Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat Dalam Upaya Konservasi Daerah Aliran Sungai Lubuk Langkap Desa Suka Maju Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan
Abstract
Pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) dilakukan untuk mengatur hubungan timbal balik antara sumber daya alam dalam DAS dan manusia agar terwujud kelestarian ekosistem serta menjamin keberlanjutan manfaat sumber daya alam tersebut bagi manusia. Artinya, setiap bentuk pemanfaatan sumber daya alam dilakukan dengan mempertimbangkan aspek-aspek kelestarian DAS. Dengan demikian manusia dapat memperoleh manfaat sumber daya alam dan jasa lingkungan secara berkelanjutan dari generasi ke generasi. Pengelolaan sumber daya alam dapat dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat desa. Penelitian ini dilakukan di Desa Suka Maju Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan selama bulan Agustus 2018. Desa ini merupakan salah satu desa yang terletak di hulu DAS Lubuk Langkap. Variabel yang diamati meliputi aktivitas-aktivitas/fungsi pengelolaan sumber daya alam yang meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating), dan pengendalian (controlling) serta peran pihak luar dalam pengelolaan sumber daya alam tersebut. Selanjutnya dilakukan analisis aspek-aspek community based dalam pengelolaan sumber daya alam, meliputi: equity (keadilan), empowerment (pemberdayaan), conflict resolution (resolusi konflik), knowledge and awarrenes (pengetahuan dan kesadaran), biodiversity protection (perlindungan keanekaragaman hayati), dan sustainable utilization (pemanfaatan berkelanjutan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan sumberdaya alam sudah cukup baik dimana terlihat antusias perangkat desa dan masyarakat dalam mengembangkan daerah aliran sungai Lubuk Langkap telah berjalan, dengan adanya wisata ini menambah pendapatan masyarakat walaupun secara signifikan belum dapat dirasakan seluruh masyarakat karena baru mulai pengembangan, masyarakat mendapat pengalaman baru tentang pengetahuan dan kesadaran akan mengelolaan sumberdaya alam dan masyarakat mampu untuk melakukan perlindungan keanekaragan hayati.
Kata Kunci : daerah aliran sungai, aktivitas pengelolaan sumberdaya alam
Full text article
References
Keller SR, Mehta JN, Ebbin SA, Lichtenfeld LL. 2000. Community Natural Resources Management: Promise, Rhetoric, and Reality. Soc Natr Resour 13: 705-715.
Miles MB, Huberman AM. 1992. Analisis Data Kualitatif. Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta.
Munasinghe M. 1993. Environmental Economics and Sustainable Development. The World Bank, Washington DC.
Nugroho SP. 2003. Pergeseran kebijakan dan paradigma baru dalam pengelolaan Daerah Aliran Sungai di Indonesia. Jurnal Teknologi Lingkungan 4 (3): 136-142.
Pomeroy, R. 1995. Two to Tango : The Role of Government in Fisheries Co –Management. Marine Policy 21 (5) : 465–480.
Sanders D. 1992. Soil Conservation Asia: An Interpretation Perspective. Austri J Soil Water Conser 5 (3): 45-60.
Soemarwoto O. 1989. Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Djambatan. Jakarta.
Tripathi PC, Reddy PN. 2008. Principles of Management. 4 ed. Tata McGraw-Hill Publ Co Ltd, New Delhi.
Uphoff, NT. 1998. Feasibility and Application Of Rural Development Participation. A State Of The Art Paper. Ithaca/Cornell University Press.
Wulandari C. 2007. Penguatan Forum DAS sebagai Sarana Pengelolaan DAS secara Terpadu dan Multipihak. Prosiding Lokakarya Sistem Informasi Pengelolaan DAS: Inisitif Pengembangan Infrastruktur Data. IPB dan CIFOR. Bogor.
Zoebisch M, Cho KM, Hein S, Mowla R. (eds.) 2005. Integrated Watershed Management (Studi and Experiences from Asia). Asian Institute of Technology, Pathumthani. Thailand.
Authors
An author who publishes in Naturalis agrees to the following terms:
Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal. The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. Authors or others are allowed to multiply an article as long as not for commercial purposes. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is CC-BY-SA 4.0.
Naturalis is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.