usia 20-35 tahun dengan frekuensi terbanyak pada usia 29 dan 30 tahun, dimana sebagian besar memiliki riwayat melahirkan satu kali (primipara) dan berprofesi sebagai ibu rumah tangga dengan pendidikan terakhir adalah SMA/sederajat.Nilai total fungsi seksual ibu hamil di Kecamatan Singaran Pati adalah normal sebanyak 87 orang (80,6%) dengan kepuasan seksual 98,15%.Seiring bertambahnya usia kehamilan akan menyebabkan peningkatan kecendrungan terjadinya ganggguan fungsi seksual. Pada trimester 1 terdapat 2 orang sampel mengalami gangguan fungsi seksual dan adanya peningkatan pada trimester II 6 orang dan trimester III 13 orang. Terdapat hubungan yang signifikan antara kehamilan terhadap domain kemauan (p=0,000) dan pada domain gairah (p=0,000).
Kesimpulan:Adanya hubungan yang signifikan antara kehamilan terhadap fungsi seksual ibu hamil (p<0,05).
Kata kunci: kehamilan, fungsi seksual wanita, kuesioner FSFI

Article Details

How to Cite
Pasaribu, M. F., Ramadhan, T., & Nugraheni, E. (2016). Hubungan Kehamilan terhadap Fungsi Seksual Wanita Usia 20?35 Tahun di Kecamatan Singaran Pati Kota Bengkulu. Jurnal Kedokteran Raflesia, 2(2), 38–46. https://doi.org/10.33369/juke.v2i2.5621

References

  1. Khamis MA, Mustafa ME, Mohamed SN, Toson MM. Influence of Gestational Period on Sexual Behavior. The Journal of the Egyptian Public Health Association: 2007; 82 (1-2); 65-90.
  2. Leite APL, Campos AAS, Dias ARC, Amed AM, Souza E. Prevalence of sexual dysfunction during pregnancy. Rv Assoc Med Bass: 2009; 55(5), 563–568.
  3. Santiago LRS, Alves L, Lara S. Impact of pregnancy on the sex life of women : state of the art. International Journal of Clinical Medicine: 2013; 4: 257–264.
  4. Fok W, Chanb LY, Yuen PM. Sexual behavior and activity in Chinese pregnant woment. Acta Obstet Gynecol Scand: 2005; 84:934-938.
  5. Johnson, CE. Sexual Health during Pregnancy and the Postpartum (CME). The Journal of Sexual Medicine: 2011, 8(5): 1267–1284.
  6. Addis I, Stephen K, Van DE, Cristina I, Wassel-fyr, Eric v, Jeanette B, David HT. Sexual activity and function in middle-aged and older women. Journal of obstetric-gynecologist: 2006, 107(4):755-764.
  7. Guleroglu FT, Beser NG. Evaluation of sexual functions of the pregnant women. J Sex Med: 2014. 14; 146-153.
  8. Elder JA, Braver Y. Female sexual dysfunction: 2010. Diakses dari http://www.clevelandclinicmeded.com Agustus 2016.
  9. Rosen R, Brown C, Heiman J, Leiblum S, Meston C, Shabsigh R, et al. The female sexual function index (FSFI) : a multidimensional self-report instrument for the assessment of female sexual function. J Sex Marital Therapy: 2000. 26(2):191?208.
  10. Pauleta JR, Nuno MP, Luis MG . Sexuality during pregnancy. J Sex Med: 2010. 7: 136-142
  11. Kuljarusnont S, Russameecharoen K, Thitadilok W. Prevalence of sexual dysfunction in Thai pregnant women. Thai journal obstet gynaecol: 2011, 19(4): 172-180.
  12. Corbacioglu A, Bakir VL, Akbayir O, Goksedef BPC, Akca A. The role of pregnancy awareness on female sexual function in early gestation. J Sex Med: 2012. 9: 1897-1903.
  13. Sulin, Djusar. Perubahan anatomi dan fisiologi pada perempuan hamil. Dalam: Prawirohardjo S. Ilmu kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo: 2010. pp: 174-186.
  14. Guyton AC, Hall JE. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. Jakarta: EGC: 2007.
  15. Widiasmoko S. Perilaku kegiatan seksual pada wanita hamil. Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Diponerogo Semarang. 2000.
  16. Read, Jane. ABC of sexual health: sexual problems associated with interfertility, pregnancy, and ageing. BMJ:2004. 329: 559-561.
  17. Regan PC, Lyle JL, Otto AL, Joshi A. Pregnancy and changes in female sexual desire: a review. Social Behavior And Personality: 2003. 31(6):603-612.
  18. Tunardy EI, Manoe M, Tessy T. Perubahan fungsi seksual pada masa kehamilan primigravida. Makassar: Bagian Obsentri Dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin: 2013