Isi Artikel Utama

Abstrak

Efisiensi turbin gas merupakan salah satu indikator untuk mengetahui performa suatu pembangkit. Semakin besar nilai efisiensi turbin gas pada suatu pembangkit maka semakin baik juga performa dari pembangkit tersebut. Salah satu hal yang mempengaruhi nilai efisiensi dari suatu turbin gas adalah air fuel ratio. Air Fuel Ratio (AFR) merupakan perbandingan jumlah udara dan bahan bakar pada proses pembakaran dalam satuan massa atau volume. Air fuel ratio adalah faktor yang mempengaruhi kesempurnaan proses pembakaran di dalam ruang bakar. Pada gambar grafik dapat dilihat bahwa nilai AFR terendah ada pada tanggal  3 dan 4 Juli 2022, saat turbin gas menghasilkan pembebanan sebesar 20900 kW dan 20100 kW dengan nilai AFR masing - masing sebesar 39,76 unitless. Sedangkan untuk nilai AFR tertinggi ada pada tanggal 28 Juni 2022 saat turbin gas menghasilkan pembebanan sebesar 20780 kW dengan nilai AFR sebesar 40,68 unitless. Untuk Nilai efisiensi turbin gas tertinggi ada pada tanggal 30 Juni 2022, pada pembebanan 20650 kW dengan efisiensi turbin gas sebesar 83,3%. Nilai efisiensi terendah ada pada  tanggal 2 Juli 2022, pada pembebanan sebesar 20800 kW dengan efisiensi turbin gas sebesar 81,05%. Dari hasil pengolahan data yang ada dan grafik bisa dilihat bahwa nilai air fuel ratio dan efisiensi turbin gas berbanding terbalik yang berarti pada saat nilai air fuel ratio menurun, nilai efisiensi turbin gas cenderung meningkat. Akan tetapi, ada beberapa penyimpangan pada saat nilai air fuel ratio mengalami penurunan, efisiensi turbin gas juga mengalami penurunan. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa nilai dari air fuel ratio mempengaruhi nilai dari efisiensi turbin gas, namun, nilai air fuel ratio bukan satu-satu nya faktor yang mempengaruhi nilai dari efisiensi turbin gas.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Puspawan, A., Sulthan, R., Suandi, A., & Witanto, Y. (2023). PENGARUH AIR FUEL RATIO (AFR) TERHADAP EFISIENSI TURBIN GAS PADA PLTGU UNIT 2 PT. PLN (PERSERO) KERAMASAN PALEMBANG-PROVINSI SUMATERA SELATAN. Teknosia, 17(1), 56–62. https://doi.org/10.33369/teknosia.v17i1.28754

Referensi

  1. Fadillah, Dimas Dinalda. (2020). ”Analysis of The Comparative Unit 2.3 Gas Turbine Performance Before and After Combustor Maintenance with The Commisioning Condition in PLTGU Gresik”. Skripsi. Fakultas Teknologi dan Bisnis Energi. STT-PLN: Jakarta
  2. Fahmi, Al-Tekreeti W. K., et al. (2022). “A comprehensive review on mechanical failures cause vibration in the gas turbine of combined cycle power plants”. Department of Mechanical and Instrumental Engineering. RUDN University. Engineering Failure Analysis.
  3. Jamaludin, dan Iwan Kurniawan. (2017). “Analisis Perhitungan Daya Turbin yang Dihasilkan dan Efisiensi Turbin Uap pada Unit 1 dan Unit 2 di PY. Indonesia Power Uboh UJP 3 Lontar”. Banten.
  4. Moran, Michael J., dan Howard N. Shapiro. (2006). “Fundamentals of engineering thermodynamics: SI version”. Great Britain: Scotprint, East Lothian
  5. Sunarwo, Teguh Harijono M. (2016). “Analisa Efisiensi Turbin Gas Unit 1 Sebelum dan Setelah Overhaul Combustor Inspection di PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan PLTGU Cilegon”. Jurnal Teknik Energi.Vol 12. No. 2, 50-57
  6. Syammary, Rakha. Hendri. Lukfianto. (2020). “Analisis Efisiensi Turbin Gas Tipe V94.2 Sebelum dan Sesudah Minor Inspection Pada Blok 4 Unit 3 Pltgu Muara Tawar”. Jurnal Power Plant. Vol 8 No.2.
  7. Yusron, Ahmad. dan Danang Dwi Saputro. (2018). “ Analisa Performa Heat Recovery Steam generator Sebelum dan Sesudah Cleaning di PT Indonesia Power Tambak Lorol Semarang Menggunakan Software Mat.
  8. Hendra Dwipayana, M Alf Akbar Baraf. 2019. Analisis Perbandingan Performansi Pembangkit Listrik Tenaga Gas TM 2500 Jakabaring Unit 2 dan Unit 3 pada waktu beban puncak, TEKNIKA: Jurnal Teknik: Vol 6 No 2
  9. Boyce, P. Mehewan. 2012. Gas Turbine Engineering Handbook 4th Edition. The boyce Consultancy Fellow, American Society of Mechanical Engineers (ASME). United Kingdom.
  10. V. Ganesan. 2010. Gas turbines 3rd edition. Tata McGraw-Hill. New delhi.
  11. Michael J. Moran and Howard N. Shapiro. 2014. Fundamental Engineering Thermodynamic. Wiley. USA.
  12. Firmansyah. Fikri Logi. 2017. Analisa Perbandingan Performa Turbin Gas PLTGU unit 1.2 dan 1.3 pada beban 50 MW dan 100 MW. Insitut Teknologi Sepuluh November. Surabaya.