Main Article Content

Abstract

Kerajinan Kasap dan bordir motif produksi wilayah Lhokseumawe di kampong Lancang garam dan diberbagai wilayah Aceh diberbagai daerah masing masing. Setiap kasap  mempunyai motif yang berbeda mempunyai ciri atau  motif tersendiri dan hal ini sangat menarik untuk dipejari dan di telaah.Beberapa kasap dan bordiran memperlihatkan keberadaan asal wilayah tersebut sehingga mempunyai corak yang berbeda jika  dicermati dengan seksama. Dengan  ciri dan motif yang dimodifikasi produk diberbagai wilayah tersebut mampu diperkenalkan kepada wisatawan atau turis lokal betapa  besar cita rasa buadaya Aceh untuk suatu produk dan motif kasap dan bordiran baik motif tas, topi, baju, songket dan lainlainnya. Tujuan dari pengabdian ini untuk  menelaah Seberapa besar peran masyarakat dan mitra usaha motif kasap dan bordir Aceh di wilayah kota Lhokseumawe dan Bagaimana motif Kasap dan bordiran yang paling banyak diminati oleh kota Lhokseumawe. Hasil penelitian memeperlihatkan peluang ketrampilan dalam kasap bordiran Aceh di kampong Lhokseumawe akan mampu menambah penghasailan pendapatan ibu ibu diwilayah tersebut dalam memproduksi kerajinan rumah tangga.

Keywords

Kasap bordiran identitas lokal

Article Details

How to Cite
khalsiah, khalsiah, Nurul Fadhillah, Sulhatun, & Likdanawati. (2022). Kasap dan Bordiran Aceh Sebagai Identitas Lokal di Gampong Lancang Garam Lhokseumawe. Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat Pendidikan, 3(1), 53–63. https://doi.org/10.33369/jurnalinovasi.v3i1.21203

References

  1. Abdul Hani Usman. 2009. Budaya Aceh. Pemerintah Provinsi Aceh: Banda Aceh
  2. Dimas A. Sulaiman, Komplikasi Adat Aceh
  3. Emzir. 2015. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif.Jakarta: Rajawali Pers.
  4. Elly M. Setiadi, Kama.A Hakam, Ridwan Effendi. 2007. Ilmu Sosial & Budaya Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
  5. Mike Featherstone. Posmodernisme dan Budaya Konsumen. 2001. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  6. Tim Peneliti IAIN Ar-Raniry dan Biro Keistimewaan Aceh Provinsi NAD. 2006. Kelembagaan Adat Provinsi Nangro Aceh Darussalam. Banda Aceh: Ar-Raniry Press.
  7. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1980/1981. Kesenian Tradisional Aceh. Hasil lokakarya 4 s/d 8 Januari 1981 di Banda Aceh.