Isi Artikel Utama

Abstrak

Abstrak


            Penelitian Ini bertujuan (1) Untuk inventarisasi atau mengumpulan nandai pada etnik Serawai di Kabupaten Seluma sehingga dapat menjadi sumber pembelajaran apresiasi sastra lama. (2) Menemukan dan menjelaskan nilai moral yang terkandung dalam nandai pada etnik Serawai di Kabupaten Seluma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik (1) Observasi (2) Teknik cacat (3) Perekaman (4) Dokumentasi. Teknik Analisis Data (1) melakukan terjemahan (2) menemukan dan menjelaskan Nilai moral (3) kesimpulan. Hasil Penelitian (1). sampai saat ini nandai masih ditemukan di 5 Kecamatan di kabupaten Seluma meskipun tidak lagi di ceritakan lagi secara produktif dikarekan sulit menemukan narasumber yang masih bisa bernandai ditambah sudah banyak yang terkendala kesehatan dan meninggal. Nandai yang ditemukan adalah nandai ghenai yang berjenis legenda dan dongeng. (2) Terdapat pesan dan nilai moral yang dapat diambil di dalam nandai pada etnik serawai seperti nilai moral individual (jujur, sabar, disiplin, dan tanggung jawab) dan nilai moral sosial (penghargaan setiap manusia, penghargaan terhadap perempuan, penghargaan terhadap pendapat orang lain,setia, sopan, dan tepat janji). (3) Nandai dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran apresiasi sastra lama di kabupaten Seluma pada jenjang Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Umum karena memiliki dua bahasa (bahasa Serawai dan bahasa Indonesia) dan glosarium.


 


Kata kunci : Nandai Etnik Serawai,Nilai Pembelajaran,Sumber Pembelajaran

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Mareta, A., Agustina, E., & Sarwono, S. (2023). NANDAI PADA ETNIK SERAWAI DI KABUPATEN SELUMA SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA LAMA. Jurnal Korpus, 6(3), 363–375. https://doi.org/10.33369/jik.v6i3.24685