Main Article Content

Abstract

This study determined the efforts made by the principal in improving the professional competence of IPS Geography teacher at SMA Negeri 1 Lintang Kanan. This research uses descriptive qualitative approach. Data collection techniques are done through interviews, and documentation. Research subjects were Headmaster, Vice Principal, and Geography Teacher at SMA Negeri 1 Lintang Kanan. The results showed that: (1) Principal Strategy in improving the competence of Professional Teachers IPS Geography in the development of teaching materials has been interpreted well; (2) Principal Strategy in improving the professional competence of IPS Geography teacher in the use of teaching methods to examine the readiness of learning plan (RPP) consisting of effective weeks, annual program, semester program, syllabus, learning, assessment (KKM), as well as lesson plans made together with similar subject teachers; (3) Principal Strategy in improving the professional competence of IPS Teachers Geography in evaluating implementation learning by looking at readiness in performing task assignment, daily test, block, semester final repetition.

Article Details

References

  1. Afif, Zahrotun Ni’mah. (2005). Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Geografi. Jawa Timur : Stit Al Arwatul Wutsqo.
  2. Arikunto, Suharsimi. (2006). Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
  3. Daryanto. (2011). Kepala Sekolah Sebagai Pemimpin Pembelajaran, Yogyakarta: Gava Media.
  4. Depdiknas. (2018). Tujuh Peran Utama Kepala Sekolah, Jakarta: Depdiknas.
  5. Kristiawan, M., & Asvio, N. (2018). Pengelolaan Administrasi Madrasah Tsanawiyah Negeri Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Madrasah. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 5(1), 86-95.
  6. Kristiawan, M., Safitri, D., & Lestari, R. (2017). Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Deepublish.
  7. Kristiawan, M., Suryanti, I., Muntazir, M., & Ribuwati, A. (2018). Inovasi Pendidikan. Jawa Timur: Wade Group National Publishing.
  8. Kristiawan, M., Yuniarsih, Y., & Fitria, H. (2019). Supervisi Pendidikan. Bandung: Alfabeta
  9. Moleong, Lexy. J., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung : Remaja, 2007.
  10. Median. (2011). Strategi Kepala Sekolah Membina Disiplin Guru Dalam Proses Pembelajaran. Tesis MAP Universitas Bengkulu.
  11. Morgono, (2005) Observasi dan objek penelitian Jakarta: Rineka Cipta.
  12. Peraturan Pemerintah.no 19 tahun 2005.Satandar Nasional Pendidikan tentang Konpetensi Profesional . Jakarta
  13. Permendiknas. N0 16 tahun 2007. Standar Kepala Sekolah/Madrasah. Jakarta.
  14. Peraturan Pemerintah.2015. Satandar Nasional Pendidikan tentang Konpetensi Profesional Guru. Jakarta.
  15. Riyanto, Yatim. (2010). Paradigma Baru Pembelajaran (Sebagai Referensi bagi Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas), Jakarta: Kencana
  16. Salwa., Kristiawan, M., & Lian, B. (2019). The Effect of Academic Qualification, Work Experience and Work Motivation towards Primary School Principal Performance. International Journal of Scientific & Technology Research, 8(8).
  17. Sasongko, Rambat Nur. Dkk. (2011). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Penulisan Makalah, Laporan Referensi, dan Tesisi. Bengkulu: Prodi Magister Administrasi Pendidikan PPs FKIP Universitas Bengkulu.
  18. Sudjana, Nana. (2004). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar baru Algesindo.
  19. Sutawidjaja (1992) Rencana Perangkat Pembelajaran Jakarta: Rineka Cipta.
  20. Suryobroto. (1997). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cpta.
  21. Sanjaya, Wina. (2008). Strategi pembelajaran Jakarta: Rineka Cipta.
  22. Zulkipli. (2003). Strategi kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru SMAN I Peuken Bada Kabupaten Aceh Besar. Tesis.