Evaluasi Kesesuaian Lahan Sawah Berdasarkan Status Hara Di Kecamatan Seluma Selatan, Kabupaten Seluma

Hendrio Afrisa (1) , M. Faiz Barchia (2) , Dwi Wahyuni Ganefianti (3) , Mohammad Chozin (4) , Atra Romeida (5)
(1) Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Jl. WR. Supratman, Kandang Limun, Bengkulu 38371, Indonesia , Indonesia
(2) Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Jl. WR. Supratman, Kandang Limun, Bengkulu 38371, Indonesia , Indonesia
(3) Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, Jl. WR. Supratman, Kandang Limun, Bengkulu 38371, Indonesia , Indonesia
(4) Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, Jl. WR. Supratman, Kandang Limun, Bengkulu 38371, Indonesia , Indonesia
(5) Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, Jl. WR. Supratman, Kandang Limun, Bengkulu 38371, Indonesia , Indonesia

Abstract

The low productivity of rice in Seluma Selatan District is caused by fertilization actions based on general recommendations and not based on site-specific recommendations. In fact, fertilization should be based on soil nutrient status, especially N, P and K. This study aims to determine the nutrient status and evaluate the suitability class of lowland rice in Seluma Selatan District, Seluma Regency. This study used survey methods, soil sampling, and laboratory analysis, then matched it with the soil fertility level classification system and land suitability classification. The results showed that the nutrient status of paddy fields in Seluma Selatan sub-district in low-medium rice fields was categorized. It is characterized by an acidic pH value and low P2O5 in providing nutrients for lowland rice plants. Evaluation of land suitability in Seluma Selatan sub-district shows that the land suitability classes are S2 and S3.The results of the evaluation of the most suitable land suitability for land unit 2 (Au.1.1.1) were quite suitable for S2n with available nutrient limiting factors at the P2O5 level and marginally suitable for S3n on land unit 4 (Hab.1.1.1) with available nutrient limiting factors at P2O5 and K2O levels. Efforts to improve the suitability class S2 (fairly suitable) can be increased to S1 class (very suitable) and the S3 land suitability class (marginally appropriate) can be increased to S2 (quite suitable).

Full text article

Generated from XML file

References

Ansari, H., Jamilah dan Mukhlis. 2014. Pengaruh dosis pupuk dan jerami padi terhadap kandungan unsur hara tanah serta produksi padi sawah pada sistem tanam SRI (System of Rice Intensification). Jurnal Online Agroekoteknologi. 2(3) : 1048 – 1055
Ardi, I., Razali & H. Hanum. 2017. Identifikasi status hara dan produksi padi pada lahan sawah terasering dan non terasering di Kecamatan Onan Rungu Kabupaten Samosir. J. Agroekoteknologi FP USU 5(2): 338-347.
Ariawan, A., Thaha, R. dan Prahastuti, S.W. 2016. Pemetaan Status Hara Kalium Pada Tanah Sawah Di Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong,Sulawesi Tengah. Jurnal Agrotekbis 4(1) : 43-49.
BPS. 2021. Statistik Indonesia 2020. Badan Pusat Statistik Kota Bengkulu.
BPS Seluma. 2018. Kabupaten Seluma Dalam Angka 2018. Badan Pusat Statistik Kabupaten Seluma.
Butler, B.M., J. Palarea-Albaladejo, K.D. Shepherd, K.M. Nyambura, E.K. Towett, A.M. Sila dan S. Hillier. 2020. Mineral-nutrient relationships in African soils assessed using cluster analysis of X-ray powder diffraction patterns and compositional methods. Geoderma, 375: 1-15.
Choudhury, A.T., I.R. Kennedy, M.F. Ahmed dan M.L. Kecskés. 2007. Phosphorus fertilization for rice and control of environmental pollution problems. Pakistan Journal of Biological Sciences, 10(13): 2098–2105.
Damanik MMB, Bachtiar EH, Fauzi, Sariffudin, Hanum H. 2011. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. Medan (ID): USU Press
Darma, S. 2022. Kesesuaian Lahan Padi Sawah Di Desa Bumi Rapak Dan Desa Selangkau Kabupaten Kutai Timur. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan, 24(1) : 32-38
Datta A, SC Santra dan TK Adhya. 2013. Environmental and economic opportunities of applications of different types and application methods of chemical fertilizer in rice paddy. Nutr Cycl Agroecosystems. 107(3):413–31
FAO. 1976. A Framework for Land Evaluation. FAO Soils Bulletin 52. Soil Resource Management and Conservation Service Land and Water Development Division. 741 hal.
Hameed, K.A., Jaber, F.A., Hadi, A.Y., Elewi, J.A.H.and Uphoff, N. 2011. Application of system ofrice intensification methods on productivity ofjasmine rice variety in Southern Iraq. JordanJournal of Agricultural Sciences 7(3): 474-481.
Hanafiah, K.A. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Tanah.Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Harahap, FS., I. Arman, A. Rauf, R. Hasibuan dan R.F Yana. 2020. Respon Produktivitas Padi Sawah Dengan Pemberian Kompos Sampah Kota Di Desa Aras Kabu. Jurnal Agrica Ekstensia, 14(1) : 10-16
Hartati, S., Sumani dan HEA. Hendrata. 2014. Pengaruh imbangan pupuk organik dan anorganik terhadapserapan P dan hasil tanaman padi sawah pada dua sistembudidaya di lahan sawahSukoharjo. Caraka Tani – Jurnal Ilmu Ilmu Pertanian, 29(1) : 53-60
Herniwati, Marselinus, R.R., dan Limbongan, J. 2010. Penentuan kebutuhan hara tanah sawah di Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara dengan metode Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS). AgroSainT UKI Toraja, 1(4): 53-60.
Kaya, E. 2014. Pengaruh Pupuk Organik Dan Pupuk NPK Terhadap pH dan K-Tersedia Tanah Serta Serapan-K, Pertumbuhan, Dan Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L). Buana Sains. 14(2) : 113-122
Kementerian Pertanian. 2019. Buletin Konsumsi Pangan 2019. Buletin Konsumsi Pangan, 10. http://epublikasi.setjen.pertanian.go.id. Vol 10 No 1 2019.
Li P, J. Lu, Y. Wang, S. Wang, S. Hussain, dan T. Ren. 2017 . Nitrogen losses, use efficiency, and productivity of early rice under controlled-release urea. Agric Ecosyst Environ. 251:78–87.
Makarim, A. K., Sumarno & Suyamto. 2007. Jerami padi : pengolahan dan pemanfaatannya. Pusat Penelitian Pengembangan Tanaman Pangan. Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian.
Makarim, A.K., U.S. Nugraha, dan U.G. Kartasasmita. 2009. Teknologi Produksi Padi Sawah. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Bogor. 26 p.
Maulana, A., Herviyanti, dan T.B Prasetyo. 2020. Pengaruh Berbagai Jenis Kapur Dalam Aplikasi Pengapuran Untuk Memperbaiki Sifat Kimia Ultisol. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 7(2) : 209-214
Mujiono dan I Fitria. 2019. Model spasial perubahan lahan sawah untuk mendukung kebijakan lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B) Di Kabupaten Seluma. Agritop. 17(1) :113-123
Munita dan Y.A Taher. 2021. Dampak pupuk organik dan anorganik terhadap perubahan sifat kimia tanah dan produksi tanaman padi (Oriza sativa L.). Menara Ilmu, 15(2) : 67-76
Musaad, I. 2019. Evaluasi Kesesuaian Lahan Aktual Untuk Pengembangan Padi Di Distrik Buruwai Kabupaten Kaimana. Jurnal ISSN. UNIPA. Papua.
Nora, S., A. Rauf dan D. Elfiati. 2015. Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Lahan Sawah Di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli. Jurnal Pertanian Tropik, 2(3) : 348- 347
Padmanabha, IG., IDM. Arthagama dan IN. Dibia. 2014. Pengaruh Dosis Pupuk Organik dan Anorganik terhadap Hasil Padi (Oriza sativa L.) dan Sifat Kimia Tanah pada Inceptisol Kerambitan Tabanan. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 3(1) : 41-50
Paradelo, R., I. Virto dan C. Chenu. 2015. Net effect of liming on soil organic carbon stocks: a review. Agriculture, Ecosystems and Environment, 202: 98–107
Patti, P. S., E. Kaya & Ch. Silahooy. 2013. Analisis status nitrogen tanah dalam kaitannya dengan serapan n oleh tanaman padi sawah di Desa Waimital, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram bagian barat. Agrologia 2(1): 51-58.
Pinatih, Dewa KASR, Tati BK, Ketut DS. 2015. Evaluasi Status Kesuburan Tanah Pada Lahan Pertanian Di Kecamatan Denpasar Selatan. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika. 4(4): 282-292.
Pusat Penelitian Tanah. 1983. Kriteria Penilaian Data Sifat Analisis Kimia Tanah. Bogor. Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian.
Rayes, L.M. 2007. Metode Inventarisasi Sumber Daya Lahan. Andi. Yogyakarta.
Razie, F. 2019. Potensi produksi padi di tanah sulfat masam dengan kedalaman pirit berbeda. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, 4(1) : 92-96
Rifandi, RA., dan RIS Putra. 2021.Evaluasi Kesesuaian Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) Komoditas Padi (Oryza sativa) Di Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang. Agrohita Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian, 6(2) : 262-271
Rosalina, E dan Y. Nirwanto. 2021. Pengaruh takaran pupuk fosfor (P) terhadap pertumbuhan dan hasil beberapa varietas tanaman padi (Oryza sativa L.). Media Pertanian, 6(1) : 45-59
Sareh, AFF dan ML. Rayes. 2019. Evaluasi Kesesuaian Lahan Padi Pada Sawah Irigasi Di Kecamatan Junrejo Kota Batu. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 6(1) : 1193-1200
Simanungkalit, S.D., Jamilah dan Bintang. 2019. Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Di Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara. Jurnal Agroekoteknologi FP USU, 7(2) : 383-389
Siswanto, B. 2018. Sebaran Unsur Hara N, P, K dan pH dalam Tanah. Buana Sains, 18(2) : 109 – 124
Subandi. 2013. Peran dan Pengelolaan Hara Kalium Untuk Produksi Pangan Di Indonesia. Pengembangan Inovasi Pertanian, 6(1) : 1-10
Sukarman, S. Mulyani, dan S. Purwanto. 2018. Modifikasi Kesesuaian Lahan Berorientasi Perubahan Iklim. Jurnal Sumberdaya Lahan, 12(1):1-11.
Sulakhudin, D. Suswati & S. Gafur. 2017. Kajian status kesuburan tanah pada lahan sawah di Kecamatan Sungai Kunyit Kabupaten Menpawah. Jurnal Pedon Tropika. 3(1):106-114.
Suyono, A D., dan A. Citra resmini. 2010. Komposisi Kandungan Fosfor Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) Berasal dari Pupuk P dan Bahan Organik. Bionatura-Jurnal Ilmu-ilmu Hayati dan Fisik, 12(3) : 126 - 135
Syakhril, Riyanto, dan H. Arsyad. 2014. Pengaruh pupuk nitrogen terhadap penampilan dan produktivitas padi inpari sidenuk. Jurnal AGRIFOR, 13(1) : 85-92
Syamsiyah, J., M. Suhardjo dan L. Andriyani. 2009. Efisiensi pupuk P dan hasil padi (Oryza sativa L.) PADA sawah pasir pantai Kulonprogo yang diberi zeolit. Sains Tanah – Jurnal Ilmiah Ilmu Tanah dan Agroklimatologi, 6(1) : 7-14
Tampubolon, K., Razali dan H. Guchi. 2015. Evaluasi Kesesuaian Lahan Tanaman Padi Sawah Irigasi (Oryza sativa L.) Di Desa Bakaran Batu Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Online Agroekoteaknologi, 3(2) : 732 – 739
Uchida, R. 2000. Essential nutrients for plant growth: nutrient functions and deficiency symptoms. Plant Nutrient Management in Hawaii’s Soils, 4: 31-55.
Utami, DN dan H. Soewandita. 2020. Kajian Kesuburan Tanah Untuk Evaluasi Kesesuaian Lahan Kaitannya Untuk Mitigasi Bencana Kekeringan Di Kabupaten Nganjuk. Jurnal Alami, 4(2) : 81-95
Widodo, R.A. 2006. Evaluasi Kesuburan Tanah Pada Lahan Tanaman Sayuran di Desa Sewukan Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang. Jurnal Tanah dan Air. 7 (2): 142-150.
Wihardjaka, A. 2002. Pola Perubahan Ketersediaan Kalium Tanah Selama Pertumbuhan Padi di Lahan sawah Tadah Hujan. (loka Penelitian Pencemaran Lingkungan Pertanian).
Wu YP, M. Shaaban, CJ. Deng, QA. Peng dan Hu RG. 2017. Changes in the soil N potential mineralization and nitrification in a rice paddy after 20 yr application of chemical fertilizers and organic matter. Can J Soil Sci. 97(2):290–299.
Yuniarti, A., E. Solihin dan A.T.A. Putri. 2020. Aplikasi pupuk organik dan N, P, K terhadap pH tanah, P-tersedia, serapan P, dan hasil padi hitam (Oryza sativa L.) pada inceptisol. Jurnal Kultivasi, 19(1) : 1040-1046.

Authors

Hendrio Afrisa
M. Faiz Barchia
Dwi Wahyuni Ganefianti
Mohammad Chozin
Atra Romeida
Afrisa, H., Barchia, M. F., Ganefianti, D. W., Chozin, M., & Romeida, A. (2025). Evaluasi Kesesuaian Lahan Sawah Berdasarkan Status Hara Di Kecamatan Seluma Selatan, Kabupaten Seluma. Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 14(01), 60–71. https://doi.org/10.31186/naturalis.14.01.40996

Article Details