Isi Artikel Utama

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk pengolahan getah karet menjadi SIR 20 pada PT. Bukit Angkasa Makmur dan kinerja mesin dryer dalam pengendalian mutu karet SIR 20. Metode pengambilan data pada kerja praktek ini dilakukan berdasarkan sumbernya data dapat dibedakan menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa menganalisis mutu produk karet SIR 20 pada kinerja mesin dryer dalam pengendalian suhu, bobot material, dan kepadatan karet pada trolly pada mesin dryer harus sangat diperhatikan dan dijaga dibenar-benar  agar mutu produk tidak mengalami penurunan mutu (defect produk karet).  Defect produk karet terjadi karena banyak faktor  men/manusia, faktor mesin, faktor suhu, factor material,  faktor lingkungan. Proses dryer merupakan proses pengeringan karet remah dengan proses penghilangan kadar air dengan tujuan mengawetkan, serta memudahkan pengangkutan, dan mempersiapkan proses berikutnya. Proses ini sangat menentukan kualiatas akhir karet karena tanpa pengeringan tidak dapat dihasilkan karena dengan mutu yang tidak memenuhi persyaratan spesifikasi yang sesuai standar panas yang digunakan pada mesin dryer berasal dari proses pembakaran biomassa yaitu menggunakan cangkang sawit sebagai bahan bakar utama pada mesin pembakaran, panas dari mesin pembakaran dialirkan melaluli pipa besi menuju ke mesin dryer sebagai panas dalam proses pengeringan karet remah. Mesin dryer merupakan mesin yang digunakan untuk membuat karet kering dan masak pada remahan karet sehingga dapat keproses selanjutnya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2022 sampai bulan Januari 2023, bertempat di PT. Bukit Angkasa Makmur. Untuk rangkaian percobaan yang dilakukan pada masalah untuk mengatasi masalah mutu karet, karena pencampuran kualitas bahan baku dan kebersihan karet sangat berpengaruh pada naik turunnya mutu karet.

Kata Kunci

mesin dryer, mutu produk, SIR 20 Dryer Machine, Product Quality, SIR 20

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Puspawan, A., Nur Rois, R., Nuramal, A., Helmizar, & Witanto, Y. (2023). PENGENDALIAN DRYER DALAM MENJAGA KONSISTENSI MUTU PRODUK KARET. Teknosia, 17(2), 80–87. https://doi.org/10.33369/teknosia.v17i2.30515

Referensi

  1. Manual Book, Pabrik Karet Crumb Rubber, PT Bukit Angkasa Makmur.Jl.Bengkulu Curup Km.14 Kembang Seri, Kecamatan Talang
  2. Empat Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu.
  3. Maspanger, D. R., Agus,. L.A, dan Sinurat, M. (1999). Potensi briket dan batubara mentah sebagai bahan bakar alternatif untuk
  4. pengeringan karet. Warta Perkaretan, 18 (1-3), 2-3.
  5. Vachlepi. A. 2007. Laporan kegiatan masa percobaan. Balai Penelitian Sembawa-Pusat Penelitian Karet. 19-21.
  6. Ompusunggu, M. (1987). Pengolahan Lateks Pekat. Medan : Balai Penelitian Perkebunan Sungai Putih.
  7. C. F. Zuhra, “Karet,” Univ. Sumatra Utara, Medan, pp. 1–30, 2006.
  8. Setyamidjaya, 1993, Karet : Budidaya dan Pengolahan, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
  9. Goutara ,Miko.1985.Evaluasi Efektifitas Mesin dengan penerapan Total Productive maintenance (studi kasus : PT Hadi Baru). Tugas
  10. Akhir Jurusan Teknik Industri.Universitas Sumatera Utara.
  11. Dewi.S,dan Syamsuri D.2019.manajemen perwatan industry.Jakarta: Penerbit Graha Ilmu.
  12. Spivaksvsky and Dyachkop. Conveyor and realited Equipment Peace Publisher.