Main Article Content

Abstract

Streptomyces merupakan bakteri Gram positif kelompok Actinomycetes. Bakteri ini dikenal sebagai bakteri menguntungkan dalam kehidupan manusia, baik untuk manusia itu sendiri maupun untuk tanaman. Hasil metabolit sekunder Streptomyces dapat digunakan sebagai antibakteri, antifungi, insektisida bagi tanaman dan sebagai antelmintik bagi manusia. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum adanya penelitian yang membahas tentang Streptomyces sp pada Rizosfer tanaman dari suku Liliaceae di kawasan Desa Sumber bening. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman Streptomyces sp. pada rizosfer tanah tanaman Suku Liliaceae di kawasan Desa Sumber Bening. Tahapan penelitian meliputi tahap mengisolasi  Streptomyces sp. dari Rizosfer tiga tanaman Suku Liliaceae yaitu Bawang merah (Allium cepa), Bawang Daun (Allium fistulosum) dan Kucai (Allium schoenoprasum L) dengan menggunakan medium YPGA (Yeast Peptone Dextrose Agar) dan teknik isolasi tuang bawah. Setelah isolat didapatkan, isolat dimurnikan dengan teknik gores. Isolat Streptomyces sp yang telah murni diidentifikasi berdasarkan karakteristik morfologinya baik secara mikroskopis dan makroskopis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 11 spesies Streptomyces sp. yang terdapat pada tiga rizosfer tanaman suku Liliaceae dengan 6 spesies ditemukan pada rizosfer bawang merah, 3 spesies ditemukan pada rizosfer daun bawang dan 2 spesies ditemukan pada rizosfer kucai. Spesies-spesies tersebut adalah Streptomyces griseourubiginosus, Streptomyces albovinaceus, Streptomyces griseus, Streptomyces albohelvatus, Streptomyces viridaris, Streptomyces hirsutus, Streptomyces nigrescens, Streptomyces herbaricolor, Streptomyces aureofaciens, Streptomyces nigrogriceolus,dan Streptomyces albolongus

Keywords

Streptomyces sp Rizosfer Liliaceae

Article Details

How to Cite
Fardiyanti, R., Kasrina, K., & Bustamam, H. (2021). RAGAM JENIS Streptomyces sp PADA RIZOSFER TANAMAN SUKU LILIACEA DI KAWASAN DESA SUMBER BENING. Konservasi Hayati, 17(1), 29–34. https://doi.org/10.33369/hayati.v17i1.14731

References

  1. Buchanan, R. E., & Gibbons, N. (1974). Bergey's Manual of Determinative Bacteriology. Baltimore: Waverly Press.
  2. Dharmawan, I. W., Kawuri, R., & Parnawayoni, S. M. (2009). Isolasi Streptomyces spp. pada Kawasan Hutan Provinsi Bali serta Uji Daya Hambatnya terhadap Lima Strain Dhiarrheagenic Escherichia coli. Jurnal Biologi, 1-6.
  3. Fifendy, M. (2017). Mikrobiologi. Depok: Kencana.
  4. Hamidah, Ambarwati & Indrayudha, P. (2013). Isolasi dan Identifikasi Isolat Actinomycetes dari Rizosfer Padi (Oryza sativa L) Sebagai Penghasil Antifungi Fakultas Farmasi UMS.
  5. Kawuri, R. (2016). Isolasi dan Identifikasi Streptomyces pada Rizosfer Tanaman Pisang (Musa paradisiaca) di Desa Pendem Jembrana, Ba. Jurnal Metamorfosa III, 140-148.
  6. Lehman, C. (2017, April 24). Science. Retrieved September 20, 2020, from Sciencing.com: https://sciencing.com/habitats-six-kingdoms-7552564.html
  7. Olanrewaju, O. S., & Babalola, O. O. (2019). Streptomyces: implications and interactions in plant growth promotion. Microbiology and Biotechnology, 103(3), 1179-1188. https://doi.org/10.1007/s00253-018-09577-y.
  8. Viaene, T., Langendries, S., Beirinckx, S., Maes, M., & Goormachtig, S. (2016). Streptomyces as a plant's best friend?. FEMS Microbiology Ecology, 92(8), 1-10. https://doi.org/10.1093/femsec/fiw119.