Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi yang dapat dilakukan oleh pengemis tunanetra untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dilokasi Lampu Merah Sukamerindu Kota Bengkulu. Metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, teknik triangulasi (keabsahan data) dan teknik snowball sampling untuk mendapatkan data yang lebih objektif. Teori yang digunakan berupa teori aksi karya Max Weber yang termasuk dalam paradigma definisi sosial. Penelitian ini menghasilkan informasi tentang strategi yang dilakukan pengemis tunanetra dalam bertahan hidup dan bertahan menjadi pengemis. Strategiyang dilakukan oleh pengemis tunanetra yaitu: strategi aktif dengan pengoptimalan anggota keluarga dalam mencari uang, strategi pasif dengan penghematan dalam memenuhi kebutuhan pokok dan strategi jaringan dengan kelompok Pertuni yang memberikan dampak positif untuk mengatasi himpitan ekonomi yaitu membentuk kelompok arisan dan saling meminjamkan uang. Sedangkan strategi dalam mengemis meliputi pemilihan waktu dan lokasi mengemis.

 

Kata Kunci: Pengemis Tunanetra dan Strategi Bertahan Hidup.

Article Details

How to Cite
Zukna, Z., Pribadi, H., & Nopianti, H. (2019). STRATEGI BERTAHAN HIDUP PENGEMIS TUNANETRA (Studi Pada Pengemis di Lampu Merah Sukamerindu). Jurnal Sosiologi Nusantara, 4(2), 85–97. https://doi.org/10.33369/jsn.4.2.85-97