STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA HUTAN MADAPI - TAMAN NASIONAL KERINCI SEBLAT DI KABUPATEN REJANG LEBONG

Yudi Lesmana (1) , Gunggung Senoaji (2) , Guswarni Anwar2 (3)
(1) Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat Kerinci Jambi , Indonesia
(2) Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu , Indonesia
(3) Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu , Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa karakteristik pengunjung / wisatawan objek wisata Hutan MADAPI, menghitung nilai kelayakan objek dan daya tarik wisata Hutan MADAPI dari aspek ekologis dan aspek ekonomis serta merumuskan strategi pengembangan ekowisata Hutan MADAPI sebagai objek wisata unggulan di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Metode analisis data yang digunakan dalam penulisan ini ada 3 yaitu Analisis Daerah Operasi Objek dan Daya Tarik Wisata Alam (ADO – ODTWA), analisis finansial (feasibility study) menggunakan perhitungan Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR) dan Internal Rate of Return (IRR), analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity and Threat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik pengunjung objek wisata Hutan MADAPI berdasarkan usia didominasi umur 22 tahun (74%), berdasarkan asal didominasi dari Kota Curup dan sekitarnya (45%), berdasarkan latar belakang pendidikan didominasi oleh pelajar SLTA/SMK (58%). Secara ekologis, Hutan MADAPI memiliki nilai objek dan daya tarik wisata alam sebesar 699,17 dengan indeks kelayakan sebesar 77,69%, (layak dikembangkan/ feasible). Secara finansial (feasibility study), pengembangan ekowisata Hutan MADAPI tidak layak dikembangkan karena memperoleh keuntungan (benefit) yang lebih kecil dari biaya (cost) yang dikeluarkan. Strategi pengembangan ekowisata Hutan MADAPI berada pada kuadran I (strategi SO), mendukung strategi yang agresif yaitu : 1). pengembangan Hutan MADAPI menjadi lokasi pendidikan lingkungan/pendidikan konservasi, bumi perkemahan tingkat kabupaten, lokasi penelitian dan lokasi outbond /photo spot/ pre wedding dan vidio shooting; 2). pengelolaan kolaboratif dengan meningkatkan partisipasi masyarakat dan stakeholder; 3). pengembangan Desa Karang Anyar Pal VIII menjadi desa wisata; dan 4). optimalisasi pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat disekitar lokasi objek wisata.

Full text article

Generated from XML file

Authors

Yudi Lesmana
nasaljoe@yahoo.com (Primary Contact)
Gunggung Senoaji
Guswarni Anwar2
Lesmana, Y., Senoaji, G., & Anwar2, G. (2020). STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA HUTAN MADAPI - TAMAN NASIONAL KERINCI SEBLAT DI KABUPATEN REJANG LEBONG. Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 9(1). https://doi.org/10.31186/naturalis.9.1.12234

Article Details