Isi Artikel Utama
Abstrak
Kemandirian belajar merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan belajar karena karakter pelajar mandiri yang mencakup inisiatif, tanggung jawab, pemecahan masalah, percaya diri, dan kontrol diri, berperan penting dalam proses pencapaian keberhasilan tersebut. Namun, berdasarkan hasil identifikasi masalah, guru mengatakan siswa Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Kota Jambi masih memiliki motivasi belajar yang belum tinggi karena latar siswa yang berasal dari keluarga ekonomi menengah ke bawah dan juga berasal dari anak-anak panti asuhan, dimana hal ini berdampak pada realisasi kemandirian belajar mereka. Maka, tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya kemandirian belajar. Tahapan pelaksanaan pengabdian adalah pemberian pelatihan dalam bentuk ceramah, mengerjakan studi kasus, pemberian umpan balik, dan diakhiri dengan melakukan refleksi pembelajaran. Pada sesi ceramah dan diskusi, siswa diberikan materi mengenai mandiri belajar sebagai upaya untuk menguasai keterampilan ini, diikuti dengan analisis studi kasus tentang kemandirian belajar oleh siswa. Kemudian, dilakukan pemberian umpan balik terhadap pengerjaan studi kasus tersebut dan juga siswa melakukan refleksi terhadap proses belajar mereka selama ini. Dari rangkaian aktifitas ini, siswa berhasil mengerjakan studi kasus mengenai kemandirian belajar dan melakukan refleksi diri terhadap praktek belajar mereka. Diharapkan aktifitas belajar di kelas terus mengintegrasikan kompetensi sikap beserta penilaian yang sesuai agar siswa dapat terlatih secara terus menerus untuk menguasai sikap-sikap belajar yang koheren dan mendukung proses belajar mereka.
Rincian Artikel
Hak Cipta (c) 2025 Melati Melati, Ulfiati Lilik, Mardiah Radiatan, Anastasia Indri, Safitri Nyimas Triyana

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.