Main Article Content
Abstract
Indonesia sedang menghadapi tantangan besar terkait kualitas sumber daya manusia dengan prevalensi balita stunting sebesar 9,5 persen pada tahun 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis upaya pemerintah daerah dalam penanggulangan stunting di Kota Bengkulu. Masalah penelitian yang diketengahkan dalam penelitian ini adalah bagaimana peta dis-agregasi keluarga miskin transient dan kronis dalam menyumbang angka stunting di Kota Bengkulu? Berapa persen kontribusi keluarga miskin transient pada angka anak stunting di Kota Bengkulu? Penelitian untuk mengetahui peta dis-agregasi belum pernah dilakukan. Penelitian-penelitian sebelumnya hanya sampai pada kesimpulan bahwa anak-anak penderita stunting adalah anak-anak yang berasal dari keluarga miskin. Tidak ada penjelasan lanjutan mengenai apakah dari keluarga miskin transient atau kronis? Dengan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini mencatat bahwa dari total jumlah anak penderita stunting di Kota Bengkulu, 60 persen berasal dari rumah tangga miskin kronis. Data ini menunjukkan bahwa meskipun dalam kondisi yang lebih baik dari rumah tangga miskin kronis, rumah tangga miskin transient memberi kontribusi yang cukup signifikan pada angka stunting di Kota Bengkulu, yaitu sebesar 40 persen. Dengan demikian fokus dan strategi penanganan masalah stunting oleh pemerintah khususnya Pemerintah Kota Bengkulu tidak cukup hanya pada rumah tangga miskin kronis saja tetapi sebaiknya memasukkan rumah tangga miskin transient ke dalamnya.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2022 Jurnal Dinamika Manajemen dan Kebijakan Publik (DMKP)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright :
Authors who publish their manuscripts in this Journal agree to the following conditions:
Copyright in each article is the property of the author.
The author acknowledges that Journal of Governance and Public Administration has the right to publish for the first time with a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The author can enter the writing separately, regulate the non-exculsive distribution of manuscripts that have been published in this journal into other versions (for example: sent to the author's institution respository, publication into books, etc.), by acknowledging that the manuscript was first published in the Journal Governance and Public Administration;
Licence :
The Journal of Dynamics Management and Public Policy is published under the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License. This license allows anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify, and make derivatives of this material for any purpose, including commercial interests, as long as they attach credit to the Author for the original creation.
References
- Agustino, Leo. 2019. Dasar-dasar kebijakan publik. Bandung : CV ALFABETA.
- Creswell, John W. 2013. Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. 3rd ed. Thousand Oaks California: Sage Publications.
- Achmad Fawaid (penterjemah). 2013. “Research design: Pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed”. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Nugroho, Riant. 2009. Kebijakan publik: formulasi, implementasi, dan evaluasi. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
- Subarsono, Agustinus. 2015. Analisis kebijakan public: Konsep, teori dan aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
References
Agustino, Leo. 2019. Dasar-dasar kebijakan publik. Bandung : CV ALFABETA.
Creswell, John W. 2013. Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. 3rd ed. Thousand Oaks California: Sage Publications.
Achmad Fawaid (penterjemah). 2013. “Research design: Pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed”. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nugroho, Riant. 2009. Kebijakan publik: formulasi, implementasi, dan evaluasi. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Subarsono, Agustinus. 2015. Analisis kebijakan public: Konsep, teori dan aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.