Article Sidebar

Submitted
November 8, 2021
Accepted
November 8, 2021
Published
February 1, 2022
Download
PDF (Bahasa Indonesia)
Statistic
Read Counter : 224 Download : 261

Main Article Content

Abstract

Penelitian ini mengkaji bentuk dan pemaknaan deiksis bahasa Minangkabau di Kecamatan Sangir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan dan menjelaskan tentang bentuk dan pemaknaan deiksis orang, deiksis tempat, dan deiksis waktu. Penelitian mengunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah tuturan informan yang berisikan deiksis orang, deiksis tempat, dan deiksis waktu. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, yaitu peneliti sendiri dibantu alat perekam (audio dan audio visual), lembaran pencatatan, dan pedoman wawancara. Data yang diperoleh kemudian ditranskripkan, diidentifikasikan, diklasifikasikan, diinterpretasikan, dan akhirnya disimpulkan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khazanah penelitian bahasa Minangkabau.

Article Details

License

Copyright (c) 2022 Wisman Wisman, Julia Kampar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

How to Cite
Wisman, W., & Kampar, J. (2022). DEIKSIS BAHASA MINANGKABAU DI KECAMATAN SANGIR BATANG HARI KABUPATEN SOLOK SELATAN. TRIADIK, 20(2), 44–61. https://doi.org/10.33369/triadik.v20i2.18945
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Agustina. Pragmatik dalam Pengajaran Bahasa Indonesia. Padang FPBS IKIP, 1995.
  2. Alwi, Hasan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Departeman Pendidikan Nasional. Balai Pustaka, 2005.
  3. Aminuddin. Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Malang : Yayasan Asih Asah Asuh Malang. (YA3 Malang), 1990.
  4. Efendi, Anwar (ed). Bahasa dan Sastra dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2008.
  5. Keraf, Gorys. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1996.
  6. Kridalaksana, Harimurti. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia, 2008.
  7. Mahsun. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: PT. Raja Grasindo Persada, 2006.
  8. Maksan, Marjusman. Ilmu Bahasa. Padang: IKIP Padang press, 1994.
  9. Moleong, Lexy J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009.
  10. Nadar, F.X. 2013. Pragmatik & Penelitian Pragmatik.Yogyakarta: Graha Ilmu. Neubold, Joachim. 2011. Grammatik
  11. Nababan, P.W.J. Ilmu Pragmatik (Teori dan Penerapannya). Jakarta: P2LPTK, 1987.
  12. Nasir, Moh. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1983.
  13. Pateda, Mansoer. Sosiolinguistik. Bandung: Angkasa, 1987.
  14. Purwo, Bambang Kaswanti. Deiksis dalam Bahasa. Jakarta: Balai Pustaka, 1984.
  15. Ramaniyar, Eti. 2015. Deiksis Bahasa Melayu Dialek Sintang Kecamatan Serawai: Kajian Pragmatik . Jurnal Pendidikan Bahasa, Vol. 4, No. 2.
  16. Ratna, Nyoman Kutha. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.
  17. Ramaniyar, Eti. Deiksis Bahasa Melayu Dialek Sintang Kecamatan Serawai: Kajian Pragmatik . Jurnal Pendidikan Bahasa, Vol. 4, No. 2, Desember 2015
  18. Riemer, N. 2010. Introducing Semantics (Pertama). New York: Cambridge University Press.
  19. Suparno, Darsita. 2016. “Deiksis dalam Nazam Tarekat Karya K.H. Ahmad Ar-Rifai Kalisalak Tinjauan Pragmatik”. Jurnal Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3 (2), 153–172.